Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.

X DENGAN BAYI SEHAT

DI POLIKLINIK TUMBUH KEMBANG RUMAH SAKIT X

Di susun oleh :
CHOIRUL NOVIA YUSTAVIANA
P27220018050

PRODI D-III KEPERAWATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SURAKARTA

2019/2020
A. Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada hari Senin,1 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di
Poliklinik Tumbuh Kembang Rumah Sakit X. Data diperoleh dari
wawancara langsung pada keluarga pasien.
1. Biodata
a. Identitas klien
Nama : An.X
Umur : 9 bulan 20 hari
Jenis kelamin : Laki-laki
Posisi anak : Anak kedua
b. Identitas penanggung jawab
Nama : Ny. X
Umur : 25 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pengahsilan : Sedang
Alamat : RT 00 RW 00 XXX Kota X
2. Keluhan utama
Ibu mengatakan anaknya tidak ada keluhan apa-apa dan ibu
mengatakan ingin mengetahui pertumbuha dan perkembangan anaknya
saat ini.
3. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu mengatakan anaknya sehat, tidak pernah sakit
4. Riwayat Imunisasi
Anak pertama mendapatkan imunisasi lengkap
Anak sudah mendapatkan imunisasi HB, BCG, Polio 3 kali, DPT 3
kali
5. Riwayat Kehamilan
Pada kehamilan pertama maupun kedua, ibu rutin memeriksakan
kehamilannya sampai usia kehamilan 9 bulan
6. Riwayat Kelahiran
a. Anak pertama usia 5 tahun 3 bulan, lahir sesuai usia kehamilan,
lahir normal ditolong bidan, keadaan bayi sehat lahir menangis, BB
2900 gr, PB 49 cm, jenis kelamin perempuan. Anak minum ASI
sampai umur 15 bulan, karena ASI tidak keluar.
b. Anak kedua usia 9 bulan 20 hari, lahir sesuai usia kehamilan, lahir
normal ditolong bidan, keadaan bayi sehat lahir menangis, gerakan
aktif, BB 3100 gr,PB 51 cm, jenis kelamin laki-laki.
7. Riwayat Nutrisi
a. Anak pertama minum ASI sampai umur 15 bulan, karena ASI tidak
keluar
b. Anak kedua masih minum ASI sampai sekarang, tapi keluarnya
ASI sudah berkurang makan 3x sehari bubur nasi tim + sayur +
lauk.
8. Riwayat pertumbuhan dan perkembangan :
Anak bisa duduk dan merangkak,makan biscuit sendiri ± usia 8 bulan,
berdiri dengan berpegangan ± usia 9 bulan. Ibu mengatakan, anak
sudah bisa tepuk tangan, menaruh kubus dalam cangkir, memegang
icik-icik, mengoceh, menirukan kata-kata, menoleh kearah suara. Anak
sering merebut Hp yang sedang dimainkan oleh kakaknya. Anak
menangis saat didekati perawat, tetapi saat didekap ibunya langsung
diam.
9. Riwayat Eliminasi
Buang air besar 1x sehari, feses lunak, bau khas, buang air kecil 1x
sehari, feses lunak, bau khas,buang air kecil: 5-6x sehari dengan warna
jernih.
10. Istirahat Tidur : tidur siang ± 2jam malam ± 10 jam
11. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. TTV : Suhu: 36,7°C, Nadi : 102 x/menit,
Respirasi: 36x/m, BB 9200 gram

