Anda di halaman 1dari 9

SAP

(SATUAN ACARA PENYULUHAN)

Topik Penyuluhan :Manejemen Stress


Sasaran :Individu yang mengalami koping tidak efektif
Tempat :Kediaman Nn. A
Hari/ Tanggal :Kamis, 22 Agustus 2019
Waktu :Pukul 07.00- selesai

Pengorganisasian Tempat

Penyuluhan akan dilakukan di kediaman Nn. A

Nn. A Penyuluh

Pembimbing
1. Tujuan
a. Tujuan Umum
Setelah konsultasi tentang manajemen Stress diharapkan Nn. A dapat
mengerti dan menerapkan manajemen Stress dalam menghadapai suatu masalah.

b. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan, individu dapat :
1. Individu dapat mengidentifikasi dan mengemukakan penyebab stress pada
dirinya
2. Individu dapat mengidentifikasi dampak stress yang terjadi
3. Individu dapat menyebutkan kembali cara-cara mengatasi stress.

2. Materi

(Terlampir)

3. Metode
a. Konsultasi
b. Diskusi

4. Media
a. Leaflet Manajemen Stress
5. Strategi Pelaksanaan

No Tahapan KegiatanPenyuluhan Waktu Media Alat


bantu
1. Preoperasio 1. Mengucapkan salam 5 menit Ceramah
nal 2. Menjelaskan tujuan dan kontrak Ceramah
( pembukaa waktu Ceramah
n) 3. Menjelaskan materi dan kontrak
waktu

2. Operasional 1. Mengidentifikasi penyebab stress 10 Diskusi


( inti ) pada individu. menit
2. Mengidentifikasi dampak stress yang Diskusi
terjadi pada individu
3. Mengidentifikasi cara mengatasi Diskusi
stress
4. Menjelaskan cara mengatasi stress Konsulta
si

3. Post 1. Mengevaluasi secara lisan dan 10 Tanya


operasional melihat tingkat pemahaman tentang menit jawab
( penutup ) diskusi tentang manajemen stress Ceramah
2. Memberikan leaflet
3. Memberikan salam penutup

6. Evaluasi
1. Jenis evaluasi yang digunakan evaluasi formatif
2. Menggunakan teknik evaluasi secara lisan, individu mampu :
a. Mengidentifikasi penyebab stress
b. Mengidentifikasi dampak stress yang terjadi
c. Mengidentifikasi cara penanganan stress yang telah dilakukan
d. Menjelaskan cara-cara penanganan stress yang efektif

7. Perorganisasian
- Penyuluh : Meliana Krisnandiar
Tugas : Menjelaskan tentang manajemen stress

Lampiran
“Manajemen Stress”

A. Tujuan Manajemen Stress


1. Mengenal apa itu stress dan penyebabnya
2. Mengetahui dampak dan cara mengatasi stress

B. Pengertian

Stress adalah reaksi setiap individu terhadap tuntutan lingkungan yang tidak dapat
diatasi secara pasti, reaksi pikiran, perasaan dan fisik. Stress adalah suatu keadaan dimana
“mental” kita lelah (kelelahan mental).
Stress merupakan kondisi internal yang terjadi ditandai dengan adanya gangguan
fisik, lingkungan, maupun situasi sosial yang berpotensi menimbulkan kondisi yag tidak
baik.

