1

NATIONAL ESSAY COMPETITION 2018

Subtema: Pendidikan

Zirentism Media Visual Berbasis Majalah sebagai Media Interaksi Sosial

pada Anak Autis dalam Mewujudkan Generasi Emas 2045

Oleh :
Rezky Juniarsih Nur 10538324815 2015
Indra Rahayu 10538330315 2015

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

MAKASSAR
2018
 1

Zirentism Media Visual Berbasis Majalah sebagai Media Interaksi Sosial

pada Anak Autis dalam Mewujudkan Generasi Emas 2045
Oleh: Rezky Juniarsih Nur dan Indra Rahayu

Interaksi sosial penting untuk diajarkan pada anak semenjak dini. Interaksi
sosial pada dasarnya bersifat dinamis, timbal balik antar individu, antar kelompok,
dan antar individu dengan kelompok. Interaksi sosial terjadi apabila satu individu
melakukan tindakan sehingga menimbulkan reaksi bagi individu lainnya. Interaksi
sosial secara tidak langsung menyadarkan anak bahwa manusia hidup tidak akan
pernah lepas dari lingkungan sosial disekitarnya dengan beragam kegiatan dan
persoalan yang ada. Interaksi sosial merupakan kunci dari semua kehidupan sosial
karena tanpa adanya interaksi maka tidak akan ada kehidupan bersama. Interaksi
sosial ini terwujud karena adanya kontak dan komunikasi.
Komunikasi akan ada selama interaksi sosial berlangsung. Setiap manusia
tentunya akan menggunakan komunikasi sebagai sarana dalam berinteraksi sosial.
Beberapa orang terkadang mengalami gangguan dalam berkomunikasi dengan
faktor gangguan yang berbeda-beda. Salah satu orang yang mengalami gangguan
komunikasi dalam berinteraksi yaitu anak autis. Autisme adalah gangguan
perkembangan saraf yang kompleks dan ditandai dengan kesulitan dalam interaksi
sosial, komunikasi, dan perilaku terbatas, berulang-ulang dan karakter stereotip.
Wakil Gubernur Sulsel Agus arifin Nu’mang menegaskan, anak berkebutuhan
khusus harus diberikan motivasi untuk membangun kepercayaan diri dan hidup
mandiri. “Anak-anak dengan kebutuhan khusus harus diberi dukungan dari
keluarga, teman-teman dan masyarakat sekitar. Selain itu, anak-anak tersebut juga
harus diberdayakan,” ujarnya. Ketua Persatuan Orangtua Anak Autistik POAM
Makassar, Ratman mengatakan, penderita autis atau gangguan sejak lahir itu bukan
hal yang memalukan. Oleh sebab itu, Pemprov Sulsel lebih memperhatikan serta
peduli terhadap penyandang autis, yaitu dengan cara membuat sebuah lembaga atau
fasilitas autis center. “Saat ini, anak yang mengalami gangguan autis di kota
Makassar diperkirakan mencapai ribuan, sedangkan di seluruh Sulsel belum
diketahui jumlahnya (Dewi, 2015).
 2

Data Badan Pusat Statistik (BPS) 2014, jumlah penyandang autis di Indonesia
mencapai lebih dari tiga juta orang dengan pertumbuhan 500 orang setiap tahunnya.
Data Dinas Sosial Kota Bandung 2013, dari 5.000 orang penyandang difabel, baru
2000 orang saja yang tersentuh program pemerintah (Rufaidah, 2015). Selain itu,
terdapat 112 ribu anak menyandang spektrum autisme pada rentang usia 5-19 tahun.
Itu bila diasumsikan dengan pravelensi Autisme 1,68 per 1000 untuk anak di bawah
15 tahun berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010 (Syalaby, 2016).
Setiap tahunnya jumlah penderita anak autis semakin bertambah.
Bertambahnya jumlah anak autis di Indonesia dapat mempengaruhi generasi emas
yang dicanangkan oleh pemerintah. Generasi yaitu generasi yang kreatif, inovatif,
produktif, mampu berpikir orde tinggi, berkarakter, serta cinta dan bangga menjadi
bangsa Indonesia. Dengan Generasi emas itulah, kita bangun peradaban Indonesia
yang unggul, menuju kejayaan Indonesia 2045. Generasi emas merupakan generasi
yang sangat penting Karena merupakan generasi penerus bangsa yang pada periode
2045 adalah sangat produktif, sangat berharga dan sangat bernilai, sehingga perlu
dikelola dan dimanfaatkan dengan baik agar berkualitas menjadi insan yang
berkarakter, insan yang cerdas, dan insan yang kompetitif. Untuk mewujudkan
Generasi emas ditengah kekurangan anak autis maka perlu adanya penangan khusus
yang dapat membantu anak autis dalam berinteraksi.
Oleh karena itu, berdasarkan permasalahan yang telah dijelaskan tersebut,
penulis berinisiatif untuk menawarkan sebuah solusi dalam rangka memudahkan
anak autis agar dapat berinteraksi dengan dengan orang lain. Adapun solusinya
yaitu Zirentism Media Visual Berbasis Majalah sebagai Media Interaksi Sosial
pada Anak Autis dalam Mewujudkan Generasi Emas 2045. Dengan adanya
media visual bebasis majalah dapat membantu anak autis untuk berinteraksi dengan
orang lain dan dapat memudahkan anak autis untuk mengingat dan menambah kosa
kata sehingga media visual berbasis majalah dapat meningkatkan kemampuan
interaksi dan komunikasi pada anak autis.
Majalah merupakan salah jenis dari media massa, majalah terdiri dari
sekumpulan kertas cetakan yang disatukan. Tulisan-tulisan di dalam majalah dibuat
bukan oleh tulisan tangan, namun oleh suatu mesin cetak. Majalah biasanya berisi
berbagai macam topik tulisan yang sesuai dengan tujuan dan topik dari majalah
 3

yang bersangkutan. Bukan hanya terdapat tulisan, didalam majalah juga ada
gambar-gambar yang bertujuan sebagai ilustrasi dari tulisan dan juga bertujuan
untuk membuat isi majalah menjadi cantik dan menarik. Gambar-gambar tersebut
bisa berbentuk gambar orang, gambar benda, atau gambar kartun (Hisam, 2017).
Zirentism merupakan singkatan dari magazine children autism yang artinya
majalah anak autis. Zirentism adalah sebuah media visual berbasis majalah. yang
dijadikan sebagai sarana interaksi sosial dalam keluarga untuk meningkatkan
kemampuan interaksi anak autis. Dengan adanya Zirentism sebagai media visual
berbasis majalah, dapat membantu orang tua dalam mengajarkan anak autis untuk
berkomunikasi. Agar, anak autis dapat memiliki tambahan kosa kata sehingga lebih
mumadahkan anak autis untuk menyampaikan apa yang anak autis inginkan dan
apa yang anak autis pikirkan. Zirentism media visual berbasis majalah memiliki
keunggulan tersendri dengan desain yang sangat menarik dilenkapi dengan gambar-
gambar beserta keterangan sehingga anak autis dapat lebih mumudah memahami
gambar tersebut.

Gambar 1. Majalah Zirentism

Media vusal sangat cocok digunakan oleh anak autis sebagai media interaksi
sosial. Anak autis merupakan anak yang memiliki gangguan dalam
perkembangannya sendiri, salah satu penyabab anak autis dikarenakan karena
adanya kelainan pada otak dan karena adanya faktor keturunan atau gen. Anak
memiliki kondisi yang menunjukan gejala kelainan atau sindrom yang sangat
langka dengan ciri-ciri pokok kelainannya yaitu tidak mampu berbicara atau
menggunakan bahasa untuk menyampaikan maksud hatinya sendiri kepada orang
 4

lain. Anak autis biasanya lebih sulit untuk berinterkasi dan berkomunikasi karena,
anak autis tidak dapat melakukan kontak mata dengan orang lain.
Anak autis tidak suka dengan keramaian tetapi anak autis lebih suka
menyendiri. Anak autis tidak memiliki banyak kosa kata, sulit berbicara dan
seringkali mengungkapkan diri atau keinginannya melalui perilaku. Selain itu, anak
autis mengalami kelambanan dalam kemampuan, dan perkembangan fisik. Bukan
hanya kelebihan itu saja, anak autis juga memiliki kelebihan yaitu memiliki sifat
kreatif dan kemampuan visual lebih baik karena dapat menginterpretasikan gambar-
gambar yang dilihatnya. Anak autis juga memiliki kecerdasan yang tinggi karena
apabila anak autis diberikan pelatihan dan pembimbingan secara konsisten dalam
satu bidang maka anak autis dapat unggul dalam bidang tersebut. Kelebihan-
kelebihan yang dimiliki oleh anak autis seharusnya dapat dimaksimalkan dalam
mewujudkan generasi emas seperti yang dicanangkan oleh pemerintah saat ini
meski ditengah keterbatasan dan kelebihan yang dimilikinya.
Generasi emas merupakan generasi yang perlu dikembangkan agar menjadi
generasi penerus yang lebih baik dan dapat mewujudkan cita-cita Indonesia.
Indonesia memiliki sebuah generasi atau sekumpulan orang yang memiliki ciri –
ciri seperti emas dengan berfokus pada karakter moral dan kemahiran dalam bidang
ilmu pengetahuan dan teknologi. Untuk mewujudkan anak autis menjadi generasi
emas maka perlu adanya media yang dapat membantu anak autis dalam berinteraksi
sosial dengan orang lain. Dengan Adanya Zirentism media visual berbasis majalah,
dapat memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan anak autis. Zirentism
media visual berbasis majalah dapat pula menumbuhkan minat anak autis dan dapat
memberikan hubungan antara isi majalah dengan dunia nyata.
Zirentism dapat membantu mengembangkan kemampuan komunikasi anak
autis. Karena anak dengan autisme memiliki kesulitan dalam memahami makna
tersirat, maka semua proses komunikasi dengan anak autisme diupayakan sekonkret
mungkin. Penggunaan bantuan visual membantu proses komunikasi ekspresif dan
reseptif. Bantuan visual adalah alat gunakan untuk menunjukkan apa yang kita
harapkan pada anak untuk mengatakannya. Zirentism merupakan media untuk
pengenlan kata-kata terhadap anak autis, agar anak autis memiliki tambahan kosa
kata.
 5

Fungsi dari Zirentism media visual berbasis majalah yaitu, fungsi atensi, fungsi
efektif, fungsi kognitif, dan fungsi kompensatoris. Fungsi atensi media visual
merupakan inti, yaitu menarik dan mengarahkan perhatian anak autis untuk
berkonsentrasi kepada isi majalah yang berkaitan dengan makna visual yang
ditampilkan melaui gambar. Fungsi afektif media visual dapat terlihat dari tingkat
kenikmatan anak autis ketika belajar (atau membaca) teks yang bergambar. Gambar
atau lambang visual dapat menggugah emosi dan sikap anak autis. Fungsi kognitif
media visual terlihat dari temuan-temuan penulisanyang mengungkapkan bahwa
lambang visual atau gambar memperlancar pencapaian untuk memahami dan
mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar. Fungsi
kompensatoris terlihat dari hasil penulisanbahwa media visual yang memberikan
konteks untuk memahami teks membantu anak autis yang lemah dalam membaca
dan berkomunikasi untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan
mengingatnya kembali.
Dengan menggunakan Zirentism media visual berbasis majalah bukan berarti
menyerah bahwa anak tidak akan bicara, tetapi dengan adanya bantuan gambar-
gambar atau simbol-simbol yang terdapat pada majalah Zirentism maka
pemahaman terhadap bahasa yang disampaikan secara verbal dapat dipahami secara
jelas. Pada tahap awalnya anak diperkenalkan dengan simbol-simbol non verbal.
Namun pada fase akhir dalam penggunaan media visual berbasis majalah, anak
dimotivasi untuk berbicara dan berkomunikasi. Metode penggunaan media visual
berbasis majalah adalah ketika orang tua, kakak, ataupun keluarga anak autis, ketika
ingin berinteraksi dengan anak autis maka harus menggunakan media visual
berbasis majalah. Agar, anak autis dapat dengan cepat merespon dan memamhami
apa yang sedang diucapkan.
Majalah Zirentism sebagai media interaksi sosial yang membantu anak autis
untuk berkomunikasi dengan orang lain dan dapat menumbuhkan kemampuan
komunikasi anak anak autis. Dengan menggunkan majalah Zirentism naka autis
dapat melajar memahami setia gambar dan dilengkapi dengan kata-kata. Sehingga
anak autis dapat memiliki dan dapat mengingat kata-kata pada gambar tersebut.
Letak interaksi pada majalah tersebut adalah dengam membuka majalah maka akan
 6

tampak gambar yang timbul disertai dengan tulisan yang dapat menarik perhatian
anak autis.

Gambar 2. Isi Majalah Zirentism

Metode penggunaan majalah Zirentism sangat mudah dan tidak terlalu rumit,
karena majalah Zirentism diperuntukkan untuk anak autis. Ketika anak autis
membuka majalah tersebut maka anak autis akan belajar sendiri untuk memahami
dan memperhatikan gambar-gambar yang terlihat pada majalah tersebut. Karena
majalah Zirentism dilengkapi dengan ganmbar yang timbul, ketika anak autis
membuka majalah maka gambar pada majalah tersebut akan timbul dengan
sendirinya. Sehingga anak autis tertarik untuk melihat majalah tersebut dan dapat
mempelajarinya sendiri tanpa bantuan orang lain. selain itu dengan adanya majalah
Zirentism dapat memudahkan anak autis untuk menyampaikan apa yang anak autis
ingin katakan karena anak autis memiliki tambahan kosa kata. Selain itu, dengan
adanya majalah Zirentism anak autis dapat lebih mudah mungungkapkan dan
mengatakan seacara pelan apa yang anak autis inginkan.
Melalui bantuan gambar-gambar atau simbol-simbol maka pemahaman
terhadap bahasa yang disampaikan secara verbal dapat dipahami secara jelas agar
anaktermotivasii untuk berbicara. Melalui majalah Zirentism anak autis dapat lebih
mudah menyampaikan dan mengatakan apa yang sedang dia fikirkan dan apa yang
dia inginkan. Ketika anak autis menginginkan sesuatu maka dia lebih mudah
mengatakannya dan tidak lagi memberontak dan mengamuk sehingga orang tua
juga dapat lebih mudah memahami apa yang anak autis inginkan.
 7

DAFTAR PUSTAKA

Dewi, F Sartina. 2015. Pusat Terapi Autis di Makassar Segera Dibangun. Online
http://lifestyle.bisnis.com. Diakses pada tangga 22 Januari 2018 pukul
22.45 Wita.

Hisam. 2017. “Majalah” Pengertian & (Karakteristik – Kegunaan – Fungsi – Jenis).

Online. http://www.dosenpendidikan.com. Diakses tanggal 19 Januari 2018
pukul 20.35 Wita.

Syalaby, 2016. Melawan Bully dengan Prestasi. Online.

http://www.republika.co.id. Diakses pada tanggal 22 Januari 2018 pukul
22.30 Wita.
 8

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Ketua TIM
A. Identitas Diri Ketua Tim

1 Nama Lengkap Rezky Juniarsih Nur

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Pendidikan Sosiologi

4 NIM 10538324815

5 Tempat dan Tanggal lahir Jeneponto, 10 Juni 1996

6 E-mail Rezky_juniarsih@yahoo.com

7 Nomor Telepon/Hp 08538324815

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA

Nama Instansi SDN 171 Bulukumba SMPN 2 Binamu SMAN 1

Binamu

Jurusan - - IPS

Tahun Masuk-lulus 2003-2008 2008-2011 2011-2014

C. Karya Ilmiah Yang Pernah Dibuat

No Institusi Judul karya Ilmiah Tahun
penyelenggara
1 UKM LKIM- JELAJAH KOTA DAENG SEBAGAI 2017
PENA WAHANA BERMAIN BERBASIS
Universitas KEARIFAN LOKAL SULAWESI SELATAN
Muhammadiyah DALAM
Makassar MEWUJUDKAN MAKASSAR KOTA
DUNIA
2 Penelitian Studi Etnografi pada Suku To Balo di 2017
Universitas Desa Bulo-Bulo Kecamatan Pujananting
Muhammadiyah Kabupaten Barru
Makassar
 9

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi pemberi Tahun
penghargaan
1 PESERTA LOMBA ESAI UKM LKIM-PENA 2017
PIKIR 2017 UNISMUH
2 Semifinalis PRISMA UNRAM UKM PRIMA UNRAM 2017

3 PESERTA RESEARCH UNIVERSITAS 2017

COLLOQUIUM NEGERI MAKASSAR
4 PESERTA UNIVERSITAS
National Essay Competition NEGERI SEMARANG 2017
Universitas Negeri Semarang
 10

Anggota TIM
A. Identitas Diri Anggota

1 Nama Lengkap Indra Rahayu

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Pendidikan Sosiologi

4 NIM 10538330315

5 Tempat dan Tanggal lahir Sinjai, 6 November 1997

6 E-mail irahayu013@gmail.com

7 Nomor Telepon/Hp 082346505326

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA

Nama Instansi MIS Sabilal Muhtadin SMPN 6 Sinjai SMAN 1

Selatan Sinjai Selatan

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-lulus 2004-2009 2009-2012 2012-2015

C. Karya Ilmiah Yang Pernah Dibuat

No Institusi Judul karya Ilmiah Tahun
penyelenggara
1 Universitas UNO STACKO SEBAGAI MEDIA 2017
Muhammadiya PEMBELAJARAN MENGENAL TOKOH
Makassar PAHLAWAN TERHADAP PENDERITA
DOWN SYNDROME DI SLB DAENG TATA
KOTA MAKASSAR

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi pemberi Tahun
penghargaan
1 Finalis LKTIN 2017 UKM LKIM-PENA 2017
UNISMUH
11
12