Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH KEPERAWATAN ANAK TENTANG KONSEP FAMILY

CENTRE CARE

DOSEN PENGAMPU :

DISUSUN OLEH KELOMPOK 2 :

CANTIKA FARADISA 1814201011


SHINTA WULANDARI 1814201037
FATMA YULI FITRIANI 1814201003
AFRIZON SAPUTRA 1814201021
ENDANG PUTRI 1814201035
NADIA SUSANTI 1814201031
RISKA PUTRI 1814201016
HAYATUL HUSNA 1814201036
SITI NURANIZA 1814201025
FEBRI WULANDARI 1814201040
PUTRI PERMATA SARI 1814201023

KEPERAWATAN PROGRAM STUDI NERS


UNIVERSITAS FORT DE KOCK BUKITTINGGI
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan benar. Kami banyak
mengalami kesulitan dalam penyusunan makalah ini, namun berkat pengarahan, bimbingan dan
dorongan dari berbagai pihak terutama dari dosen pembimbing mata kuliah, kami dapat
menyelesaikan makalah ini.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memberikan bantuannya, sehingga
makalah ini dapat terselesaikan dan kami ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. , Ibuk selaku pembimbing materi dalam penulisan makalah ini.
2. Kedua orang tua kami tercinta yang telah mencurahkan kasih sayang, bimbingan, do’a dan
dukungan baik secara moril maupun materi.
3. Seluruh teman-teman dan semua pihak program studi S1 Keperawatan

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih
banyak kekurangan baik dari segi bahasa, materi, maupun dari segi lainnya. Kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun,. Mudah-mudahan makalah ini
bermanfaat dan menambah wawasan yang lebih luas bagi para pembaca khususnya para
mahasiswa

Bukittinggi

3 Juni 2020
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................I
DAFTAR ISI ...............................................................................................................................II
PENDAHULUAN.........................................................................................................................1
BAB I.............................................................................................................................................2
A. LATAR BELAKANG.......................................................................................................3
B. RUMUSAN MASALAH...................................................................................................4
C. TUJUAN PENULISAN.....................................................................................................5
BAB II...........................................................................................................................................6
A. FAMILY CENTRE CARE................................................................................................7
B. PRILAKU..........................................................................................................................8
C. PENGETAHUAN..............................................................................................................9
BAB III.........................................................................................................................................10
KESIMPULAN............................................................................................................................11
SARAN.........................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG

Hospitalisasi pada anak akan menimbulkan ketidak nyamanan.Anak akan merasa kehilangan
berkaitan dengan keterbatasan fisik, kehilangan rutinitas, kerergantungan , takut cidera ,dan nyeri
pada tubuh.Perpisahan dalan hal ini akan mempengaruhi anak yang menganggap hal tersebut
sebagai perasaab yang di tinggalkan. Hospitalisasi ini meningkat kan ansietas pada anak
(muscary 2009)

Perawat sebagai pemberi pelayanan kesehatan yang selama 24 jam mendapingi pasien harus
memberikan kontribusi dalam peranya sebagai pemberi asuhan keperawatan terutana membantu
anak dan keluarganya dalam memperoleh pengalaman positif selama hospitalisasi.Perawat anak
harus memiliki pengalaman yang lebih dalam mengenai pertumbuhan dan perkembangan baik
eksternal maupaun internal ( potter ang perry 2007)

Family centre care merupakan suatu metode perawatan bagi anak dan keluarganya,tidak hanya di
tujukan pada individu tetapi kepada semua anggota keluarga yang di anggap menerima
perawatan.Konsep FCC di dasarkan pada sejumlah elemen pendukung yang di antaranya, ada
nya pengakuan bahwa keluarga merupakan konstanta dalam kehidupan anak,Pengakuan terhadap
kekuatan keluarga . serta fasilitas kolaborasi antara keluarga pasien dengan tenaga propesional
kesehatan (institute for patient and family centered care ,2011 )

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian di atas kita harus mengetahui bagaimana gambaran prilaku perawat anak
dalam aplikasi Family Centre Care pada anak yang sedang di rawat di rumah sakit.

