Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PENGKAJIAN KELOMPOK LANSIA DEMENSIA

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Gerontik


Dengan dosen pembimbing Ibu Lingling Marinda Palupi., S.kep.Ns.,M.kep

Oleh:
Kelompok 4
1. Wasilatu Rohmi (P17220182023)
2. Octavia Indriany Ika Putri (P17220182025)
3. Adinda Permata Devi (P17220182027)
4. Fauliya Isro’atul Chandya (P17220183037)
5. Dwi Adefiya Salsabila (P17220182022)
6. Adelia Lisiani (P17220183033)
7. Titin Hidayatul Nuraini (P17220183036)
8. Tata Mila Karinda (P17220183040)
9. Hima Oktaviana (P17220183042)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG


JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN LAWANG
2020
PENGKAJIAN KELOMPOK LANSIA
Kelompok 4

Presentase @orang: 11,11%


1. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN USIA

N JENIS KELAMIN JUMLAH PRESENTASE


O

1. P 9 99,99%

2. L 0 -

N RENTANG UMUR JUMLAH PRESENTASE


O

1. 60-70 tahun 7 77.77%

2. 75-90 tahun 2 22,22%

3. 90 tahun keatas 0 -

2. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN KELUHAN

N KELUHAN JUMLAH PRESENTASE


O

1. Pegal Linu 2 22,22%

2. Pusing 6 66,66%

3. Batuk 0 -

4. Badan terasa lemah 2 22,22%

5. Sulit berdiri dan berjalan 1 11,11%

6. Tidak ada keluhan 3 33,33%


3. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN GAYA HIDUP

N GAYA HIDUP JUMLAH PRESENTASE


O

1. Merokok 0 -

2. Minum kopi 1 11,11%

3. Konsumsi manis 6 66,66%

4. Konsumsi asin 6 66,66%

5. Konsumsi tinggi purin 4 44,44%

6. Konsumsi lemak 5 55,55%

7. Alkohol 0 -

8. Konsumsi obat-obatan 1 11,11%

9. Alergi 0 -

4. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN TINGKAT PENGETAHUAN

N TINGKAT PENGETAHUAN JUMLAH PRESENTASE


O

1. Pengertian penyakit 5 55,55%

2. Penyebab penyakit 4 44,44%

3. Tanda dan gejala 4 44,44%

4. Cara perawatan 2 22,22%

5. Pencegahan 5 55,55%
6. Tidak terkaji 0 -

5. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN TINGKAT KEMANDIRIAN

N KEMANDIRIAN JUMLAH PRESENTASE


O

1. Memerlukan bantuan pada 1 11,11%


beberapa aktifitas

2. Memerlukan bantuan 1 11,11%


minimal/ringan

3. Mandiri 7 77,77%

6. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN PENGGUNAAN ALAT BANTU

N ALAT BANTU JUMLAH PRESENTASE


O

1. Tanpa Bantuan 8 88,88%

2. Kursi Roda 1 11,11%

3. Tongkat 0 -

4. Bedrest 0 -

7. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN NUTRISI DAN METABOLIK

N NUTRISI DAN METABOLIK JUMLAH PRESENTASE


O

1. Ada pantangan makanan 5 55,55%

2. Melaksanakan program diet 2 22,22%

3. Nafsu makan baik 5 55,55%


4. Kesukaran menelan 0 -

5. Memakai gigi palsu 0 -

6. Gigi ompong 1 11,11%

7. Mengkonsumsi air 1-2 L 2 22,22%

8. Riwayat masalah penyembuhan 0 -


kulit

8. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN DETERMINAN NUTRISI

N NUTRISI JUMLAH PRESENTASE


O

1. Good 7 77,77%

2. Moderate Nutritional risk 2 22,22%

3. High nutritional risk 0 -

9. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN ELIMINASI

N ELIMINASI JUMLAH PRESENTASE


O

1. Kebiasaan BAB dalam batas normal 9 99,99%

2. Pola BAB dalam batas normal 9 99,99%

3. Tidak menggunakan kolostomi 7 77,77%

4. Kebiasaan BAK dalam batas normal 9 99,99%

