Anda di halaman 1dari 10

TUGAS

MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Dosen Pengampu Mata Kuliah:

Ir. I Gede Erick Triswadana,S.T.,M.Eng

Oleh

1. Listya Dewi (1761121061 / C2)


2. I Komang Gede Agus Meldiana (1761121062 / C2)
3. Yohanes Vianney Sawe (1761121063 / C2)

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK DAN


PERENCANAAN
UNIVERSITAS WARMADEWA
2020
Kegiatan : Peningkatan jalan dana DAK

Pekerjaan : Pelebaran Jalan (Khusus Jalan Kabupaten) Glagahlinggah – Lembean

Lokasi : di Kecamatan Kintamani

Tahun Anggaran : 2020

A. PENJELASAN SINGKAT TENTANG KECELAKAAN KERJA

1. Kecelakaan Kerja
Kecelakaan kerja tidak dapat diabaikan pada suatu proyek pembangunan. Apalagi
pada proyek konstruksi yang sifatnya kompleks karena pekerjaannya yang beragam
dan menggabungkan peranan berbagai sumber daya di dalamnya. Sifat pekerjaan
yang kompleks itu merupakan salah satu penyebab potensial yang dapat menimbulkan
risiko kecelakaan kerja.

2. Faktor– Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja


Kecelakaan kerja merupakan hal yang erat dalam hubungan kerja terhadap
perusahaan. Ini berarti setiap kecelakaan kerja yang terjadi pasti karena pekerjaan atau
saat ,melakukan pekerjaan tersebut. Bahaya pekerjaan adalah faktor – faktor
dalampekerjaan yang dapat menyebabkan kecelakaan. Dari beberapa penelitian,
didapatkan fakta bahwa 80- 85% kecelakaan kerja diakibatkan oleh kelalaian atau
kesalahan mausia. Tapi, factor penyebab lain seperti faktor lingkungan kerja dan tata
cara kerja juga tidak bias kita remehkan sebagai pemicu terjadinya kecelakaan kerja.

3. Prosedur Keselamatan Kerja


Seiring meningkatnya perkembangan teknologi dalam bidang pekerjaan, perlu juga
Prosedur keamanan kerja yang baik pula, karena semakin banyak peekerjaan yang
dijalani, maka perlu pengarahan yang terus ditingkatkan.
Prosedur keselamatan kerja yang diberlakukan dalam suatu perusahaan terdiri dari
hal-hal berikut :
a. Adanya peraturan yang mengatur tentang keselamatan kerja.
b. Adanya ketetapan dan peraturan tentang standarisasi terhadap penggunaan alat,
mesin, alat perlindungan dan semua yang berkaitan dengan pekerjaan tersebut.
c. Pekerja diwajibkan menggunakan alat pelindung tubuh.
d. Harus adanya pengawasan yang intensif guna memantau keselamatan dan
kesehatan para pekerja selama melakukan pekerjaan.
e. Operator mesin haruslah orang terlatih, dan harus dengan bidangnya masing-
masing.
f. Semua mesin dan alat berat haruslah dilengkapi pengaman, harus ada perawatan
dalam jangka waktu yang ditentukan, dan segera dilakukan perbaikan jika terjadi
kerusakan sekecil apapun.
g. Melarang siapapun yang tidak berkepentingan masuk ke areal proyek, agar
mencegah risiko terjadinya kecelakaan yang disebabkan oleh orang non pekerja.

Dilakukan cek kesehatan dan psikologis semua pekerja, terutama pada pekerja
operator yang mengendalikan alat-alat berat.

4. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja


Pada penjelasan diatas telah diuraikan penyebab kecelakaan kerja datang dari
berbagai faktor, dan prosedur pengawasan adalah untuk menertibkan dan
mendisiplinkan pekerja agar risiko kecelakaan kerja terminimalisisr dengan baik dan
pekerjaan menjadi baik dan teratur.
Berikut untuk contoh pencegahan keselamatan kerja yang terdiri dari beberapa faktor
penentu seperti konstruksi, penggunaan alat, bahan dan faktor lingkungan.
a. Pencegahan kecelakaan akibat angkutan, alat kerja dan lalu lintas.
b. Pencegahan penyakit kerja yang disebabkan bahan panas, debu dan zat berbahaya
lainnya

B. IDENTIFIKASI RESIKO
Disini kami mengidentifikasi dan menganalisis resiko apa saja yang mungkin terjadi
pada pekerjaan Pelebaran Jalan (Khusus Jalan Kabupaten) Glagahlinggah – Lembean
di Kecamatan Kintamani, mengidetifikasi, penilaian resiko dan pengedalin beberarapa
langkah penting yang harus dikerjakan, namun sebelum itu kita harus mengetahui
beberapa hal dasar diataranya:

 Identifikasi Resiko
Langkah ini berusaha untuk mengidentifikasi risiko yang akan dikelola.
Identifikasi Komprehensif harus menggunakan struktur sistematis yang baik,
hal ini sangat penting karena risiko potensial tidak diidentifikasi pada tahap ini
karena termasuk dalam analisis lebih lanjut. Identifikasi harus mencakup
semua risiko baik yang ada atau tidak dalam organisasi. Tujuannya untuk
menghasilkan daftar yang komprehensif dari suatu peristiwa yang dapat
memberikan pengaruh terhadap setiap struktur elemen.

