STRUKTUR ATOM
MODEL INQUIRY LEARNING TIPE TERBIMBING
KELAS X SEMESTER 1
OLEH:
AMELIA DIFA
17035084/2017
PENDIDIKAN KIMIA
Dosen Pembimbing :
Dr. Andromeda,M.Si
Dr. Yerimadesi, S.Pd, M.Si
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2019
4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Kompetensi Inti
KI 1 :Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalamberinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulandunia.
KI 3 :Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasankemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat danminatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
5
3.2.3 Mengaitkan teori-teori antara
masing-masing perkembangan
model atom dalton, thomson,
rutherford, bohr, dan mekanika
gelombang
3.2.4. Menelaah isotop, isoton, isobar
dari atom
3.2.5. Membandingkan partikel dasar
atom (proton, neutron, dan
elektron) berdasarkan nomor atom
dan no. Massa
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Guided Inquiry Learning terbimbing dengan menggali
informasi dari berbagai sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah
informasi, diharapkan peserta didik mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
kepada Tuhan Yang Maha Esa serta terlibat aktif selama proses pembelajaran
berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan
bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi kritik, saran, serta dapat Menganalisis berbagai perkembangan model atom
Dalton, Thomson, Rutherfod, Bohr, dan mekanika gelombang, Menggunakan model
atom untuk menjelaskan fenomena alam atau hasil percobaan.
D. Materi Pembelajaran
1. Perkembangan berbagai model atom
2. Struktur atom
3. Partikel dasar penyusun atom
4. Nomor Atom dan massa
5. Isotop, isoton, isobar, dan isoelektron
E. Unsur UnsurPembelajaran
1. Contoh Fakta
a. Elektron dilambangkan dengan e
b. Proton dilambangkan dengan p
c. Neutron dilambangkan dengan n
d. Percobaan tabung sinar katode oleh j.j thomson
e. Percobaan penembaan partikel alpa oleh rutherford
f. Percobaan spekrtum atom hidrogen oleh bohr
g. Persamaan scordinger oleh erwin schrodinger
h. no. Atom 11 Na
i. no. Massa 23 Na
6
2. Contoh Konsep
a. Model atom Dalton
Menurut Dalton atom adalah bagian terkecil dari suatu materi yang tidak dapat
dibagi lagi. ( brady,1999).
b. Model atom Thomson
Thomson merumuskan teori yaitu: atom merupakan sebuah bola kecil yang
bermuatan positif dan dipermukaannya tersebar elektron yang bermuatan
negatif. (syukri s, 1999).
c. Model atom Rutherford
atom terdiri dari inti bermuatan positif yang merupakan terpusatnya massa, di
sekitar inti terdapat elektron yang mengelilingi inti dalam ruang
hampa(Achmad, H, 1988).
d. Model atom Bohr
Bohr merumuskan atom terdiri atas inti bermuatan positif ,Elektron bergerak
mengelilingi inti dalam lintasan tertentu. Tiap lintasan mempunyai tingkat
energi tertentu tinggi(Chang, R. 2005).
e. Model atom Mekanika Gelombang
Model atom mekanika gelombang adalah Suatu atom yang berada pada
keadaan stabil mempunyai energi terendah yang disebut tingkat
dasar(Syukri,S. 1999).
f. Proton adalah partikel subatomik, simbol p atau p+, dengan muatan listrik
positif +1e muatan elementer (syukri, s, 1999)
g. Neutorn adalah partikel subatomik yang tidak bermuatan (netral) dan memiliki
massa 940 MeV/c² (1.6749 × 10−27 kg) (syukri,s , 1999)
h. Elektorn adalah partikel subatom yang bermuatan negatif dan umumnya ditulis
sebagai e- (syukri, s, 1999)
i. Isotop adalah unsur-unsur sejenis yang memiliki nomor atom sama,
tetapi memiliki massa atom berbeda atau unsur-unsur sejenis yang
memilikiproton sama, tetapi jumlah neutron berbeda (chang, 2005)
j. Isobar adalah atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom
berbeda), tetapi mempunyai nomor massa yang sama.(chang, 2005)
k. Isoton adalah atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom
berbeda), tetapi mempunyai jumlah neutron sama.(chang, 2005)
F. Contoh Prinsip
Unsur dapat mengalami perubahan materi disebabkan oleh partikel terkecil dari unsur
tersebut ( atom).
