A. DEFINISI
Usia sekolah adalah tahap perkembangan anak usia 6-12 th dimana
pada usia ini anak akan belajar memiliki kemampuan bekerja dan mendapat
ketrampilan dewasa, belajar menguasai dan menyelesaikan tugasnya,
produktif belajar, kenikmatan dalam berkompetisi kerja dan merasakan
bangga dalam keberhasilan melakukan sesuatu yang baik. Bisa membedakan
sesuatu yang baik/tidak dan dampak melakukan hal yang baik/tidak.
B. KARAKTERISTIK PERILAKU
Karakteristik perilaku normal pada anak usia Sekolah, antara lain:
1. Mampu menyelesaikan tugas dari sekolah/rumah
2. Mempunyai rasa bersaing misal ingin lebih pandai dari teman, meraih
juara pertama
3. Terlibat dalam kegiatan kelompok
4. Mulai mengerti nilai mata uang dan satuannya
5. Mampu menyelesaikan pekerjaan rumah tangga sederhana misal
merapikan tempat tidur, menyapu, dll
6. Memiliki hobI tertentu, misal naik sepeda, membaca buku cerita,
menggambar
7. Memliliki teman akrab untuk bermain
8. Tidak ada tanda bekas luka penganiayaan
H. Asuhan Keperawatan
1. Pengkajian
Pengkajian pada keluarga :
1) Identitas : nama KK, alamat, pekerjaan
2) Riwayat dan tahap perkembangan
3) Lingkungan : rumah, lingkungan, sistem sosial
4) Struktur keluarga : komunikasi, peran anggota
5) Penyebab masalah keluarga dan koping
6) Bagaimana pelaksanaan tugas dan fungsi keluarga
3. Intervensi Keperawatan
a. Tujuan
1) Mempertahankan pemenuhan kebutuhan fisik yang optimal
2) Mengembangkan keterampilan motorik kasar dan halus
3) Mengembangkan keterampilan berbahasa
4) Mengembangkan keterampilan adaptasi psikososial
5) Pembentukan identitas dan peran sesuai jenis kelamin
6) Mengembangkan kecerdasan
7) Mengembangkan nilai-nilai moral
8) Meningkatkan peran serta keluarga dengan meningkatkan pertumbuhan
dan perkembangan
a. Tindakan Keperawatan
1) Pemenuhan Kebutuhan Fisik yang Optimal
a) Kaji pemenuhan kebutuhan fisik anak
b) Ajarkan pemberian makanan dengan gizi yang seimbang
c) Kaji pemberian vitamin dan imunisasi ulang (booster)
d) Ajarkan kebersihan diri
2) Mengembangkan Keterampilan Motorik Kasar dan Halus
a) Kaji kemampuan motorik kasar dan halus anak
b) Fasilitasi anak untuk bermain yang menggunakan motorik kasar
(kejar-kejaran, papan seluncur, sepak bola, dll)
Fasilitasi anak untuk bermain yang menggunakan motorik halus
(menggambar, menulis, mewarnai, menyusun balok, dll)
c) Menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk anak
3) Mengembangkan Keterampilan Bahasa
a) Kaji keterampilan bahasa yang disukai anak
b) Berikan kesempatan anak bicara dan bercerita
c) Sering mengajak anak berkomunikasi
d) Ajari anak belajar membaca
e) Belajar bernyanyi
4) Mengembangkan Keterampilan Adaptasi Psikososial
a) Kaji keterampilan adaptasi psikososial anak
b) Berikan kesempatan anak bermain dengan teman sebaya
c) Berikan dorongan dan kesempatan untuk perkembangan
d) Latih anak berhubungan dengan orang lain yang lebih dewasa
5) Membentuk Identitas Peran sesuai Jenis Kelamin
a) Kaji identitas dan peran sesuai dengan jenis kelamin
b) Ajari mengenal bagian-bagian tubuh
c) Ajari mengenal jenis kelamin sendiri dan membedakan jenis
kelamin anak lain
d) Berikan pakaian dan mainan yang sesuai dengan jenis kelamin
6) Mengembangkan Kecerdasan
a) Kaji perkembangan kecerdasan anak
b) Bimbing anak dengan imajinasinya untuk menggali kemampuan
yang dimiliki
c) Bimbing anak belajar keterampilan baru
d) Berikan kesempatan dan bimbing anak membantu pekerjaan rumah
sederhana
e) Ajari pengenalan benda, warna, huruf, angka
f) Latih membaca, menggambar, dan berhitung
7) Mengembangkan Nilai Moral
a) Kaji nilai-nilai moral yang sudah diajarkan pada anak
b) Ajarkan dan latih menerapkan nilai agama dan budaya yang positif
c) Kenalkan anak pada nilai-nilai yang baik dan yang tidak
d) Barikan pujian atas nilai-nilai positif yang dilakukan anak
e) Latih kedisiplinan
8) Meningkatkan peran serta keluarga dalam meningkatkan pertumbuhan
dan perkembangan
a) Tanyakan kondisi pertumbuhan dan perkembangan anak
b) Tanyakan upaya yang sudah dilakukan keluarga terhadap anak
c) Berikan reincforcement atas upaya positif yang sudah dilakukan
keluarga
d) Ajarkan keluarga untuk secara rutin membawa anaknya ke tempat
pelayanan kesehatan terdekat
e) Ajarkan pada keluarga untuk memberikan makanan bergizi
seimbang
f) Berikan pendidikan kesehatan tentang tugas perkembangan anak
normal pada usia pra sekolah
DAFTAR PUSTAKA
1. Spesialis Jiwa FIK dan tim pengajar spesialis jiwa ( 2011 ), Draf Standar
Asuhan Keperawatan Program Spesialis Jiwa, Jakarta: Program Magister
Keperawatan Jiwa FIK UI.
2. https://www.scribd.com/document/331244832/askep-usia-sekolah-doc
diakses pada tanggal 21 oktober 2020