C.TUJUAN PENULISAN
 Untuk mengetahui gambaran prilaku perawat anak terhadap pasien yang di rawat di
rumah sakit
 Menambah pengetahuan pembaca mengenai konse Family Centre Care.
BAB II
PEMBAHASAN

1.FAMILY CENTRE CARE (FCC)

A.PENGERTIAN

Family Centre Care di defenisikan oleh Association For The Care Of Children’s Healt (ACCH)
sebagai filosofi di mana pemberi perawatan mementinkan dan melibatkan peran penting dari
keluarga, dukungan keluarga akan membangun kekuatan , membantu untuk membuat suatu
pilihan yang terbaik.Dan meninkat kan pola normal yang ada dalam keseharianya selama anak
sakit dan menjalani penyembuhan.

Family Centre Care merupakan pendekatan inofatif dalam merencanakan , melakukan dan dan
mengevaluasi tindakan keperawatan yang di berikan yang di dasarkan pada manfaat hubungan
antara perawat dan keluarga yaitu orang tua (hanson dalam Dunt dan Trivette 2009 )

Family Centre Care merupakan suatu pendekatan yang holistic tidak hanya memfokuskan
keperawatan pada anak sebagai klient atau individu dengan kebutuhan biologis , psikologi dan
social dan spiritual tetapi juga melibat kan keluarga seianbagai bagian yang konstant dan tidak
bisa di pisah kan dari kehidupan anak (Stower 1992 dalam Fiane 1012)

Family Centre Care merupakan kolaborasi antara orang tua dan tenaga profesional . Dalam
membentuk mendukung keluarga terutama dalam aturan perawatan yang mereka lakukan
merupakan filosifi Family Centre Care (Gill 1993 dalam fiane 2012)

B.TUJUAN FAMILY CENTRE CARE

Tujuan penerapan Family Centre Care dalam perawatan anak adalah memberikan kesempatan
kepada orang tua untuk merawat anak mereka selama proses hospitalisasi dengan pengawasan
dari perawat sesuai dengan aturan yang berlaku (Brunner and Suddarth 1996 dalam Fretes 2012)
Family Centre Care juga bertujuan untuk meminimalkan trauma selama perawatan anak di
rumah sakit dan meninkat kan kemandirian sehingga peninkatan kualitas hidup dapat tercapai.

C. ELEMENT FAMILY CENTRE CARE

Ada beberapa elemen Family Centre Care menurut Shelton 1987 dalam fretes 2012 ) yaitu

a.Perawat menyadari bahwa keluarga adalah bagian yang konstan dalan kehidupan anak,
sementara sistem layanan dan anggota dalam sistem tersebut berfliktuasi .Kesadaran perawat
bahwa keluarga adalah bagian yang constant merupakan hal yang penting, Fungsi perawat
sebagai motivator menghargai dan menghormati peran keluarga dalam merawat anak serta
bertanggung jawab penuh dalam mengelola kesehatan anak , selain itu , perawat mendukung
perkembangan social dan emosional. Serta memenihi kebutuhan anak dalam keluarga, keluarga
dilibat kan dalam mengambil keputusan, memgasuh , mendidik , dam melakukan pembelaan
terhadap hak hak anak mereka selama menjalani masa perawatan.

Beberapa hal yang di terapkan untuk menghargai individualitas keluarga seperti;

 Sepakati waktu kunjungan dan lokasi


 Perawat menkaji kebutuhan keluarga
 Orang tua ikut merencanakan perawatan terhadap anak
 Perawatan bersifat komprehensif /semua perawatan yang di butuh kan

b.Memfasilitasi semua kerjasama antara keluarga dan perawat di semua tinkat pelayanan
kesehatan.merawat anak secara individual.pengengembangan program dan pelaksanaan evaluasi
serta pembentukan kebijakan ini di tunjukan ketika :