12. Pemeriksaan Head To Toe:


1) Kepala : Tidak ada lesi
a) Rambut : Hitam,tipis,bersih
b) Mata : Simetris, konjungtiva anemis, reflek pupil (+)
c) Hidung : Simetris,bersih,tidak ada polip
d) Mulut : Mukosa bibir lembab,tidak ada stomatitis
e) Leher : Tidak ada pembegkakan kelenjar tyroid,tidak ada
pembesaran vena jugularis
2) Paru-paru
a) Inspeksi : Pengembangan paru kanan dan kiri simetris
b) Palpasi : Perkembangan otot dada simetris
c) Perkusi : Sonor
d) Auskultasi : Tidak ada suara tambahan
3) Jantung :
Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, ictus cordis teraba di ICS 5
Perkusi : Pekak
Auskultasi : Terdengar bunyi jantung lup dup
4) Abdomen :
Inspeksi : Bentuk permukaan datar, tidak ada lesi
Auskultasi : Bising usus terdengar 15x/menit
Perkusi : Tympani
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
5) Kulit :
a) Integritas kulit : Normal
b) Resiko decubitus : Tidak ada
c) Turgor : Baik
6) Sistem pernafasan : Normal
7) Ekstremitas
a) Atas : Tidak ada kelainan pada tangan kanan dan
kiri,tidak ada edema
b) Bawah : Tidak ada kelainan pada kaki kanan dan kiri, tidak
ada edema
8) Eliminasi
a) Defekasi : Klien defekasi 1x sehari, feses lunak, bau khas
,berwarna coklat
b) Miksi : Klien miksi sehari 5-6 kali, urine jernih/bening,
berwarna kuning, bau khas urine
9) Genetalia : Bersih, testis sudah turun dalam secrotum, tidak
ada benjolan, tidak ada kelainan.
10) Anus : Tidak adat hemoroid

13. Pemeriksaan Tingkat Perkembangan


a. Personal sosial: Tepuk tangan.
b. Motorik halus: Menaruh kubus dalam cangkir, memegang
icik-icik.
c. Motorik kasar: Duduk, merangkak, berdiri berpegangan.
d. Bahasa: Mengoceh, menirukan kata-kata, menoleh kearah
suara.
e. Pemeriksaan Psikologis: Anak menangis saat didekati perawat,
tetapi saat didekap ibunya langsung diam.
B. ANALISA DATA

N DATA FOKUS PROBLEM ETIOLOGI


O

1. Data Subyektif: Menyusui Ketidakade


 Ibu mengatakan anak kedua masih tidak efektif kuatan
minum ASI sampai sekarang, tetapi suplai ASI
keluarnya ASI sudah berkurang
 Ibu klien mengatakan anak pertama
minum ASI sampai umur 15 bulan,
karena ASI tidak keluar

Data Obyektif:

 K/U: Baik
 Kesadaran: Composmentis
 TTV:
Suhu: 36,7°C
Nadi: 102x/menit
Respirasi: 36x/menit
BB: 9200 gram

2. Data Subyektif: Potensial Situasi yang


 Ibu mengatakan anaknya tidak ada perubahan terjadi di
pertumbuha
keluhan apa apa n dan lingkungan
 Ibu klien mengatakan ingin perkembang
mengetahui pertumbuhan dan an
perkembangan anaknya saat ini

Data Obyektif:

 K/U: Baik
 Kesadaran: Composmentis
 TTV:
Suhu: 36,7°C
Nadi: 102x/menit
Respirasi: 36x/menit
 BB: 9200 gram
Tahapan tumbuh kembang:
 ± usia 8 bulan anak bisa duduk dan
merangkak
 ± usia 9 bulan anak bisa berdiri
dengan berpegangan

3. Data Subyektif: Resiko Keadaan


 Ibu klien mengatakan anak bisa terhadap tumbuh
duduk dan merangkak ± usia 8 cedera kembang
bulan, berdiri dengan berpegangan ± dan
usia 9 bulan. lingkungan
Data Obyektif:

 K/U: Baik
 Kesadaran: Composmentis
 TTV:
Suhu: 36,7°C
Nadi: 102x/menit
Respirasi: 36x/menit
 BB: 9200 gram

Tingkat perkembangan
 Personal sosial: Tepuk tangan.
 Motorik halus: Menaruh kubus
dalam cangkir, memegang icik-icik.
 Motorik kasar: Duduk, merangkak,
berdiri berpegangan.
 Bahasa: Mengoceh, menirukan kata-
kata, menoleh kearah suara.
 Pemeriksaan Psikologis: Anak
menangis saat didekati perawat,
tetapi saat didekap ibunya langsung
diam.