C. Tanda Gejala
1. Gejala psikologis,
Meliputi kecemasan, ketegangan, ingung, marah, sensiti, memendam perasaan,
komunikasi tidak efektif, mengurung diri, depresi, merasa terasing dan mengasingkan
diri, kebosanan, ketidakpuasan kerja, lelah mental, menurunnya fungsi intelektual,
kehilangan spontanitas dan kreativitas, kehilangan semangat hidup, menurunnya harga
diri dan rasa percaya diri
2. Gejala fisik
Meningkatnya detak jantung dan tekanan darah, meningkatnya sekresi adrenalin dan
nonadrenalin, gangguan lambung, mudah terluka, mudah lelah secara fisik, kematian,
gangguan pada kulit, gangguan kardiovaskuler, gangguan pernafasan, lebih sering
berkeringat, kepala pusing, migrain kanker, ketegangan otot, problem tidur (sulit tidur,
terlalu banyak tidur).
3. Gejala perilaku
Penurunan prestasi dan produktivitas, meningkatnya perilaku makan yang tidak normal
(kebanyakan atau kekurangan ), kehilangan nafsu makan dan penurunan drastis berta
badan, meningkatnya kecenderungan perilaku berisiko tinggi seprti, meningkatnya
agresivitas dan kriminalitas, penurunan kualitas hubungan intrapersonal dengan
keluarga dan teman, kecenderungan bunuh diri.
D. Jenis Stress
1. Distress
Stress yang berlebihan atau melebihi tingkat maksimal bisa memberikan dampak
negatif tehadap kinerja dan kesehatan
2. Eustress
Stress yang berdampak baik atau postif terhadap kinerja dan kesehatan

E. Penyebab Stress
1. Faktor Lingkungan
a. Ketidakpastian ekonomi
b. Gap –Tek (gagap – tekhnologi)
c. Kemacetan lalu lintas
d. Polusi
2. Faktor organisasi
a. Gangguan komunikasi
b. Birokrasi berlebihan
c. Pimpinan yang otoriter
d. Perubahan organisasi
3. Faktor Diri
a. Salah pengelolaan hidup
b. Problem keluarga
c. Target tidak realistis
d. Perkawinan Tidak harmonis
e. Kebiasaan buruk

F. Dampak Stress
1. Gangguan Fisik
a. Berkeringat
b. Jantung berdebar
c. Gangguan Saluran Pencernaan
d. Gangguan Suplai udara
e. Hormon seks
f. Kadar gula & insulin
g. Peningkatan Tekanan Darah

2. Gangguan Psikologi
a. Lupa
b. Insomnia / susah tidur
c. Mudah marah
d. Hasrat seks berubah
e. Kebiasaan makan berubah

3. Gangguan Perilaku
a. Super sensitif
b. Efesiensi naik turun
c. Produktifitas naik/turun
d. Perilaku berubah-ubah kasar/keras

G. Manajemen Stress
1. Luangkan waktu dan tenangkan pikiran
a. Hindari sejenak hal-hal yang dapat memicu stress
b. Lakukan relaksasi, yoga atau mendengarkan music yang menenangkan
c. Tingkatkan selera humor
2. Atur pola makan dan pola hidup
a. Makan makanan seimbang dan bergizi
b. Batasi mengkonsumsi alkohol dan kafein
c. Jangan memaksakan kondisi fisik, istirahatlah/tidurlah yang cukup
3. Menerima dan berpikir positif
a. Menerima bahwa terkadang suatu hal tidak sesuai keinginan
b. Menyadari kekuatan kemampuan
c. Berusahalah untuk berpikir positif dan yakinlah bahwa nada mampu
menghadapinya
4. Paham permasalahan
a. Kenali kondisi atau situasi yang membuat anda merasa stress/tertekan
5. Usahakan untuk berbagi
a. Bertemanlah dengan seseorang mengenai kondisi atau permasalahan anda
b. Jangan sungkan berkonsultasi kepada psikolog

Manajemen stress juga meliputi menajemen waktu yang baik, mengekspresikan


perasaan yang terpendam, berpikir posutif, berolahraga dapat mengurangi beban
stress, dan berekreasi dapat menyegarkan kembali pikiran dan dapat meringankan
beban serta dapat meminimalisir terjadinya stress.

DAFTAR PUSTAKA
Lumban Gaol NT. Teori Stress:Stimulus, Respons, dan Transaksional. Buletin Psikologi.
2016;6(1):1

Putri, Maygha Yosianti,dkk. Hubungan Antara Motivasi dan Manajemen Stress Dengan
Stress Kerja Pada Guru SMA Santo Yakobas Jakarta. Jurnal kesehatan Masyrakat.
2018

Rustiana, Eunike R. & Cahyati, Widya Harry. Stress Kerja Dengan Pemilihan Strategi
Coping. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2012

Anda mungkin juga menyukai