 Kolaborasi untuk memberikan perawatan kepada anak


 Kerjasama dalam menikat kan pengembangan dan pelayanan di rumah sakit.
 Kolaborasi dalam tahap kebijakan Family Centre Care dapat tercapai melalui kolaborasi
antara tenaga professional dan orang tua.

c.Menghargai dan menghormati keanekaragaman ras etnis budya dan sosial ekonomi dalam
keluarga yang tujuan nya untuk menunjang keberhasilan perawatan anak .Dengan
mempertimbangkan tinkat pengembangan diagnosa medis.Hal ini akan menjadi sulit apabila
program perawatan di terapkan bertentangan dengan nilai nilai yang di anut dalam keluarga
(Shelton 1987 dalam Fretes 2012 )

d.Mengakui kelukatan keluarga dan individualitas serta memperhatikan perbedaan mekanisme


koping dk mengalam keluarga

e.Memberikan informasi yang lenkap kepada keluarga secara berkelanjutan dengan dukungan
penuh, untuk mengurangi kecemasan orang tua terhadap perawatan anak mereka.

f. dan menfasilitasi keluarga untuk saling mendukung dengan tujuan untuk :

 Saling member dukungan dan menjalin persahabatan


 Belam perkembangan anak berrtukar informasi mengenai kondisi dan perawatan anak
 Memfaatkan dan meninkat kan sistem pelayanan

g.Pemahaman dan penerapan setiap kebutuhan dalam perkembangan anak mendukung perawat
untuk menerapkan pendekatan yang komprehensif terhadap anak dan keluarga.

h.Memberikan program program yang memberi dukungan emosional dan keuangan untuk
memenuhi kebutuhan keluarga

i.Merancang sistim kesehatan yang fleksibel dapat di jankau dengan mudah dan responsive
terhadap kebutuhan keluarga.

D.PRINSIP FAMILY CENTRE CARE

Menurut Potter and Perry 2007

a) Martabat dan kehormat praktisi keperawatan mendengarkan dan mengormati


pandangan dan pilihan pasien. Pengetahuan nilai , latar belakang dan kepercayaan pasien
dan keluarga dalam rencana intervensi keperawatan
b) Berbagi informasi praktisi keperawatan berkomunikasi dan berbagi informasi
yang berguna bagi pasien dan keluarganya
c) Partisipasi pasien dan keluarga teermotifasi dalam berpartisipasi dalam perawatan
dan pengambilan keputusan sesuai kesepakatan yang telah mereka buat.
d) Kolaborasi pasien dan keluarga juga termasuk kedalam komponen dasar
kolaborasi. Berkolaborasi dalam pengambilan kebijakan dan pengembangan program
implementasi ,evaliasi desain fasilitas kesehatan dan pendidikan professional tertama
dalam pemberian perawatan (Potter and perry 2007 )

E.KEBIJAKAN TERKAIT FAMILY CENTRE CARE

Menurut Harson 1997 dalam Fiane 2012 :

a) Pengaturan jadwal untuk kegiatan anak.Pengaturan jadwal dengan berdasarkan aktifitas


yang dilakukan di rumah seperti mandi, makan ,nonton televisi, bermain ini akan
membantu dalam mengontrol adaptasi selama anak dirawat.
b) Fasilitasi kemandirian anak .Anak dilibatkan dalam proses keperawatan kemandirian
melalui self care seperti ; mengatur jadwal kegiatan ,memilih makanan,mengenakan baju
dan mengatur waktu tidur.
c) Berikan pemahaman atau informasi. Petugas kesehatan memberikan informasi yang jelas
tentang prosedur yang akan di lakukan ,berikan kesempatan kepada anak memegang alat
yang kan di gunakan untuk pemeriksaan seperti stetoskop.
d) Mempertahankan sosialisasi .memfasilitasi terbentuk nya support di antara orang tua dan
anak.sehingga orang tua dan anak mendapat dukungan dari linkungan.
e) Fasilitas .adamya ruangan penkajian kusus untuk anak yang menjamin privasi orang tua
untuk menjelaskan riwayat kesehatan anak.
f) Menyediakan ruangan bermain. Akan membantu anak beradaptasi selama di rumah
sakit.kegiatan bermain akan memberikan stimulasi perkembangan motorik halu, kasar,
personal social dan bahasa pada anak.
2.KONSEP PRILAKU