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Menyusui tidak efektif berhubungan dengan ketidakadekuatan
suplai ASI
2. Potensial perubahan pertumbuhan dan perkembangan
berhubungan dengan situasi yang terjadi di lingkungan
3. Risiko terhadap cedera berhubungan dengan keadaan tumbuh
kembang dan lingkungan
D. INTERVENSI KEPERAWATAN

NO TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL


. KRITERIA HASIL
Dx
1. Setelah dilakukan Edukasi Menyusui
tindakan keperawatan  Berikan  Untuk
selama 1x1 jam konseling meningkatkan
diharapakan menyusui pemahaman
keberhasilan  Jelaskan ibu tentang
menyusui meningkat manfaat cara menyusui
dengan kriteria hasil: menyusui bagi dengan baik
1) Intake nutrisi bayi dan benar
bayi cukup  Ajarkan 4  Agar ibu bayi
adekuat (empat) posisi dapat
2) Pengeluaran  Ajarkan mengetahui
ASI cukup perawatan baiknya
adekuat payudara manfaat ASI
untuk anaknya
 Untuk
membantu agar
produksi ASI
dapat keluar
dengan
adekuat
 Untuk
meningkatkan
produksi ASI

2. Setelah dilakukan  Ajarkan orang  Supaya orang


tindakan keperawatan tua tentang tugas tua mampu
selama 1x1 jam perkembangan melakukan
diharapkan bayi sehat yang sesuai tugas tumbuh
dan dapat tumbuh dengan kembang
kembang dengan kelompok usia pada anak
normal serta ibu  Tingkatkan  Untuk
dapat memahami rangsangan meningkatkan
tumbuh kembang dengan rangsangan
anak dengan kriteria menggunakan anak dalam
hasil: berbagai mainan tumbuh
1) Keadaan dalam tempat kembang
umum baik tidur anak.  Untuk
2) Kesadaran  Berikan mengurangi
composmentis tindakan rasa tidak
3) Berat badan nyaman setelah nyaman pada
7,2-11 kg dan prosedur yang anak
panjang menyebabkan  Untuk
badan 68,0- rasa takut. mengetahui
76,0 cm  KIE orang tua adanya
untuk kontrol keluhan
setiap bulan. dalam
tumbuh
kembang
anak
Setelah dilakukan
3. tindakan keperawatan
selama 1x1 jam  Agar anak
diharapkan bayi tidak  Awasi anak saat tidak
mengalami resiko makan, mandi, mengalami
cidera dengan kriteria bermain, cidera pada
hasil : eliminasi. kaki
1) Bayi tidak  Lindungi kaki  Untuk
mengalami anak dengan mencegah
cidera saat sandal agar anak
proses  Berikan tidak
tumbuh makanan yang mengalami
kembangnya aman untuk usia resiko
2) Ibu dapat anak keracunan
memahami  Periksa suhu air  Mencegah
penjelasan mandi sebelum resiko cidera
dari perawat dimandikan akibat air
tantang cara mandi yang
atau metode terlalu panas
untuk
mencegah
cidera

E. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
TANGGAL/JA No IMPLEMENTAS RESPON TTD
M .DX I
DS:
Ibu klien mengatakan
1 Juni 2020 Memberikan bersedia menerima
10.00 WIB 1 konseling informasi yang akan
menyusui diberikan
DO:
Telah diberikan
edukasi kepada ibu
tentang menyusui
Ibu tampak
memperhatikan
10.05 WIB 1 Menjelaskan DS:
manfaat menyusui Ibu klien mengatakan
bagi bayi bersedia menerima
penjelasan
DO:
Ibu klien tampak aktif
bertanya seputar
menyusui
10.15 WIB 1 Mengajarkan DS:
empat posisi - Ibu bayi mengatakan
menyusui dengan bersedia diajari posisi
perlekatan (Latch menyusui dan
on) dengan benar perlekatan (latch on)
dengan benar
-Ibu bayi mengatakan
paham dan akan
menerapkannya di
rumah
DO:
-Ibu bayi tampak
memperhatikan
- Ibu bayi tampak
mengerti
-Ibu bayi tampak
mempraktikan di
poliklinik dengan
benar
10.25 WIB 1 Mengajarkan DS:
perawatan -Ibu bayi tampak
payudara memperhatikan
-Ibu bayi mengatakan
mengerti dan akan
menerapkan di rumah
DO:
-Ibu bayi tampak aktif
bertanya
-Ibu bayi tampak
mengerti
-ibu bayi tampak
mempraktikan dengan
benar di poliklinik