E. Metode Pembelajaran
7
Pendekatan : scientific dan kontekstual
Model : inquiry terbimbing
Metode : ceramah, tanya jawab, tugas, dan diskusi
8
b. peserta didik ditanyakan kabarnya oleh guru tahu
c. peserta didik dan guru bersama-sama membaca
doa sebelum belajar
d. peserta didik dicek kehadirannya oleh guru,
sebagai sikap kesidiplinan
e. peserta disiapkan fisik dan psikisnya oleh guru
dalam mengawali kegiatan pembelajaran
2. Apersepsi
Guru mengajukan pertanyaan yang ada
keterkaitannya dengan tema perkembangan model
atom seperti
“Ananda sebelum kita mempelajari
perkembangan model atom pasti ananda semua
sudah mengetahui apa itu atom”
3. Motivasi
a. Peserta didik diberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari materi perkembangan model atom
dalam kehidupan sehari-hari dengan pernyataan
seperti :
”Dalam kehidupan adanya air yang tersusun
atas 2 atom hidrogen dan 1 atom oksigen”
b. Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran
mengenai struktur atom dan perkembangan model
atom pada pertemuan yang berlangsung yang
disampaikan oleh guru.
c. Peserta didik diberikan kesempatan bertanya oleh
guru.
9
4. Pemberian Acuan;
a. peserta didik diberitahu materi-materi pelajaran
yang akan dibahas pada pertemuan saat itu oleh
guru
b. peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
c. peserta didik diberikan lembar kerja peserta didik
(LKS) oleh guru
d. peserta didik diberitahu mengenai mekanism
pelaksanaan belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran sehingga peserta didik
harus mengikuti nya
2. perumusan masalah
a. Peserta didik memperhatikan slide yang
ditampilkan tentang perkembangan model-
model atom yang dikemukakan oleh para
ahli..
10
b. Peserta didik diberikan pertanyaan tentang
struktur atom dan bagaimana perkembangan
model-model atom seperti :
“ mengapa model atom thomson dikenal
sebagai model atom kismis?
11
3.Mengajukan hipotesis
a. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
bagaimana struktur dasar dari atom
b. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
apa hal yang mendasari dalton mengatakan
Atom membentuk molekul dengan angka
perbandingan bilangan bulat yang sederhana
c. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
thomson yang mengatakan atom memiliki
bagian yang bermuatan negatif dan positif
sehingga atom bukan lagi unit terkecil sebuah
unsur
d. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
partikel alpa yang dikemukakan oleh
rutherford
e. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
elektron yang mengelilingi inti dengan sebuah
lintasan sebagaimna ayang dikemukakan oleh
rutherford.
f. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
kebolehjadian ditemukannya elektron yang
dikemukakan oleh teori mekanika gelombang
g. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
model atom mana yang paling sempurna
h. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
kelebihan dan kekurangan dari model-model
atom yang dikemukakan oleh para ahli
i. Peserta didik diminta untuk memperhatikan
model-model atom yang disajikan oleh guru
4.Mengumpulkan informasi
a. Peserta didik berdiskusi bersama kelompok
mengolah informasi mengenai struktur atom
dengan beragam metode dan sumber data yang
relevan baik dari internet, maupun buku bacaan
b. Peserta didik berdiskusi bersama kelompok
mengolah informasi mengenai perkembangan
model – model atomdengan beragam metode dan
sumber data yang relevan baik dari internet,
maupun buku bacaan.