5. Warna urin dalam batas normal 9 99,99%


6. Menggunakan alat bantu BAK 0 -

10. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN TIDUR-AKTIVITAS

N TIDUR-AKTIVITAS JUMLAH PRESENTASE


O

1. Kebiasaan tidur baik 2 22,22%

2. Tidak ada masalah tidur 2 22,22%

11. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN KOGNITIF-PRESEPTUAL

N KOGNITIF-PERSEPTUAL JUMLAH PRESENTASE


O

1. Tidak ada gangguan kognitif 6 66,66%

2. Gangguan kognitif sedang 0 -

3. Gangguan kognitif berat 3 33,33%

12. DISTRIBUSI BERDASARKAN TOLERANSI KOPING STRES

N TOLERANSI KOPING STRES JUMLAH PRESENTASE


O

1. Penurunan harga diri 0 -

2. Ancaman kematian 1 99,99%

3. Ncaman terhadap kesembuhan


1 99,99%
penyakit

4. Masalah keuangan 0 -

13. DISTRIBUSI BERDASARKAN SEKSUALITAS/REPRODUKSI


N SEKSUALITAS JUMLAH PRESENTASE
O

1. Masalah menstruasi/hormonal 0 -

2. Pemeriksaan payudara/testis sendiri 0 -

3. Gangguan seksual 0 -

14. DISTRIBUSI BERDASARAKAN PERAN HUBUNGAN

N PERAN HUBUNGAN JUMLAH PRESENTASE


O

1. Fungsi baik 9 99,99%

2. Disfungsi berat 0 -

3. Disfungsi sedang 0 -

DIAGNOSA KEPERAWATAN GERONTIK


1. Kategori Aktual
1) Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologi (Hipertensi) ditandai dengan
pasien tampak meringis dan sulit tidur
2) Gangguan pola tidur berhubungan dengan kurang kontrol tidur (nyeri) dan perubahan
lingkungan ditandai dengan pasien sulit tidur
3) Perubahan proses pikir berhubungan dengan kehilangan memori/ingatan
4) Kurang perawatan diri berhubungan dengan perubahan kognitif

ANALISIS DAN INTERVENSI


N DX KEP ANALISIS INTERVENSI
O

1. Nyeri akut DS : 1. BHSP


berhubungan dengan 6 orang klien mengatakan sering 2. Monitor TTV dan KU
agen pencedera merasakan pusing (nyeri kepala) 3. Monitor nyeri
fisiologi (Hipertensi) setiap kali tekanan darah 4. Ajarkan teknik relaksasi
meningkat. nafas dalam
5. Ajarkan teknik relaksasi
Sifat Nyeri : otot progressif
Ny. S 6. Berikan terapi musik
S: 7. Kolaborasi dalam
P: sering timbul saat pemberian obat anti
digunakan aktivitas hipertensi
Q: berdenyut-denyut seperti 8. Pemberian penyuluhan
tertimpa benda berat tentang pengendalian
R: tengkuk kepala penyakit
S: skala 8
T: datang sewaktu-waktu
O:
TD : 160/90mmHg
S : 37.2 C
N : 93x/mnt
RR : 21x/mnt

Ny. SI
S:
P : nyeri dirasakan bertambah
jika terlalu banyak
beraktifitas.
Q : nyeri terasa cenut-cenut.
R : nyeri pada kepala bagian
depan.
S : skala 6.
T : nyeri dirasakan terus
menerus.
O:
TD :150/100mmHg
S :36.8C
N : 90x/mnt
RR :22x/mnt

Ny. G

S:

P : sering timbul saat


melakukan aktivitas
Q : Tertekan
R: Kepala, di bagian tengkuk
terasa berat
S : skala 5
T : Hilang timbul
O:
TD :160/100mmHg
S :37.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

Ny. F
S:
P : Saat digunakan untuk
beraktivitas berlebih
Q : Berdenyut
R : Kepala Bagian Belakang
S : Skala 6
T : Hilang Timbul
O:
TD :160/100mmHg
S :36.5C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

Ny. R
S:
P : nyeri datang tiba-tiba
Q : nyeri seperti ditekan-
tekan
R : nyeri kepala
S: skala 5
T : terjadi secara mendadak
O:
TD :150/80 MmHg
S :36,0 C
N :90x/m
RR :20x/m

Ny. J
S:
P : sering timbul saat
melakukan aktivitas
Q : Tertekan
R: Kepala, di bagian tengkuk
terasa berat
S : skala 8

T : Hilang timbul

O:

