Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR NORMAL

UMUR (0-6 JAM)

Nama Pengkaji
:
Hari / Tanggal
: Rabu, 20 - 10-2021
Waktu Pengkajian
: 20.00 WIB
Tempat Pengkajian
: PKC Pasar rebo

1. Data Subyektif

A. Identitas Bayi
Nama

Jenis Kelamin
: By Ny C
Anak ke-
: Perempuan
:5

B. Identitas Orangtua

Data diri
Ibu Suami
Nama
: Ny C Tn. G
Umur
39 Tahun
Suku/bangsa : 37 Tahun
Jawa
Agama : Padang
Islam
Pendidikan : Islam
SMA
Pekerjaan : SMU Swasta

: IRT

Alamat : Jl. Vini Vidi Vici Rt. 009, RW. 08, No. 66, Ciracas Jakarta Timur.

No.Telp/Hp : 085381884848
RIWAYAT KELAHIRAN
1. Lahir pukul 18.23wib, ♀ Menangis kuat, warna kulit kemerahan, tonus aktif

2. Bayi lahir cukup bulan secara pervaginam tanpa komplikas, Air ketuban pecah
spontan wanra hijau encer dan tidak berbau, mekonium (+), pemotongan tali pusat
oleh bidan, IMD berhasil.
2. Obyektif

A. Pemeriksaan Umum

1) Keadaan Umum
: Baik
2) Tanda-tanda Vital
:
Heart Rate
: 140 x/mnt
Respiratory Rate
Temperature : 42 x/mnt

3) Antropometri : 36,8 C
:
Berat Badan / Panjang Badan
: 3140Gram/48 Cm
Lingkar Dada / Lingkar Kepala
4) Pemeriksaan Fisik Khusus : 32 Cm / 32 Cm

1) Kulit 14) Anus

2) Kepala

3) Mata

4) Telinga

5) Hidung

6) Mulut

7) Leher

8) Klavikula

9) Dada

10) Umbilikus

11) Ekstermitas
Jari / bentuk
Gerakan
Kelainan

12) Punggung

13) Genetalia
: Tidak ada kelainan
: Kemerahan
: Tampak labia mayora menutupi labia minora dan tampak lubang
: Tidak ada benjolan
, rambut tipis merata, vagina dan tidak ada produksi sekret di lubang vagina.

tidak ada kelainan : Terdapat anus tidak ada kelainan dan telah produksi mekonium

: Simetris, tidak ada


pengeluaran, tidak ada
kelainan, tidak ikterik
: Simetris, tidak ada
pengeluaran, tidak ada
kelainan

: Tidak ada
pernafasan cuping
hidung, tidak ada
pengeluaran,

Kebersihan baik

: Bibir lembab, lidah


bersih, tidak ada
kelainan

: Tidak ada
pembesaran atau
benjolan kelenjar
tyroid dan getah

bening

: Tidak ada kelainan


: Tidak ada retraksi
dinding dada, Puting
simetris

: Bersih, belum puput

: Tidak ada oedema


dan tidak ada kelainan

: Lengkap

: Aktif
: Tidak ada
15) Eliminasi : Sudah BAB, belum BAK

B. Pemeriksaan Refleks

1) Rooting
: Ada
2) Sucking
: Ada
3) Grasping
: Ada
4) Swallowing
: Ada

3. Analisa

Neonatus Cukup Bulan Sesuai Masa Kehamilan umur 1,5 jam IMD berhasil

4. PLAN
1) Berikan informasi hasil pemeriksaan bayi pada ibu dan keluarga, bayi dalam keadaan
baik dan sehat dengan jenis kelamin ♀ berat badan 3140 gram, panjang badan 48 cm,
dan telah BAB secara spontan, secara fisik bayi dikatakan normal dan tidak
ditemukkan kecacatan Informasi telah disampaikan kepada ibu dan
keluarga, sehingga ibu dan keluarga mengetahui kondisi bayinya saat ini.

2) Berikan salep mata pada kedua mata bayi dengan mengolesi salep mata dari ujung
mata ke arah dalam Salep mata telah diberikan.