10.45 WIB 2 Mengajarkan DS:


orang tua tentang Ibu bayi mengatakan
tugas bersedia
perkembangan DO:
yang sesuai Telah dilakukan
dengan kelompok edukasi kesehatan
usia kepada ibu dalam
tugas perkembangan
yang sesuai dengan
kelompok usia
Ibu bayi tampak
mengerti

11.00 WIB 2 Meningkatkan DS:


rangsangan Ibu bayi mengatakan
dengan bersedia
menggunakan DO:
berbagai mainan Bayi tampak senang
dalam tempat bermain icik icik
tidur anak ditempat tidur
11.10 WIB 2 Memberikan DS:
tindakan nyaman Ibu bayi mengatakan
setelah prosedur mengerti penjelasan
yg menyebabkan dari petugas medis
rasa takut. DO:
Tampak dilakukan
tindakan yang
memberi rasa nyaman
pada bayi
Ibu bayi tamoak
kooperatif

11.30 WIB 2 Memberikan DS:


komunikasi Ibu bayi mengatakan
informasi dan bersedia diberikan
edukasi (KIE) informasi
orang tua untuk Ibu pasien mengatakan
kontrol setiap mengerti
bulan. DO:
Tampak dilakukan
komunikasi informasi
dan edukasi kesehatan
kepada ibu bayi untuk
melaksanakan control
setiap bulan
Ibu bayi tampak
paham dan mengerti
12.00 WIB 3 Meminta ibu DS:
untuk mengawasi Ibu bayi mengatakan
anak saat makan, mengerti dan bersedia
mandi, bermain, mengawasi anaknya
eliminasi DO:
Ibu bayi tampak
paham dan mengerti
12.30 WIB 2,3 Meminta ibu DS:
untuk melindungi Ibu mengatakan
kaki anak dengan bersedia
sandal/ sepatu DO:
Ibu bayi tampak
mengerti
12.50 WIB 3 Memberikan DS:
pendidikan Ibu bayi mengatakan
kesehatan pada bersedia diberikan
ibu untuk penkes
memberi makanan Ibu bayi mengatakan
yang aman untuk mengerti dan paham
usia anak DO:
Tampak dilakukan
penkes untuk makanan
yang aman untuk usia
anak
12.55 WIB 3 Meminta ibu DS:
untuk memeriksa Ibu bayi mengatakan
suhu air mandi mengerti dan bersedia
sebelum Ibu bayi mengatakan
dimandikan akan selalu memeriksa
suhu air mandi
sebelum anaknya
dimandikan
DO:
Ibu pasien tampak
paham dan mengerti

F. EVALUASI

TANGGA
NO.DX EVALUASI TTD
L
Subyektif:
Ibu bayi mengatakan sudah
memahami apa yang telah dijelaskan
dan diajarkan oleh petugas medis dan
akan menerapkannya dirumah
Senin, 1
Obyektif:
Juni 2020
1 Ibu tampak aktif dalam bertanya-tanya
Pukul
Assesment:
13.00 WIB
Masalah Teratasi
Planning:
Pertahankan Intervensi
 Berikan konseling menyusui
saat kontrol setiap bulan
Pukul 2 Subyektif:
13.05 WIB Ibu bayi mengatakan paham tentang
apa yamg dijelaskan oleh petugas
medis
Obyektif:
Keadaan umum : baik
Kesadaran : compos mentis
Suhu : 36,7°C, Nadi : 102 x/menit,
Respirasi : 36 x/m, BB: 9200 gram
Assesment :
Masalah Teratasi
Planning :
Pertahankan intervensi
 KIE orang tua untuk kontrol
setiap bulan.
Subyektif :
Ibu bayi mengatakan paham dan
mengerti tentang edukasi kesehatan
untuk mencegah cedera dan akan
menerapkannya saat dirumah
Obyektif:
Ibu bayi tampak mengerti apa yang
Pukul 3
dijelaskan oleh petugas medis dan
13.10 WIB
aktif bertanya seputar penkes yang
diberikan
Assesment:
Masalah teratasi
Planning:
Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai