Slide 7

Asumsi penting dari analisis CVP adalah harga dan biaya dapat diketahui secara pasti. Ini jarang
terjadi. Resiko dan ketidakpastian adalah sebuah bagian dari pembuatan keputusan bisnis dan
harus ditangani bagaimanapun caranya. Secara formal, resiko berbeda dengan ketidakpastian,
dimana dalam resiko distribusi probabilitas variable-variabelnya dapat diketahui, sedangkan
ketidakpastian tidak . Untuk tujuan kita, syarat-syarat tersebut akan digunakan secara bergantian.
Dua konsep yang berguna dalam manajemen adalah margin of safety dan operating leverage.
Kedua hal tersebut dapat dianggap sebagai suatu ukuran resiko.
Conventional BE vs Activity Based Cost

Ilustrasi penggunaan CVP analysis dan Activity Based Cost dapat dilihat dalam contoh berikut.

Cost Driver Unit Variable Cost Level of Cost Driver

Unit Sold $10
Setups 1000 20
Engineering hours 30 1000

Other data:
Total fixed costs (conventional) $100.000
Total fixed costs (ABC) 50.000
Unit selling price 20

Berapa unit yang harus dijual untuk menghasilkan income before tax sebesar $20.000?

Perhitungan menggunakan CVP analysis:

BE-units = (Targeted income+Fixed costs) / (Price – unit variable cost)

= ($20000+$100000) / ($20-$10)

= $120000 / $10

= 12.000

Sedangkan perhitungan menggunakan metode ABC adalah sebagai berikut.

Number of units =
[ Targeted income+ ABC ¿cost + ( setup costxNumber of setups ) + ( Engineering costxNumber of eng
= [ $ 20000+$ 50000+ ( $ 1000 x 20 )+ ( $ 30 x 1000 ) ] /($ 20−$ 10)

= 12.000 units

Berdasarkan kedua medote perhitungan menghasilkan jumlah unit yang identik. Hal ini
dikarenakan fixed cost pada CVP analysis sebenarnya terdiri atas non-unit-based variable cost ditambah
fixed cost ABC. Dalam metode CVP, fixed cost tidak dijabarkan, sedangkan pada ABC dijabarkan.

Implikasi strategic : Conventional CVP Analysis versus ABC Analysis

Berdasarkan data di atas, seandainya marketing menemukan bahwa hanya ada 10000 unit yang
terjual, anggaplah variable cost sebesar $10 dengan desain baru Direct Labor turun sebesar $2 (sehingga
variable cost menjadi $8), Break Event unit yang terbentuk menjadi seperti berikut.

Number of units = Fixed cost/(Price - Unit variable cost)

= $100,000/($20 - $8)

= 8,333 units
 Jadi, jika perusahaan hanya dapat menjual 10.000 unit dan variable cost menjadi $8,
maka BEP yang terbentuk adalah saat penjualan sebesar 8.333 unit.

Proyeksi laba jika terjual 10.000 unit adalah sebagai berikut:

Sales ($20 x 10,000) $200,000

Less: Variable expenses ($8 x 10,000) $ 80,000

Contribution margin $120,000

Less: Fixed expenses $100,000

Operating income $ 20,000

Perhitungan menggunkan ABC : Seandainya dengan menggunakan desain baru diketahui biaya
per setup naik dari $1000 ke $1600, dan membutuhkan kenaikan 40% dari engineering support ($1000
menjadi $1400), maka BEP unit yang terbentuk adalah sebagai berikut.

Number of units = [$50,000 + ($1,600 x 20) + ($30 x 1,400)]/($20 - $8)

= $124,000/$12

= 10,333 units (jumlah ini melebihi kapasitas penjualan)

Ilustrasi Soal dan Pembahasan : BEP & M/S

Total Per Unit

Sales 200.000 20
Less : Variable expenses (120.000) -12
CM 80.000 8
Less : Fixed expenses (64.000)
Operating Income 16.000

Berdasarkan data di atas CM ratio = 8/20 = 40%

¿ costs 64.000
BEP-units = = = 8.000 unit
CM per unit 8
¿ costs 64.000
BEP-dollar = = = $160.000
CM ratio 40 %
Berapa jumlah unit yang harus dijual jika Revanda menginginkan laba $30.000?

Berikut perhitungan menggunakan CVP analysis.

¿ costs+Target Net income 64.000+30.000

BEP-units = = = 11.750 unit
CM per unit 8
Karena CM ratio 40%, jika penjualan meningkat $25.000, maka profit bertambah sebesar 40%x$25.000 =
$10.000

Jika menginginkan laba sebesar 20% penjualan, berapa unit yang harus dijual?

Operating income = (Price x Units) – (Unit variable costs x Units) – Fixed Cost

(0,2) ($20) Units = $20 (Units) - $12 (Units) - $64.000

$4 (Units) = $64.000

Units = 16.000

Jadi, jika menginginkan laba sabesar 20% penjualan, maka perusahaan menjual 16.000 unit.

Margin of Safety = Current sales – BEP unit =10.000 unit – 8.000 unit = 2.000 unit