 Analisis Resiko
Tujuan dari analisis risiko adalah untuk memisahkan risiko kecil dengan risiko
yang besar dan menyediakan data evaluasi dan perbaikan risiko. Analisis
risiko mempertimbangkan sumber dari risiko, konsekuensi dan kemungkinan
dari konsekuensi yang mungkin terjadi. faktor yang mempengaruhi
kemungkinan dan konsekuensi mungkin diidentifikasi. Risiko dianalisis
dengan menggabungkan perkiraan konsekuensi dan kemungkinan dalam
konteks pengendalian yang ada. tentunya kita harus memiliki Tabel AS/NZS
4360 : 2004
MATRIX ASNZS 4360

SEVERITY

Insignificant Minor Moderate Major Extreme

Almost Certainly Moderate High High V. High V.High 5


PROBABILITAS

Likely Moderate Moderate High High V.High 4

Possible Low Moderate High High High 3

Unlikely Low Low Moderate Moderate High 2

Rare Low Low Moderate Moderate High 1

1 2 3 4 5
PENILAIAN RISIKO PENGENDALIAN
No ITEM PEKERJAAN IDENTIFIKASI RISIKO
PROB SEV SCORE RATING PERSONAL AREAL PERALATAN
Tertabrak/Terlindas Alat
1 Mobilisasi Alat Berat 2 5 10 High Berhati-hati  

    Terkena Material jatuh 3 3 9 High Berhati-hati    

2 Survey Lapangan                
Tertabrak/Terlindas Moderat
    Kendaraan Bermotor 2 3 6 e  Berhati-hati    

    Terkena Alat 3 3 9 High  Berhati-hati    

    Asap Kendaraan 3 1 3 Low  Berhati-hati    


Moderat
    Panas sinar matahari 4 1   e      

Manajemen dan Keselamatan Lalu


3 Lintas                

Moderat
    Kecelakaan lalu lintas 2 3 6 e  Berhati-hati    

4 Galian                
    Terperosok ke dalam galian 3 2 6 Moderate  Berhati-hati    

    Tertimbun longsoran 2 5 10 High  Berhati-hati    


Kerusakan prasarana umum (pipa air,
    kabel, dll) 2 1 2 Low  Berhati-hati    

    Terbentur alat berat 2 4 8 Moderate  Berhati-hati    

    Terlindas Alat berat 2 5 10 High  Berhati-hati    

5 Pasangan Batu                

    Kulit terkena air semen 4 1 4 Moderate  Berhati-hati    

    Tertimpa benda/material 2 3 3 Moderate Berhati-hati     

    Terkena alat kerja 3 2 6 Moderate Berhati-hati     

    Tangan terjepit concrete mixer/molen 2 4 8 Moderate Berhati-hati     


Pemasangan Box Culvert
6              

    Tertimpa Boxculvert 2 5 10 High Berhati-hati     

    Terkena Sling Crane 2 2 4 Low Berhati-hati     

7 Agregat A                
    Tertimbun Material 2 5 10 High  Berhati-hati    

    Terkena Alat Berat 2 4 8 Moderate  Berhati-hati    

    Terkena Alat Bantu 2 3 6 Moderate  Berhati-hati    

    Kecelakaan Lalu Lintas 2 3 6 Moderate  Berhati-hati    


Galian Perkerasan Beraspal tanpa Cold
8 Milling Machine                
terkena Serpihan bekas
    galian 4 1 4 Moderate  Berhati-hati    
Terkena/terbentur alat
    jack hammer 2 2 4 Low Berhati-hati     

    Terkena debu 4 1 4 Moderate  Berhati-hati    

9 Timbunan biasa dari galian                

    Terperosok kedalam galian 3 2 6 Moderate  Berhati-hati    


    Tertimbun Longsoran 2 5 10 High Berhati-hati     

    Terkena Alat Berat 2 4 8 Moderate  Berhati-hati    

    Terkena Alat Bantu 2 3 6 Moderate Berhati-hati     

10 Pekerjaan Beton                

    Kulit terkena air semen 4 1 4 Moderate  Berhati-hati    

    Terkena alat kerja 2 2 4 Low Berhati-hati     

    Tertimpa Benda/material 2 3 6 Moderate  Berhati-hati    

    Tangan terjepit truck mixer 2 4 8 Moderate  Berhati-hati    

11 Pengaspalan                

    Terkena Uap Panas 2 4 8 Moderate  Berhati-hati    


    Terpecik Aspal 2 4 8 Moderate  Berhati-hati    

    Terkena Alat Kerja 3 2 6 Moderate  Berhati-hati    

    Jatuh terpeleset 3 1 3 Low Berhati-hati     

    Kecelakaan bagi pengguna jalan - Licin 2 2 4 Low  Berhati-hati    

14 Pengecatan Marka Jalan                

    Kecelakaan Lalu lintas 2 3 6 Moderate  Berhati-hati    

    Terkena Butiran Kaca (Glass Blead) 2 2 4 Low  Berhati-hati    

Anda mungkin juga menyukai