A.PENGERTIAN

Prilaku merupakan respon atau reaksi seseorang terhadap stimulus atau ransangan dari luar.
Prilaku ini terjadi melalui proses adanya stimulus terhadap organism dan kemudian organism
tersebut merespon (Skiner dalam notoatmodjo 2007 )

batasan yang di kemukakan skinner,maka prilaku kesehatan adalah suatu respon seseorang
terhadap stimulus atau objek yang berkaitan dengan sehat sakit penyakit dan factor factor yng
mempengaruhi kesehatan makanan ,minuman dan linkungan.( Notoatmodjo 2010 )

Perilaku kesehatan dapat di kategorikan menjadi 3 kelompok :

a) Prilaku pemeliharaan kesehatan termasuk prilaku pencegahan penyakit, prilaku


peninkatan kesehatan, prilaku pemenuhan gizi makanan dan minuman.
b) Prilaku pencarian penggunaa sistem atau fasilitas penggunaan pelayanan kesehatan. Atau
sering di sebut dengan prilaku pencarian pengobatan yang menyankut upaya tindakan
seseorang pada saat menderita penyakit atau kecelakaan.
c) Prilaku kesehatan linkungan. Bagaimana seseorang berlaku berespon terhadap linkungan
baik linkungan fisik maupun social budaya dan sebagainya.sehinnga linkungan tersebut
tidak mempengaruhi kesehatanya.

B.FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRILAKU

Menurut Green and Kreuter 2008 , prilaku di tentukan oleh 3 faktor utama :

a) Faktor factor predisposisi adalah yang melatarbelakangi perubahan prilaku seperti


sikap ,kepercayaan, keyakinan ,nilai dan sebagainya
b) Faktor factor pendukung adalah factor yang memungkinkan atau memfasilitasi
prilaku individu atau organisasi termasuk tindakan atau keterampilan
c) Faktor factor pendorong adalah factor yang mendorong atau memperkuat terjadinya
prilaku.faktor ini memberika penghargaan untuk ketekunan atau pengulangan
prilaku.faktor ini terdiri dari tokoh masyarakat, petugas kesehatan ,guru , keluarga
dan sebagainya.
3 .PENGETAHUAN

A.PENGERTIAN

Pengetahuan adalah hasil dari pengindraan terhadap suatu objek,pengindraan terjadi melalui
pancaindra manusia yakni indra penglihatan, pendengaran ,penciuman , rasa dan raba
( Notoatmodjo 2010 )

Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting untuk terbentunya tindakan
seseorang. Berdasar kan pengalaman ternyata prilaku didasari oleh penggetahuan akan l;ebih
langgeng dari pada prilaku yang tidak di dasari oleh pengetahuan ( Notoatmodjo 2010 )

Pengetahuan dalam aspek kognitif menurut (Notoatmodjo 2010 )

a) Tahu (Know )
tahu yang diartikan sebagai mengingat sesuatu yang telah di pelajari sebelum nya
b) Memahami ( Komprehension )
di artikan sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskan dengan benar tentang
obyek yang di ketahui dan dapat menginterprestasikan materi ke kondisi
sebenarnya.
c) Aplikasi ( Aplication )
Merupakan kemampuan untuk menggunakan materi yang telah di pelajari pada
situasi atalah suatu kondisi yang sebenar nya.
d) Analisis ( Analysis )
adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau suatu objek kedalam
komponen komponen , tetapi masih dalam suatu struktur organisasi tersebut dan
masih ada kalitanya satu sama lain.
e) Sintesis ( Shyntesis )
menujuk pada suatu kemampuan untuk meletak kana tau menghubungkan
bagian bagian di dalan suatu bentuk keseluruhan yang baru.
f) Evaluasi (Evaluation )
kemampuan untuk melakukan justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau
objek.
B.SUMBER SUMBER PENGETAHUAN

