Anda di halaman 1dari 9

ANALISA PROSES INTERAKSI

Nama : Ny z

Hari/tanggal : selasa, 20 maret 2018

Usia : 30 tahun

Waktu : 15 menit

Tempat : ruang perawatan klien

Interaksi : ke 1 (fase perkenalan), orientasi, tahap kerja, tahap terminasi , evaluasi

Tujuan : setelah intervensi keperawatan

Lingkungan : tenang, posisi duduk berhadapan

Deskripsi : penampilan klien terlihat tidak cukup rapi , rambut bersih tetapi tidak di
sisir, wajah bersih sudah mandi

Komunikasi verbal Komunikasi Non Analisa Analisa Rasional


verbal berfokus berfokus pada
kepada klien perawat
P : selamat siang P : tersenyum, Merasa terkejut Merasa ragu Pada awal
bu berdiri sejenak disapa oleh P apakah K mau interaksi harus
disamping K menerima didahului
kehadiran P dengan
K : tidak membina
menatap P hubungan
dengan ekpresi saling percaya
marah
K : ya siang P : tetap Duduk agak Merasa senang Perkenalan
tersenyum ragu dan karena K mau diharapkan
K : cuek mencoba tidur menjawab dapat
kemudian salam meningkatkan
bangkit lagi hubungan
saling percaya
P : saya perawat P : sambil duduk Klien duduk Berharap dapat Untuk
X , saya disamping klien berhadapan melanjutkan menimbulkan
mahasiswa s1 dan kelihatan ragu pembicaraan kepercayaan
keperawatan yang mengulurkan dan curiga bagi klien
praktek disini . tangan untuk sehingga tidak
kalau boleh tau ibu bersalaman menoleh kea
namanya siapa? dengan K rah P