5. Menguji hipotesis
a. Guru membimbing dan menuntun siswa untuk
menemukan konsep dari materi yang diperoleh
gambar, buku atau ringkasan dengan informasi
yang telah diamati dalam pembelajaran.
b. Siswa menghubungkan informasi yang didapatnya
melalui sumber bacaan dengan hipotesis yang
dirumuskan diawal untuk menemukan konsep
c. Siswa mengerjakan dan memperbaiki jawaban
yang salah di LKS secara berkelompok
d. Guru membimbing siswa dalam menjawab
pertanyaan di LKS.
12
6. Menyimpulkan
a. Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis melalui presentasi
dengan menggunakan tata bahasa yang benar
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan.
b. Mengemukakan pendapat atas diskusi yang
dilakukan dan ditanggapi oleh anggota kelompok
yang lain.
c. Menyimpulkan tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan.
d. Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau lembar kerja yang
telah disediakan
13
14
III PENUTUP a. Peserta didik mengumpulkan lembar kerja 15menit 1.bertanggung
b. Peserta didik bersama dengan guru membuat jawab
kesimpulan dari kegiatan pembelajaran yang 2. disiplin
telah dilakukan. 3.komunikatif
c. Peserta didik diberikan kesempatan bertanya 4. kolaboratif
jika masih ada materi pembelajaran yang 5. rasa ingin
belum atau kurang dipahami tahu
d. Guru memberikan evaluasi dan penugasan 6. religius
e. Peserta didik menyimak penjelasan guru
tentang materi/kompetensi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya
f. Peserta didik mengakhiri pembelajaran
dengan berdoa bersama-sama dengan guru
15
2. Apersepsi
a. Peserta didik dapat mengaitkan materi
pembelajaran yang akan dilakukan dengan
materi sebelumnya yang dibimbing oleh guru.
Dengan pertanyaan :
“Apakah ananda masih ingat tentang materi
minggu lalu yaitu struktur atom dan
perkembangan model atom?
b. Guru Membuat peserta didik menjawab apa
yang telah ia pelajari dengan pertanyaan
“ apakah kelemahan dan kelebihan masing-
masing model atom yang dikemukakan oleh
para ahli?
Kenapa model atom thomson disebut model
atom kismis?
Model atom apakah yang paling mendekati
sempurna”
3. Motivasi
4. Pemberian Acuan;
a. peserta didik diberitahukan materi pelajaran
yang akan dibahas pada pertemuan saat itu oleh
guru
b. peserta didik diminta untuk mengumpulkan
lkpd
c. peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok
dan lembar kerja siswa (LKS) oleh guru.
d. peserta didik harus mengikuti mekanisme
pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran yang dijelaskan
oleh guru
II. Kegiatan Inti 65menit 1. Rasa ingin tahu
1. Orientasi 2. displin
16
a. Guru menampilkan gambaran tentang 3.komunikatif
partikel dasar penyusun sebua atom. 4. mandiri
5. kerja keras
6. kerjasama
7. percaya diri
8.bertanggung jawab
9. toleransi
10. jujur
11. teliti
.
b. Peserta didik mengetahui partikel dasar
penyusun atom
c. Peserta didik memperhatikan slide yang
ditampilkan tentang isotop, isoton, isobar
dan apa itu nomor atom dan nomor massa
2. Perumusan masalah
a. Guru bertanya tentang partikel dasar
penyusun atom
“apa saja yang menjadi partikel dasar
penyusun atom?
Bagaimana hubungan isotop, isobar,
dan isoton dengan partikel dasar
penyusun atom?
Jelaskan apa itu nomor atom dan
nomor massa yang ada dalam suatu
unsur?
17
saja yang menjadi partikel dasar penyusun
atom dan keterkaitan nya dengan nomor
atom, nomor massa, dan isotop isoton
isobar
“ tentukan partikel dasar atom dan
bagaimana muatannya dan lambangnya?