Pengetahuan seseorang biasanya di peroleh dari penglaman yang berasal dari berbagai macam
sumber biasanya media masa, media elektronik buku petunjuk, petugas kesehatan media poster ,
kerabar dekat dan sebagainya,Menurut Notoatmodjo (2007) sumber pengetahuan dapat berupa
pemimpin pemimpin masyarakat baik formal maupun informal.ahli agama pemegang
pemerintahan dan sebagainya.

Faktor factor yang mempengaruhi pengetahuan :

 Pendidikan
 Media masa
 Ekonomi
 Hubungan social
 Pengalaman

C.CARA MEMPEROLEH PENGETAHUAN

Menurut Notoatmodjo 2010 cara memperoleh pengetahuan ada 2 :

Cara tradisonal atau non ilmiah

1) Cara coba salah merupakan cara tradisonal , dilakukan apabila seseorang


menghadapi masalah , upaya pemecahanya dilakukan dengan coba coba
2) Cara kekuasaan atau otoritas sumber pengetahuan dengan cara ini
berdasarkan otoritas atau kekuasaan baik pemerintah, otoritas pemimpin
agama,atau otoritas ilmu pengetahuan,sehingga banyak sekali kebiasaan
atau tradisi yang di lakukan
3) Berdasarkan pengalaman pribadi, dilakukan dengan mengulang kembali
pengalaman yang di peroleh dalam memecahkan masalah di masa lalu.
4) Melalui jalan pikiran menggunakan penalaran

Cara modern atau cara ilmiah


Cara baru atau modern dalam memperoleh pengetahuan di sebut metode penelitian ilmiah yang
mempunyai sifat lebih sistematis, logis dan ilmiah.

BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

 Menghargai ( respecting) setiap bayi dan orang tuanya


 Menghormai perbedaan (diversity) ras, etnik, budaya dan sosial-ekonomi, pengalaman
setiap orang tua dan persepsi mereka tentang perawatan
 Mengenal dan membangun kekuatan (strengths) dari setiap bayi dan orang tua disetiap
situasi yang sulit dan penuh tantangan
 Mendukung dan memfasilitasi setiap pilihan (choice) yang telah ditentukan oleh bayi dan
orang tua

SARAN

 Memastikan fleksibelitas (flexibility) pada kebijakan organisasi, prosedur dan pemberi


pelayanan sehingga dapat menyatu pada kebutuhan, kepercayaan dan nilai budaya bayi
dan keluarga
 Berbagi (sharing) informasi yang jujur dan tidak bias pada keluarga sehingga dapat
menjadi dasar dari keputusan yang diambil
 Menyediakan atau memastikan bahwa keluarga memiliki dukungan (support) formal
maupun informal
DAFTAR PUSTAKA

.Muscary, ME, (2001), Panduan Belajar Keperawatan Pediatric, Edisi 3,


(Alfrina Hany, SKp, Penerjemah)
Jakarta: EGC.

Anonim. (2007). Family centered care. diakses tanggal 7 September 2007 dari
http://www.familycenteredcare.org

Friedman, MM, (1998), Keperawatan Keluarga; Teori dan Praktik; Jakarta:


Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Petersen M, F, Cohe J, Parsons V, (2004) Family-Centered Care: Do we Practice What We


Preach?, JOGNN July/Agustus 2004
Hockenberry, J.M. & Wilson, D. (2007). Wong’s Nursing Care of Infants and Children”. (8th
edition).Canada: Mosby Company.

Supartini,Y. (2004). Buku ajar konsep dasar keperawatan anak. Jakarta ;EGC.
.
Wong, D.L dan Hockenbery-Eaton. (2000), Nursing care of infants and children. (6th ed.).
Missouri;Mosby

Anda mungkin juga menyukai