PERENCANAAN STRATEGIS
OLEH :
KELOMPOK 7
KENDARI
2020
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa,
atas rahmat hidayah dan izinnya lah kami dapat menyelesaikan makalah ini
dengan judul “Tahapan Perencanaan Strategis” dimana dapat diselesaikan tepat
pada waktunya.
Kami yakin makalah yang kami susun ini, masih jauh dari kesempurnaan.
Karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak demi
penyempurnaan makalah kami berikutnya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................3
C. Tujuan....................................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................4
A. Pengertian Perencanaan Strategis...........................................................................4
B. Tahapan Analisis Perencanaan Strategis................................................................5
C. Tahapan Perencanaan Dalam Perencanaan Strategis..............................................7
D. Tahapan Implementasi Dalam Perencanaan Strategis............................................9
BAB III PENUTUP..........................................................................................................11
A. Kesimpulan..........................................................................................................11
B. Saran....................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................12
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
mendefinisikan strategi sebagai suatu proses penentuan rencana para
pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka panjang organisasi,
disertai penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut
dapat dicapai.
Allison dan Kaye (2005: 3) mengartikan strategi sebagai prioritas
atau arah keseluruhan yang luas yang diambil oleh organisasi berupa
pilihan-pilihan tentang bagaimana cara terbaik untuk mencapai misi
organisasi. Konsep-konsep strategi memberi perhatian serius pada
perumusan tujuan dan sasaran organisasi, aspek kekuatan kelemahan serta
peluang dan tantangan yang dihadapi organisasi. Konsep-konsep strategi
ini menjadi tulang punggung bagi manajemen strategi, keputusan strategi,
serta perencanaan strategi (Salusu, 2015: 2). Terkait dengan perencanaan,
menurut Allison dan Kaye (2005: 5), perencanaan strategis menekankan
pentingnya membuat keputusan-keputusan yang menempatkan organisasi
untuk berhasil menanggapi perubahan lingkungan. Dimana dalam
perencanaan strategis ini, penekanannya terdapat pada arah keseluruhan
bukan meramalkan sasaran konkrit, tahun demi tahun, secara terperinci.
Rencana strategis hanya membahas tujuan prioritas tidak lebih dari lima
tahun dengan sasaran operasional yang teridentifikasi untuk tahun pertama
saja. Strategi bukanlah suatu rencana (Mintzberg, 1978 dalam Salusu
2015), tetapi lebih pada perumusan strategi. Dengan kata lain, merupakan
proses formulasi strategi (Saunders, 1973 dalam Salusu, 2015).
Suatu rencana atau rencana strategis sekalipun tidak akan ada
gunanya jika tidak diimplementasikan. Implementasi merupakan tahap
merealisasi tujuantujuan program. Di sinilah letak pentingnya strategi,
utamanya dalam persiapan implementasi, yaitu memikirkan dan
menghitung secara matang berbagai kemungkinan keberhasilan dan
kegagalan, termasuk hambatan atau peluang-peluang yang ada dan
kemampuan organisasi yang diserahi tugas untuk melaksanakan program
sebagaimana pendapat Gordon (1986) dalam Keban (2008).
2
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
B. Tahapan Analisis Perencanaan Strategis
5
mengesahkan fungsi dan masyarakat atau lingkungan.
Sedangkan tujuan merupakan akhir perjalanan yang kita
cari dari bisnis yang ada, untuk dicapai melalui eksistensi
dan operasinya serta merupakan sasaran yang lebih nyata
daripada pernyataan misi.
b) Strategi program jangka menengah
Berisikan rencana-rencana fungsional yang berfungsi untuk
mengimplementasikan strategi induk yang telah ditetapkan.
Dikatakan jangka menengah, karena waktu pencapaian
rencana ini adalah setengah dari jangka waktu pencapaian
strategi induk.
c) Strategi program jangka pendek
Program yang direncanakan dilaksanakan untuk jangka
waktu satu tahun dan disesuaikan dengan tahun kalender
untuk mempermudah mengikuti pencapaian sasaran. Untuk
itu dalam program jangka pendek ini, harus mencakup
semua apa yang hendak kita capai, mulai dari profitabilitas,
pembaharuan, pemasaran, anggaran keuangan, personalia,
peralatan, dan bagaimana cara pengevaluasinya. Rencana
program jangka pendek ini dikenal sebagai rencana taktis
dan anggaran.
3. Implementasi dan penilaian umpan balik
a) Implementasi
Perencanaan bertumpu pada alokasi dan pengorganisasian
sumber daya manusia. Pada tahapan ini mencakup
distribusi kerja diantara individu dan kelompok kerja
dengan mempertimbangkan tingakatan manajemen, tipe
pekerjaan serta mengusahakan agar bagian-bagian itu
menyatu seluruhnya dalam sebuah tim kerja secara efektif
dan efisien.
6
Bentuk struktur organisasi bisnis kita sangat tergantung
pada posisi bisnis dan strategi induk yang telah kita
sepakati dan bentuk yang paling baik adalah struktur
organisasi yang cocok dengan lingkungan bisnis kita
beserta ciri khas internalnya.
b) Penilaian dan umpan balik
Tahapan ini merupakan tahapan paling akhir dari proses
perencanaan strategis berupa penilaian dan pemberian
umpan balik. Penilaian yang dilakukan mengacu pada toak
ukur strategis dan operasional guna mendapatkan kepastian
akan ketepatan pencapaian strategis induk. Hasil dari
penilaian iniakan menjadi rekomendasi masukan bagi
perbaikan dan atau penyempurnaan perencanaan strategis
dan implementasi program berikutnya. Tahapan ini biasa
dilakukan secara berkala dan berjenjang. Program kerja
tahunan di evaluasi bersamaan dengan selesainya program.
Selanjutnya keselurahan program dinilai secara keseluruhan
pada akhir tahun anggaran dalam forum rapat kerja
tahunan. Pada forum ini dilakukan evaluasi total terhadap
kesesuaian perjalanan bisnis dengan strategi induk yang
telah ditetapkan.
7
6. Mengidentifikasi isu strategis yang dihadapi organisasi
7. Merumuskan strategi untuk mengelola isu isu
8. Menciptakan visi dan misi organisasi yang efektif bagi masa depan
8
D. Tahapan Implementasi Dalam Perencanaan Strategis
9
implementasi suatu strategi, diperlukan keberadaan para menejer
bawahan yang tepat pada kedudukan manajerial yang tepat pula.
Hal tersebut menunjukan suatu pentingnya kebersamaan atau
jalinan kerjasama antara atasan dan bawahan bahkan semua anggota
organisasi dalam melaksanakan suatu program guna tercapainya
tujuanyang telah ditentukan.
3. Evaluasi Implementasi Renstra
Menurut Rohiat, Pelaksanaan evaluasi perencanaan ini dapat
dilakukan diakhir tahun pembelajaran dengan melihat hasil evaluasi
program jaka pendek pada setiap semester atau catur wulan. Evaluasi
jangka menengahini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh program
peningkatan mutu telah mencapaisasaran yang telah ditetapkan
sebelumnya. Dengan evaluasi ini akan diketahui kekuatan dan
kelemahan program untuk diperbaiki pada tahun berikutnya. Evaluasi
program adalah suatu rangkaian kegiatan yangdilakukan dengan
sengaja untuk melihat tingkat keberhasilan program.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
11
DAFTAR PUSTAKA
12