ORIGAMI
Untuk memenuhi tugas PKK Anak
Dosen pengampu : Dyah Dwi Astuti, M.Kep.,Ns.,Sp.Kep.An
Disusun Oleh :
MELIANA KRISNANDIAR
P27220018066
2020
SATUAN ACARA BERMAIN (SAB)
A. Latar Belakang
Bermain merupakan suatu kegiatan yang menyenangkan bagi anak-anak.
Ketika anak-anak sedang sakit mereka akan mengalami berbagai perasaan yang tidak
menyenangkan seperti sedih, takut, kesakitan, dan nyeri. Oleh karena itu, diperlukan
kegiatan bermain agar anak-anak mengalihkan rasa sakitnya dan rasa bosan ke
permainan yang dilakukan. Bermain juga digunakan anak-anak sebagai alat
komunikasi terutama anak-anak yang belum bisa berkomunikasi secara lancar (Wong,
2008).
Tujuan dari kegiatan bermain yaitu membantu perkembangan anak meliputi
sensorik, motorik, kognitif, kreatifitas, dan sosial. Hardjadinata (2009) menyatakan
bermain bermanfaat untuk menstimulasi kemampuan sensori-motorik, kognitif,
sosial-emosional dan bahasa anak. Bermain juga memberikan kesempatan pada anak
untuk belajar, terutama dalam hal penguasaan tubuh, pemecahan masalah dan
kreativitas.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan terapi bermain selama 15 menit diharapkan anak mampu
mengembangkan kemampuan kognitif, motorik halus, motorik kasar dan daya
imajinasi (ekspresi) dengan berkreasi
2. Tujuan Khusus
a. Anak mampu bermain dengan membuat origami
b. Anak tidak ragu-ragu dalam melaksanakan permainan
C. Metode
Ceramah dan bermain bersama
D. Media
1. Kertas origami
2. Gunting
3. Tusuk sate yang sudah ditumpulkan
4. Lem kertas
5. Selotip
E. Nama Permainan
Bermain origami
F. Jenis Permainan
Membuat kreasi bunga dari origami
G. Cara Permainan :
1. Peserta didampingi orang tua dikumpulan
2. Setelah peserta dikumpulkan, maka perawat memberikan petunjuk tentang
kegiatan yang akan dilakukan yaitu :
a. Peserta akan diberikan kertas origami
b. Peserta diberikan contoh tata cara membuat kreasi bunga dari kertas origami,
setelah itu peserta di dampingi perawat membuat sendiri kreasinya
3. Setelah selesai permainan setiap peserta di beri reward karena telah kooperatif
dalam bermain
H. Setting Tempat
Keterangan :
: An. C
: Perawat
: Orang tua
I. Rencana Pelaksanaan
K. Evaluasi Hasil
1. Anak mampu membuat kreasi bunga seperti yang dicontohkan
2. Anak mampu mempraktekkan sendiri 6 langkah cuci tangan
Lampiran
1. Pengertian Bermain
Bermain merupakan cara imiah bagi anak untuk mengungkapkan konflik yang
ada dalam dirinya, yang pada awalnya anak belum sadar bahwa dirinya sedang
mengalami konflik (Montolalu, 2009).
2. Fungsi Bermain
a. Perkembangan sensorik motorik
Akan membantu perkembangan gerak halus dan gerak kasar dengan cara
memainkan suatu obyek yang sekiranya anak merasa senang
b. Perkemangan kognitif
Permainan akan membantu anak mengenal benda-benda yang ada di
sekitarnya
c. Kreatifitas
Mengemangkan kreatifitas anak dalam bermain sendiri atau secara bersama
d. Perkembangan sosial
Membantu anak belajar berinteraksi dengan orang lain dan mempelajari
peran dalam kelompok
e. Kesadaran diri
Anak sadar akan kemampuan dan kelemahannya sendiri
f. Komunikasi
Bermain merupakan alat komunikasi terutama pada anak yang masih belum
dapat menyatakan perasaannya secara verbal
Depdiknas: Jakarta.