3) Berikan vitamin K 0,5 ml setelah pemeriksaan fisik selesai Menyuntikan vitamin K


untuk mencegah terjadinya perdarahan karena defisiensi vitamin K pada bayi baru
lahir Vitamin K telah diberikan.

4) Berikan imunisasi Polio 0 dan Hep B di paha sebelah kanan bayi setelah 1 jam
pemberian vit. K. Imunisasi Hep B dan polio tetes telah diberikkan pada bayi.

5) Berikan konseling untuk mencegah hipotermi, bayi di selimuti dengan selimut atau
kain bersih dan hangat, jika popok, selimut dan baju basah segera ganti. Bidan
telah melakukan konseling, ibu dan keluarga mengerti tindakan apa yang harus
dilakukan bila bayi mengalami hipotermi.
6) Berikan konseling mengenai pemberian ASI yang baik dan benar, ibu diharapkan
mencuci tangan sebelum dan sesudah memberikan ASI kepada bayinya, diupayakan
posisi perut bayi sejajar dengan perut ibu atau saling bersentuhan seluruh bagian hitam
payudara atau areola dan puting susu harus masuk ke dalam perut bayi. Bila berhasil
bayi terlihat nyaman dan tenang dalam menyusui, ASI diberikan sesering mungkin
atau jika bayi mau, dan jangan menjadwalkan pemberian ASI karena akan

mengurangi nutrisi bayi Ibu telah diberikan informasi mengenai pemberian ASI
yang baik dari benar. Ibu berjanji akan melakukan semua anjuran bidan.

7) Berikan konseling cara perawatan tali pusat. Membersihkan tali pusat sesering
mungkin jika terlihat kotor atau lembab, jika udara sekitar kotor dan memungkinkan
tali pusat terkontaminasi tali pusat bisa ditutup dengan kasa steril yang longgar.
Jangan membungkus tali pusat dengan kencang atau membumbuinya dengan ramuan-
ramuan tradisional dan lipatlah popok di bawah tali pusat Ibu mengerti
semua penjelasan bidan dan akan melakukan semua anjuran bidan untuk
merawat tali pusatnya.

8) Beritahu tanda-tanda bahaya pada bayi baru lahir tanda-tanda bahaya dapat dilihat
jika bayi sulit bernafas atau lebih dari 60 x/menit bayi tidak mau menyusu, sulit
menghisap atau hisapannya lemah, latergi, bayi tidur terus tanpa bangun untuk makan,
warna kulit kebiruan atau berwarna sangat kuning, suhu terlalu panas atau suhu
terlalu dingin, berperilaku abnormal atua tidak seperti biasanya, tidak buang air
besar Selama tiga hari pertama setelah lahir, mual muntah terus, berut bengkak,
tinja hijau tua atau berdarah, dan berlendir, ata bengkak atau mengeluarkan cairan
Tanda-tanda bahaya telah di informasikan oleh bidan, ibu dan keluarga ber knji
akan memeriksakan bayinyajika di temui tanda-tanda bahaya pada bayinya.

9) Bayi akan dimandikan 6 jam setelah lahir atau lebih dari 6 jam dengan
menggunakan air hangat kurang lebih memandikan selama 5 menit sekaligus
dilakukan perawatan tali pusat setelah mandi bayi dibungkus dengan
menggunakan kain kering serta menggunakan topi di kepalanya Ibu mengerti
dan bayi akan dimandikan keesokan hari atau besok pagi.

10) Dokumentasikan hasil pemeriksaan dan asuhan yang diberikan, Hasil


telah didokumentasikan.
Tgl & SOAP PERKEMBANGAN KN I
waktu
Tgl 21 Okt S : Ibu mengatakan bayi menangis kuat, bergerak aktif
dan warna kulit kemerahan dan mau menyusui,
21, Jam
BAB dan BAK sudah.
10.00
O : Ku : baik, Kes : compos mentis, BB : 3140grm,
PB : 48cm, ND : 145x/m, RR : 45x/m, SH : 36,5,
BAB / BAK : (+) / Spontan. Bayi menangis kuat,
tali pusat kering, tidak berbau, tidak berdarah, tidak
ada pus. Bayi mau menyusui ASI, muntah, kembung
tidak ada, tanda - tanda infeksi tidak ada.

