1911304010
Soal
3. Urutan Sholat:
- Takbiiratul-Ihraam
- Ruku’
- Sujud dengan anggota tubuh yang tujuh sebanyak dua kali dengan tuma’ninah
- Tertib rukun-rukunnya
- Tasyahhud Akhir
- Dapat mencerahkan wajah Sebelum menjalankan salat, kita diwajibkan untuk berwudhu.
Secara lahir, wudu ini membersihkan wajah kita dari kotoran yang melekat. Orang yang
menjalankan salat dengan catatan khusyuk dan bersungguhsungguh wajahnya akan cerah.
- Menerangi hati Orang yang menjalankan salat hatinya akan merasa lebih tenang. Kita
hanya fokus mengingat Allah.
- Menyehatkan badan Menjalankan ibadah salat juga akan membuat badan sehat. Sebab,
ritual dan gerakan salat seperti halnya orang yang sedang berolahraga mulai dari kepala
hingga kaki semua kita gerakkan.
- Menjadi faktor ketenangan dalam kubur Salat merupakan salah satu bekal amal ibadah
yang akan menolong kita kelak di akhirat nanti. Dalam sebuah hadis disebutkan, amal
ibadah pertama yang ditanya di akhirat nanti adalah salat. Karena itu, bagi orang yang
Yulistian Widyastanti
1911304010
menjalankan salat insyaallah akan merasa tenang saat di alam kubur karena akan diterangi
dari amal ibadah salat.
- Menjadi sebab turunnya rahmat Allah akan membukakan pintu rahmat-Nya kepada hamba-
Nya yang melaksanakan perintah-Nya dengan menjalankan salat.
- Kunci membuka pintu langit Orang yang rajin menjalankan salat dan terus berdoa fa
insyaallah akan dibukakan pintu langit untuknya. Dalam artian, doanya cepat dikabulkan
oleh Allah SWT.
- Dapat memberatkan timbangan Salat adalah barometer keimanan seseorang. Barang siapa
yabg menyempurnakannya (menjalankan salat lima waktu) maka kelak akan memperoleh
pahala yang sempurna (HR. Dailami).
- Tempat keridloan Allah Salat adalah sarana pendekatan diri kepada Allah bagi setiap orang
yang bertakwa. (HR Qadloi). Tiada suatu keadaan seorang hamba yang lebih Allah cintai,
kecuali sewaktu Allah melihat hambaNya tengah bersujud dan menempelkan wajahnya ke
tanah ( HR. Thabrani).
- Bernilai Surga Allah menjanjikan bagi hamba-nya yang menjalankan salat lima waktu
dengan surga yang penuh kenikmatan (jannatun Naim).
- Menjadi Tabir dari Siksa Neraka Barangsiapa yang menjalankan salat lima waktu maka
salatnya kelak akan menjadi cahaya, hujjah dan penyelamat baginya pada hari kiamat.
Barang siapa yang tidak dapat memelihara salatnya kelak akan dikumpulkan pada hari
kiamat bersama Firaun, Qarun, dan Hamman. ( HR Ibnu Nasr).