Bagaimana keterkaitan isotop, isoton , dan
isobar dengan partikel dasar penyusun atom?
Jelaskan dimana letak nomor atom dan
nomor massa pada unsur”
3. Mengajukan hipotesis
a. peserta didik memperhatikan slide yang ada
didepan dengan seksama yang ditampilkan
oleh guru.
b. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
bagaimana muatan dari partikel dasar
penyusun atom
c. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
masalah keterkaitan isotop, isoton, isobar
terhadap proton, elektron, dan neutron
d. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
bagaimana cara menentukan isotop, isoton,
dan isobar pada suatu Unsur.
e. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
apa itu nomor atom
f. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
apa itu nomor massa
g. Peserta didik mengajukan hipotesis terkait
dimana letak nomor atom dan nomor massa
pada suatu Unsur
4. Mengumpulkan informasi
a. Peserta didik berdiskusi bersama kelompok
mengolah informasi mengenai partikel dasar
penyusun atom dengan beragam metode dan
sumber data yang relevan baik dari internet,
maupun buku bacaan
b. Peserta didik berdiskusi bersama kelompok
mengolah informasi mengenai isotop, isoton,
dan isobar dan keterkaitannya dengan partikel
dan penyusun Atom dengan beragam metode
dan sumber data yang relevan baik dari
18
internet, maupun buku bacaan.
5. Menguji hipotesis
a. Guru membimbing dan menuntun siswa untuk
menemukan konsep dari materi yang diperoleh
gambar, buku atau ringkasan dengan informasi
yang telah diamati dalam pembelajaran.
b. Siswa menghubungkan informasi yang
didapatnya melalui sumber bacaan dengan
hipotesis yang dirumuskan diawal untuk
menemukan konsep
c. Siswa mengerjakan dan memperbaiki jawaban
yang salah di LKS secara berkelompok
d. Guru membimbing siswa dalam menjawab
pertanyaan di LKS.
6. Menyimpulkan
a. Menyampaikan hasil diskusi berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis melalui
presentasi dengan menggunakan tata bahasa
yang benar untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan
sopan.
b. Mengemukakan pendapat atas diskusi yang
dilakukan dan ditanggapi oleh anggota
kelompok yang lain.
c. Menyimpulkan tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan.
d. Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau lembar kerja yang
telah disediakan.
19
III. Penutup 15menit 1. mandiri
a. Peserta didik dengan bimbingan guru, 2. kolaboratif
membuat menyimpulkan pembelajaran 3. bertanggung
tentang partikel dasar penyusun atom. jawab
b. Peserta didik diberikan pengayaan dan 4. Kerja Keras
setelah evaluasi bagi siswa yang tidak 5. Disiplin
remedial diberikan latihan soal dan yang 6. religius.
remedial membaca buku, bahan ajar, dan
mengerjakan soal di buku.
c. Peserta didik diberikan latihan di rumah
untuk meningkatkan pemahaman tentang
partikel dasar penyusun atom
d. Peserta didik diminta untuk mempelajarai
materi yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya.
e. Peserta Didik dan Guru menutup
pembelajaran dengan salam penutup
20
KEPUSTAKAAN
Brady, J. E. 1999. Kimia Universitas Asas dan Struktur. Binarupa Aksara. Bandung
Chang, Raymond. 2005. Kimia Dasar: Konsep-Konsep Inti Jilid 1. Jakarta: Erlangga
Ahmad, Hiskia. 2001. Elektrokimia dan Kinetika Kimia. Bandung: PT. Citra Aditya
Abadi.
