DILUTIVE SECURITIES
Terjadi karena penambahan jumlah saham yang beredar, sehingga untuk nilai saha
yang sama sekarang harus dibagi dengan jumlah lembar saham yang lebih besar.
Hilangnya nilai pemegang saham yang ada, atau pengurangan hasil/hak surat berharga
karena jumlah yang dikeluarkna melebihi jumlah yang semestinya, atau karena
adanya pemberian hak opsi untuk memperoleh surat berharga tersebut.
Pada saat penerbitan obligasi konversi, maka metode pencatatannya mengikuti
metode yang digunakan untuk mencatat penerbitan utang langsung.
Pada saat konversi, metode yang dipakai adalah metode nilai buku.
Kepemilikan
Nilai Pasar
Laba dan Nilai Buku
Waran yang diterbitkan dengan efek lainnya pada dasarnya opsi jangka
panjang untuk membeli saham biasa pada harga tetap. Secara umum, umum waran adalah
5 tahun, kadang-kadang 10 tahun, meskipun sangat jarang. Perusahaan juga dapat
menawarkan waran perpetual. Waran saham bekerja seperi ini sebagai berikut:
Tenneco, Inc menawarkan unit yang terdiri dari satu saham biasa dan satu
waran saham. Dalam hal ini, waran Tenneco yang dilepas yaitu mereka yang bisa
melepaskan (dipisahkan) dari saham biasa dan diperdagangkan sebagai efek yang
terpisah. Perusahaan juga dapat menerbitkan waran yang tidak dapat dilepas dengan
utang, yang berarti waran tidak dapat dipisahkan dari utang. Dalam kedua kasus, utang
yang diterbitkan lewat waran, dianggap sebagai instrumen majemuk untuk tujuan
akuntansi. Waran Tenneco dalam contoh ini dilaksanakan pada $24,25/saham, dan dalam
keadaan baik selama 5 tahun. Unit (saham ditambah waran yang dapat dilepas) akan
dijual seharag $22,75, dikarenakan harga saham biasa sehari sebelum penjualan adalah
$19,88. Jadi selisih menunjukkan harga $2,87 untuk waran tersebut.
Investor membayar waran dalam rangka untuk mendapatkan hak membeli
jenis saham biasa dengan harga tetap sebesar $24,25 pada waktu yang akan datang. Hal
tersebut tidak akan menguntungkan saat ini bagi pembeli untuk melaksanakan waran dan
membeli saham, karena harga saham tersebut jauh di bawah harga pelaksanaan. Tetapi,
jika misalnya harga saham naik jadi $30, investor mendapat keuntungan sebesar $2,88
(30-24,25-2,87) dari investasi yang hanya sebesar $2,87, peningkatan sebesar 10%. Jika
harga tidak pernah naik, investor akan mengalami kerugian penuh sebesar $2,87 per
waran.
Utang yang diterbitkan dengan waran saham adalah instrumen majemuk yang
memiliki komponen utang dan ekuitas. Akibatnya, perusahaan harus menggunakan
metode “dengan dan tanpa” untuk mengalokasikan dana hasil antara kedua komponen.
Dari ilustrasi tersebut, jelas bahwa membeli waran bisa menjadi penawaran yang bisa
meng- hasilkan atau taidak menghasilkan.
Berdasarkan metode nilai wajar, perusahaan menghitung total nilai dari beban
kompensasi berdasarkan nilai wajar opsi yang diharapkan akan vest pada waktu
pemberian opsi kepada karyawan (tanggal pemberian). Perusahaan publik memperkirakan
nilai wajar dengan menggunakan model penetapan harga opsi, dengan beberapa
penyesuaian untuk faktor unik dari opsi saham karyawan. Tidak ada penyesuaian yang
terjadi setelah tanggal pemberian untuk merespons perubahan dalam harga saham naik
maupun turun.
Berdasarkan nilai wajar, perusahaan mengakui nilai opsi sebagai beban pada
periode dimana karyawan melakukan jasanya. Dalam kasus ini, asumsikan bahwa masa
manfaat yang diharapkan adalah dua tahun, dimulai dengan tanggal pemberian. Chen
akan mencatat transaksi yang berkaitan dengan kontrak opsi ini adalah sebagai berikut:
Pelaksanaan; Jika eksekutif Chen mengeksekusi 2.000 dari 10.000 saham (20% dari
opsi) pada tanggal 1 Juni 2014 (tiga tahun lima bulan setelah tanggal pemberian),
perusahaan mencatat jurnal:
1 juni 2014
Saham Terbatas
Saham terbatas tidak pernah menjadi benar-benar tidak berharga. Sebaliknya, jika
harga saham tidak melebihi harga pelaksanaan untuk opsi, maka opsi tersebut jadi
tidak berharga. Namun, saham terbatas tetap mempunyai nilai.
Saham terbatas umumnya memiliki sedikit dilusi untuk pemegang saham yang
ada. Penghargaan saham terbatas biasanya berjumlah satu setengah sampai
sepertiga ukuran opsi saham. Misalnya, jika perusahaan menerbitkan opsi saham
untuk 1.000 saham, saham terbatas yang ditawarkan akan setara dengan sekitar
333 sampai 500 saham. Alasan dari perbedaan ini adalah bahwa pada akhir
periode vesting, saham terbatas akan memiliki nilai, sedangkan opsi saham tidak
emiliki nilai. Akibatnya, hanya sedikit saham yang dimasukan dalam program
saham terbatas, sehingga menghasilkan sedikit dilusi jika ada kenaikan harga
saham.
Saham terbatas lebih baik dalam menyelaraskan insentif karyawan dengan insentif
perusahaan.
Contoh saham terbatas; Diasumsikan bahwa tanggal 1 Januari 2011, Ogden Company
menerbitkan 1.000 saham terbatas untuk CEO. Saham Ogden memiliki nilai wajar
$20 persaham pada tanggal 1 januari 2011. Informasi tambahannya adalah sebagai
berikut:
Periode jasa yang terkait dengan saham terbatas adalah lima tahun.
Vesting terjadi jika CEO berada pada perusahaan untuk periode lima tahun
Nilai pari adalah $1 per sahm
Ogden membuat jurnal pada saat pemberian (1 Januari 2011) sebagai berikut:
Pada 31 Desember 2011, Ogden mencatat beban kompensasi $4.000 (1.000 x 20 x 20%):