A : Neonatus Cukup Bulan Sesuai Masa Kehamilan umur


16 jam.

P:

1. Memberitahukan kepada ibu


hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan ibu dalam kondisi sehat.
Ibu sanggat senang dan mengerti
akan pejelasan yang telah diberikan.

2. Meredukasi ibu kembali akan


pemberian ASI ekslusif selama 6
bulan dan memberikan ASI secara
bergantian pada kedua payudara
ibu. Ibu sanggat termotivasi untuk
memberikan asi eksklusif dengan
kedua payudara ibu secara
bergantian selama 6 bulan.

3. Meredukasi dan mengevaluasi tehnik


ibu dalam menyusui bayinya.
Tehnik ibu menyusui bayinya telah di
evaluasi dengan benar dan ibu
telah mengerti tehnik
menyusui yang benar.

4. Memotivasi ibu dan meredukasi kembali

pada ibu tentang nutrisi dan hidrasi pada

ibu pada masa nifas untuk tetap di


pertahankan. Ibu sanggat termotivasi

untuk memenuhi kebutuhan akan nutrisi


ibu dalam masa nifas dan menyusui.

5. Meredukasi dan mengevaluasi ibu akan

tanda - tanda bahaya pada bayi baru lahir.

Ibu dapat mengingat dan menggulang

kembali akan tanda - tanda bahaya baru


lahir.

6. Meredukasi dan mengevaluasi ibu akan

perawatan tali pusat pada bayi baru lahir.

Ibu dapat mengingat dan melakukan

perawatan tali pusat pada bayi baru lahir

dengan benar.

7. Melakukan pemeriksaan
skrining Hipotioid pada bayi.
Pemeriksaan hipotiroidpada bayi telah
diperiksa.

8. Melakukan jadwal kunjungan ulang 7 hari

pada tgl 27 Okt 21 di poli KIA atau ibu


segera datang jika terdapat tanda - tanda l kt

bahaya pada BBL ke puskesmas. Ibu

berjanji akan datang tgl 27 Okt 21 untuk

kontrol 7 hari BBL dan segera datangjika

terdapat tanda - tanda bahaya pada BBL.

Tg 27 O SOAP PERKEMBANGAN KF II
21,
Jam10.00

S : Ibu mengatakan kontrol 7 hari BBL, bayi mau


menyusui,
dan tali pusat telah puput hari ke 5

O : Ku : baik, Kes : compos mentis, BB : 3190grm,


PB : 48cm, ND : 148x/m, RR : 45x/m, SH : 36,5,
BAB / BAK : (+) / Spontan. Bayi menangis kuat, tali
pusat telah puput hari ke 5. Bayi mau menyusui
ASI, muntah, kembung tidak ada, tanda - tanda infeksi
tidak ada.

A : Neonatus Cukup Bulan Sesuai Masa Kehamilan umur


7

hari.

P:

1. Memberitahukan kepada ibu


hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan ibu dalam kondisi sehat.
Ibu sanggat senang dan mengerti
akan pejelasan yang telah diberikan.

2. Memotivasi dan Memberi Reward


ibu akan pemberian ASI ekslusif
selama 6 bulan dan memberikan
ASI secara bergantian pada kedua
payudara ibu dan tetap
dipertahankan. Ibu sanggat
termotivasi dan semanggat
untuk memberikan ASI ekslusifselama 6
bulan.

3. Mengevaluasi dan memberi Reward


ibu dalam tehnik menyusui bayinya,
untuk tetap di pertahankan. Ibu
sanggat termotivasi akan tehnik
ibu dalam menyusui bayinya.

4. Mengevaluasi dan memberi Reward


ibu akan tanda - tanda bahaya pada
bayi baru lahir. Ibu dapat
mengingat dan
menggulang kembali akan tanda - tanda

bahaya baru lahir.