S, Syukri. 1999. Kimia Dasar 1. Bandung: ITB
21
KISI-KISI SOAL
No. Level
Indikator Pencapaian Bentuk
Materi Indikator soal kogniti Soal
Kompetensi soal
f
3.2.1 Perkemban Diberikan C2 objektif Perhatikan gambar
mengidentifikasi gan model gambar model
perkembangan model atom atom, dan siswa
atom dari model atom diharapkan
Dalton, Thomson, mampu
Rutherford, Bohr, menjelaskan Dari gambar tersebut manakah yang
dan Mekanika kelemahan dan merupakan kelebihan dari atom
Gelombang kelebihan dari tersebut
atom tersebut
a. Membuktikan adanya partikel
lain yang bermuatan negatif dalam
atom
22
2 3.2.1. Menelaah Struktur Disajikan C4 objektif 3. atom klor memiliki isotop stabil
struktur atom 35
atom beberapa cl dan 37Cl, dalam perbandingan
pernyataan 3 : 1, berdasarkan data ini,
tentang atom pernyataan yang benar adalah....
siswa (1) Ar klor adalah 35,5
diharapkan (2) presentase 37Cl adalah 25%
dapat (3) dalam molekul 1000 Cl2 .
menentukan alamiah terdapat 1500 butir atom
35
karakteristik Cl
atom (4) senya Cl dengan ca memiliki
rumus CaCl2
23
rutherford, para ahli d. Bohr
bohr, dan
e. Mekanika kuantum
mekanika
gelombang
6. Pada percobaan model atom
siapakah saat ditemukannya inti
atom?
a. Dalton
b. J.J. Thomson
c. Rutherford
d. Niels Bohr
e. Mekanika gelombang
4. 3.2.4. Menelaah Isotop, Disajikan C4 objektif 7. Diketahui 37 17Cl dan 35 17Cl dari
isotop, isoton,
isoton, nomor atom, atom ini manakah yang
isobar dari
atom isobar dan nomor merupakan isotop, isoton, atau
massa dari 2 isobar?
atom, siswa a. Isotop
dapat b. Isoton
menentukan c. Isobar
isotop, d. No. Massa
isoton, dan e. No. Atom
isobar dari
atom 8. Diketahui nomor atom dan
massa dari atom 12 24Na dan 11 24
Na. Dari 2 atom tersebut apakah
namanya?
a. Isotop
b. Isoton
c. Isobar
d. No. Massa
e. No. Atom
5. 3.2.5. Nomor Disajikan C4 objektif 9. Diketahui 12 24 Na tentukan
Membandingkan
atom dan atom dengan proton elektron, dan neutron
partikel dasar atom
(proton, neutron, nomor no. Massa dari natrium?
dan elektron)
massa dan nomor a. Proton : 24
berdasarkan nomor
24
atom dan no. Massa atom siswa Elektron : 11
dapat neutron : 12
menentukan b. Proton : 12
proton, Elektron : 0
elektron, dan neutron : 24
neutron dari c. Proton : 24
atom Elektron : 24
neutron : 12
d. Proton : 12
Elektron : 0
neutron : 12
e. Proton : 24
Elektron : 12
neutron : 12
c. Proton : 18
Elektron : 20
neutron : 20
d. Proton : 20
Elektron : 18
neutron : 18
e. Proton : 20.
Elektron : 20.
25
neutron : 20.
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
26
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100
x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 =
68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) Baik (B)
50,01 – 75,00 = Cukup (C)
25,01 – 50,00 = Kurang (K)
00,00 – 25,00 =
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin
dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta
didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan
dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,
menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut
Contoh format penilaian :
Tida Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya
k Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi,
setiap anggota
2 50
mendapatkan kesempatan 250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok.
4 ... 100
27
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 =
400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x
100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi
pengetahuan dan keterampilan
28
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif,
sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 =
500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x
100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Jumla Skor Kode
Skala
N h Skor Sikap Nilai
Aspek yang Dinilai
o 10
25 50 75
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
29
- Penugasan (Lihat Lampiran)
Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka
telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah
dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen
penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
4 Pelafalan
30
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
31
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM),
maka guru bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik
Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan
pemerintahan!