K : mau
bersalaman,
tersenyum, tetapi
tidak
memandang
kearah P
K : nama saya Z P : sikap terbuka Duduk Merasa lega Mengulangi
dan tetap berhadapan karena K mau apa yang
tersenyum kelihatan sudah merespon diucapkan
K : mau stimulus yang untuk
memperhatikan mempercayai P disampaikan menegaskan
P namun oleh P dan K kembali
kelihatan masih mau menyebut
ragu namanya
P : Z, jika tidak P : tetap Klien mau Perawat birfikir Memberikan
keberatan bisakah tersenyum menuruti apa apakah mau informasi
kita berbincang- memperhatikan yang diminta P melanjutkan tentang waktu
bincang sebentar K dengan sikap interaksi dan tujuan P
selama 15 menit ? terbuka. selanjutnya. mengadakan
interaksi
K: mau menatap dengan K
kearah P
K : ya mba. P : tetap Mengertii apa Berharap Klien Kontak
tersenyum dan yang dimaksud mau diperlukan
tetap perawat berinteraksi untuk interaksi
mempertahankan dengan perawat selanjutnya.
kontak mata
K: tersenyum
pada perawat
kadang
menundukan
kepala
P : Z, maunya ini P : Klien mulai Perawat sudah Kontrak
kita cerita dimana? menggunakan percaya dengan merasa lega diperlukan
nada suara perawat dan karena klien untuk interaksi
sedang tetapi mau munuruti mau percaya selanjutnya
jelas perintah dengannya
perawat
K : ekspresi
percaya kepada
P
K : disini aja mba P : tetap melihat Klien mulai Perawat merasa Kontrak
klien dengan terbuka dengan senang dengan diperlukan
tersenyum perawat respon klien untuk interaksii
selanjutnya
K : ikut
tersenyum dan
melihat kearah
perawat
P : Bagaimana P : tetap Klien terlihat Perawat senang Untuk
keadaan ibu hari tersenyum sedih karena klien mengetahui
ini? mau kondisi klien
K : diam dan mendengarkan
melihat kearah pertanyaannya.
pintu
K : baik mba P : tetap Klien terlihat Perawat senang Kondisi klien
tersenyum sedih karena bisa terlihat baik-
mengetahui baik saja
K : melihat kondisi klien
kearah perawat
sambil terlihta
sedih
P : oh begitu bu. P : menatap Klien terlihat Perawat mulai Untuk
Bagus dong. Lalu klien dengan marah mendengarkan mengetahui
bu, kalau saya tatapan percaya cerita klien alasan klien
boleh Tanya ibu dan tersenyum. bisa ada di
bagaimana bisa rumah sakit.
sampai ada disini? K : mulai
menampakkan
ekspresi marah
K : jadi mba P : Klien terlihat Perawat Dapat
sewaktu saya Mendengarkan sedih dan mendengarkan mengetahui
pulang kerja itu dengan seksama marah cerita klien alasan klien ada
ada seorang pria cerita klien dengan seksama di rumah sakit
yang mengikuti sambil melihat
saya dari belakang. mata klien
Dan tiba-tiba saja dengan ekspresi
tubuh saya mulai sedih.
diraba oleh pria
itu. Saya berusaha K : Menahan
minta tolong tetapi emosi sambil
tidak ada yang menggenggam
meolong saya saat tangannya
itu. dengan kuat
P : lalu setelah itu P : terlihat ingin Klien mulai Perawat ingin Dapat
apa yang terjadi bu mendengarkan terlihat marah mendengarkan mengetahiu
? jawaban klien secara detail alasan klien ada
jawaban dari disini
K : terlihat ingin klien
mengutarakan
perasaan nya
K : jadi saya sering P : berbicara Klien mulai Sangat simpatik Mengetahui
merasa seperti dengan nada menceritakan dengan klien alasan klien ada
dipegang-pegang suara rendah dan kejadian yang disini
dan membuat saya menatap klien sebenarnya
ingin memukul
setiap yang ada K : terlihat
didekat saya marah
P : jadi ibu sering P : melihat mata Klien terlihat Memberikan Klien dapat
seasa emosi , kalau klien sambil senang karena informasi mengatasi rasa
begitu jika ibu tersenyum diberikan mengenai emosinya
ingin mengontrol solusi mengatasi
emosi ibu jangan K : terlihat emosi
meluapkan nya senang karena
dengan orang lain telah diberikan
tetapi bisa dengan solusi
memukul bantal
dan juga beristigfar
K : oh jadi gitu ya P : Mulai bertanya Berusaha Agar klien
mbak , tapi saya mendengarkan dengan perawat memberikan dapat
selalu teringat keluhan klien informasi yang mengatasi cara
terus dengan dengan menatap benar menahan emosi
kejadian itu mata klien dengan mandiri