5. Memotivasi ibu pada tentang nutrisi


dan hidrasi pada ibu pada masa
menyusui untuk ditingkatkan.
Ibu sanggat termotivasi untuk
memenuhi asupan ibu menyusui.

6. Memotivasi ibu dan Self confidence


ibu, bahwa ibu mampu, bisa dan
sanggup dengan motivasi positive
pada ibu. Ibu termotivasi, mampu,
bisa dan sanggup dengan
memberikan ASI eksklusif selama

6 bulan.

7. Melakukan jadwal kunjungan ulang


28 hari pada tgl 10 Nov 21 di poli
KIA atau ibu segera datang jika
terdapat tanda - tanda bahaya pada
BBL ke puskesmas. Ibu berjanji akan
datang tgl 10 Nov 21 untuk kontrol 28
hari BBL dan segera datang jika
terdapat tanda - tanda bahaya pada l

BBL.

Tg 10 SOAP PERKEMBANGAN KF III


Nov 21,
Jam 9.00

S : Ibu mengatakan bayi menangis kuat, bergerak


aktif, menyusui sanggat kuat.

O : Ku : baik, Kes : compos mentis, BB : 3800 grm, PB :


51 cm, LK : 36cm, LD : 35cm, LP: 26, Lila : 13cm.
ND : 140x/m, RR : 45x/m, SH : 36,5, BAB / BAK
: (+) / Spontan. Bayi menangis kuat. Bayi mau
menyusui ASI, muntah, kembung, diare tidak ada,
tanda - tanda infeksi
tidak ada.

A : Neonatus Cukup Bulan Sesuai Masa Kehamilan umur


28 hari.

P:

1. Memberitahukan kepada ibu


hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan ibu dalam kondisi sehat.
Ibu sanggat senang dan mengerti
akan pejelasan yang telah diberikan.

2. Memotivasi dan memberi Reward


ibu usaha ibu dalam memberikan ASI
ekslusif pada bayinya berhasil
dan untuk ditinggkatkan. Ibu sanggat
termotivasi dan senang dengan berat
bayi naik dan tumbuh kembang bayi
sehat hanya dengan ASI eksklusif.

3. Memotivasi dan Memberi Reward


ibu akan pemberian ASI ekslusif
selama 6 bulan dan memberikan
ASI secara bergantian pada kedua
payudara ibu dan tetap
dipertahankan. Ibu sanggat
termotivasi dan percaya diri
dapat memberikan ASI ekslusifselama
6 bulan.

4. Mengevaluasi dan memberi Reward


ibu dalam tehnik menyusui
bayinya. Ibu sanggat senang ibu
dapat melakukan tehnik menyusui
dengan benar dan nyaman dalam
menyusui.

5. Memotivasi ibu pada tentang nutrisi


dan hidrasi pada ibu pada masa
menyusui
untuk ditingkatkan. Ibu sanggat

termotivasi untuk memenuhi asupan ibu

menyusu
6. Mengevaluasi dan memberi Reward ibu

akan tanda - tanda bahaya pada bayi baru

lahir. Ibu dapat mengingat dan

menggulang kembali akan tanda - tanda

bahaya baru lahir.

7. Melakukan imunisasi BCG pada bayi di

lengan tangan kanan atas deltoid.

Imunisasi BCG telah diberikkan.


8. Memotivasi ibu dan Self confidence ibu,

bahwa ibu mampu, bisa dan sanggup

dengan motivasi positive pada ibu. Ibu

termotivasi, mampu, bisa dan sanggup

dengan memberikan ASI eksklusif selama

6 bulan.
9. Melakukan jadwal imunisasi ulang pada

tgl 24 Des 21 di poli KIA atau ibu segera


datang jika terdapat tanda - tanda bahaya

pada BBL ke puskesmas. Ibu berjanji akan

datang tgl 24 Des 21 untuk imunisasi


ulang dan segera datang jika terdapat

tanda - tanda bahaya pada BBL.

Anda mungkin juga menyukai