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
Indikator
Nama Bentuk Nilai
Nilai yang
No Peserta Tindakan Setelah Keterangan
Ulangan Belum
Didik Remedial Remedial
Dikuasai
1
2
3
4
5
6
Ds
t
b. Pengayaan
32
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai
berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam
kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai
Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan
sekitar.
Pedoman Observasi
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik.
Berilah tanda cek (ü) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta
didik, dengan kriteria sebagai berikut:
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
33
melakukan
melakukan
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
SIKAP SPIRITUAL
Syukur (SY)
Peduli (P)
34
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
P.1 Menjaga Kebersihan dan kebersihan kelas
Jujur
Disiplin
Percaya Diri
Cinta Damai
35
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
Kerja Sama
Tanggung Jawab
Skor Total
Petunjuk Penskoran:
Skor Maksimal
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20, maka skor akhir:
14 x 4 = 2,8
20
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
36
Lampiran : Lembar Penilaian Antar Peserta Didik
Rubrik Penilaian Sikap Spiritual dan Sikap Sosial Antar Peserta Didik
Petunjuk Pengisian:
Berdasarkan perilaku teman kalian selama pembelajaran dalam pada Bab yang kita pelajari
di 2 minggu ini, nilailah sikap temanmu
Berilah tanda cek (ü) pada kolom skor sesuai sikap spiritual dan sosial yang ditampilkan
oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
melakukan
melakukan
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
SIKAP SPIRITUAL
Syukur (SY)
37
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
Tawaqqal (T)
TQ.1 Teman saya Menerima hasil apapun sesuai dengan kehendak Tuhan
S.1 Teman saya Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) saat bertemu orang lain
S.1 Teman saya Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain
Peduli (P)
Jujur
Disiplin
Percaya Diri
38
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
PD.2 Teman saya Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu
Cinta Damai
CN.2 Teman saya Meminta maaf dan memberi maaf bila terjadi perselisihan
Kerja Sama
Tanggung Jawab
Teman saya Melaksanakan setiap pekerjaan yang menjadi tanggung
TJ.1
jawabnya
TJ.2 Teman saya Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan
Skor Total
Petunjuk Penskoran:
Skor Maksimal
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20, maka skor akhir:
14 x 4 = 2,8
20
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
39
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Petunjuk Pengisian:
Berdasarkan perilaku diri kalian selama pembelajaran dalam pada Bab yang kita pelajari di
2 minggu ini, nilailah sikap diri kalian sendiri dengan jujur
Berilah tanda cek (ü) pada kolom skor sesuai sikap spiritual dan sosial yang ditampilkan
oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
melakukan
melakukan
Kode Pengamatan :
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
SIKAP SPIRITUAL
Syukur (SY)
40
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
SY.1 Saya Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
Saya Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
SY.2
pendapat/presentasi
SY.3 Saya Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
Saya Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun tulisan terhadap
SY.4
Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
Tawaqqal (T)
S.1 Saya Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) saat bertemu orang lain
S.1 Saya Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain
Peduli (P)
Jujur
Disiplin
41
Skor
Kode Aspek Pengamatan/Indikator
1234
D.5 Saya Membawa buku tulis sesuai mata pelajaran
Percaya Diri
Cinta Damai
CN.2 Saya Meminta maaf dan memberi maaf bila terjadi perselisihan
Kerja Sama
Tanggung Jawab
TJ.2 Saya Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan
Skor Total
Petunjuk Penskoran:
Skor Maksimal
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20, maka skor akhir:
42
14 x 4 = 2,8
20
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Petunjuk Pengisian:
3) Ceritakan kejadian-kejadian yang di alami oleh peserta didik yang merupakan
kekuatan maupun kelemahan peserta didik sesuai dengan pengamatan guru terkait dengan
kompetensi inti
Guru pengampu
Mengetahui
43