K : terlihat ingin
mengetahiu
jawaban dari
perawat
P : kalau ibu P : terlihat Klien terlihat Peawat terlihat Klien dapat
merasa percaya diri saat percaya dan mampu memahami
mendapatkan menyampaikan paham dengan menjelaskan informasi yang
sentuhan usahakan informasi informasi yang dengan baik disampaikan
ibu untuk dengan menatap dikatakan klien
melakukan sesuatu mata klien perawat
seperti melakukan
kegiatan sehari- K : terlihat
hari dan usahakan memahami apa
ibu tidak sendirian yang disampikan
ataupun melamun perawat
serta ibu juga bisa
melakukan sholat
dan meminta
kepada Allah
untuk meringankan
beban ibu
K : oh begitu ya P : terlihat Klien terlihat Perawat terlihat Klien dapat
mba. Saya akan senang sampai dapat senang karena menerapkan
berusaha untuk menatap mata memahami klien mulai sendiri apa
melakukan hal- hal klien perkataan tersenyum yang dikatan
yang mba perawat kepada perawat perawat
sampaikan K : terlihat
senang karena
memahami kata-
kata perawat
sambil
tersenyum
melihat mata
perawat
P : coba ibu ulangi P : terlihat ingin Klien ingin Perawat Untuk
bagaimana cara klien memhami menjawab berantusias mengevaluasi
mengatasi agar ibu apa yang petanyaan dengan jawaban apakah klien
tidak marah lagi ? disampaikan perawat klien memahami
perawat informasi yang
disampikan
K : terlihat mulai perawat
berkonsentrasi
dan menatap
mata perawat
K : ya caranya P : terlihat Klien terlihat Perawat terlihat Klien dapat
kalau saya merasa senang sambil memahami sangat senang memahami
mendapatkan menatap mata informasi yang karena klien informasi yang
sentuhan saya klien disampaikan dapat menjawab diberikan
berusaha untuk perawata pertanyaan perawat dengan
melakukan sesuatu K : tersenyum terbukti klien yang diajukan cara perawat
seperti melakukan dan menjaga dapat perawat mengevaluasi
kegiatan sehari- kontak dengan menjawab klien
hari dan saya tidak perawat pertanyaan
akan sendirian yang diajukan
ataupun melamun kembali oleh
serta saya juga bisa perawat
melakukan sholat
dan meminta
kepada Allah
untuk meringankan
beban saya
P : ibu juga jangan P : terlihat Klien terlihat Perawat Agar penyakit
lupa minum obat senang dan tetap mau menuruti memberitahu klien dapat
dengan teratur, biar tersenyum perkataan klien kepada klien sembuh dengan
ibu tidak lupa ibu kepada klien untuk tetap cepat
bisa mencatat rutin minum
jadwal minum obat K : tetap obat
terus ditempelkan tersenyum
dimeja ibu sambil menatap
mata perawat
K : iya mba P : terlihat Klien mulai Perawat merasa
senang dan tetap mau membina mulai percaya
menatap wajah hubungan dengan
klien sambil saling percaya kemampuan
tersenyum dengan perawat klien untuk
menjaga
K : tersenyum kondisi
sambil menatap kesehatannya
wajah perawat
P : kalau begitu, P : terlihat Klien percaya Agar klien mau
terima kasih ya bu, senang dan tetap dengan bertemu lagi
karena sudah mau tersenyum perkataan dengan perawat
bercerita kepada kearah klien perawat
saya dan telah
menyita waktu ibu. K : terlihat
Apakah ibu mau menatap perawat
bercerita lagi dan mulai
dengan saya percaya dengan
besok ? perawat
K : iya mba, tidak P : terlihat Klien percaya
apa-apa senang dan tetap dan mau
tersenyum menerima
kearah klien kehadiran
perawat
K : terlihat
menatap perawat
dan mulai
percaya dengan
perawat
P : besok saya P : terlihat Klien percaya
akan temui ibu senang dan tetap dan mau
disini lagi ya, pada tersenyum menerima
jam 09.00. apakah kearah klien kehadiran
ibu bisa? perawat
K : terlihat
menatap perawat
dan mulai
percaya dengan
perawat
K : iya mba, bisa P : terlihat Klien percaya
senang dan tetap dan mau
tersenyum menerima
kearah klien kehadiran
perawat dan
K : terlihat mau menemui
menatap perawat perawat lagi
dan mulai
percaya dengan
perawat
P : terima kasih P : terlihat Klien percaya
ibu, sampai senang dan tetap dan mau
bertemu besok. tersenyum menerima
Selamat siang. kearah klien kehadiran
Wassalamualaikum sambil perawat dan
memberikan mau menemui
salam ke klien perawat lagi

K : terlihat
menatap perawat
dan mulai
percaya dengan
perawat
K : iya mba, sama- P : terlihat Klien percaya Perawat Terbina
sama. Selamat senang dan tetap dan mau percaya klien hubungan
siang. tersenyum menerima akan mau saling percaya
Waalaikumsallam kearah klien kehadiran menemui
perawat dan perawat lagi
K : terlihat mau menemui
menatap perawat perawat
dan mulai kembali
percaya dengan
perawat sambil
menjawab salam

Anda mungkin juga menyukai