TD :160/100 MmHg
S :36,8 C
N :92x/m
RR :21x/m
2. Gangguan pola tidur DS : 1. BHSP
b.d kurang kontrol 2. Observasi TTV
7 orang klien mengatakan
tidur (nyeri) dan 3. Ciptakan lingkungan
mengalami kesulitan tidur dan
perubahan lingkungan yang tenang, damai, dan
sering terbangun di malam hari.
d.d pasien sulit tidur minimalkan gangguan
DO :
4. Lengkapi jadwal tidur
Ny. S
secara teratur
1. Pola istirahat tidur  lama
5. Lakukan prosedur untuk
tidur 5 jam/malam hari, 1-2
meningkatkan
jam tidak tidur di siang hari
kenyamanan dengan
2. Kualitas tidur : Tidak
pengaturan posisi dan
Nyenyak
terapi pijat/relaksasi otot
3. Terbangun pada malam hari
progressif
(+)
6. Berikan terapi musik
4. Tampak kurang istirahat
yang lembut
5. Mata tampak sayu, terdapat
lingkaran hitam pada mata
6. TD : 160/90mmHg
S : 37.2 C
N : 93x/mnt
RR : 21x/mnt

Ny. SI
1. Terdapat kantung mata.
2. Klien Ny. SI tidur 5 jam per
hari dan sering terbangun
pada malam hari
3. TD :150/100mmHg
S :36.8C
N : 90x/mnt
RR :22x/mnt

Ny. G
1. Klien Ny G selalu terbangun
dari tidur karena pusing di
kepala
2. TD :160/100mmHg
S :37.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

Ny. F

1. Klien Ny F sulit tidur dan


sering merasa tidak nyaman
tidur dan istirahat kurang
akibat nyeri yang dirasakan
2. TD :160/100mmHg
S :36.5C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt
Ny. Y
1. Klien tampak tertidur di
siang hari ± 1-2 jam/hari
2. Klien tampak setelah
bangun tidur selalu
melamun/menyendiri
3. TD :140/80mmHg
S :36.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

Ny. K
1. Klien tampak tertidur di
siang hari ± 1-2 jam/hari
2. Klien tampak setelah
bangun tidur selalu
melamun/menyendiri
3. TD :150/80mmHg
S :36.6C
N :91x/mnt
RR :20x/mnt

Ny. W
1. Klien tampak tertidur di
siang hari ± 1-2 jam/hari
2. Klien tampak setelah
bangun tidur selalu
melamun/menyendiri

3. TD :140/100mmHg
S :37,0C
N :90x/mnt
RR :20x/mnt

3. Perubahan proses DS : 1. BHSP


pikir berhubungan
3 orang lansia mengatakan 2. Observasi ttv
dengan kehilangan
sudah mengalami penurunan 3. Kaji keadaan proses pola
memori/ingatan
daya ingat pikir klien dengan
menanyakan hari dan
Ny.K
jam.
1. Klien mengatakan sudah tua
4. Lakukan pendekatan
dan sudah lupa umur, tempat
pada klien secara verbal.
tanggal lahir, alamat rumah,
5. Lakukan review
jam berapa, hari apa dan
angka/huruf.
sedang dimana,
6. Perkenalkan nama
2. Klien senang menyendiri dan
perawat yang ada dan
melamun.
mengevaluasi setiap
harinya.
Ny.W
7. Berikan isyarat
1. Klien mengatakan sudah tua
lingkungan, waktu, dan
dan sudah tidak mengingat
tempat
identitas sendiri, hari apa,
tanggal berapa, sedang apa

Ny. Y

1. Klien mengatakan diusianya


yang sudah tua ini klien
sudah tidak menginggat
tanggal lahirnya, , hari apa,
dan lupa jika akan
melakakuan hal apa

4. Kurang perawatan diri DS : 1. Bina hubungan saling


berhubungan dengan percaya
2 orang lansia mengalami
perubahan kognitif 2. Observasi tttv
perubahan dalam perawatan diri.
3. Monitor kemampuan klien
untuk perawatan diri yang
Ny.Y
mandiri.
1. Klien mengatakan mandi 2x
4. Berikan informasi kepada
sehari namun terkadang
klien pentingnya
tidak menggunakan sabun,
perawatan diri.
rambut di keramas 2x sehari
5. Bantu klien membuat
tidak menggunakan shampo
lingkungan yang nyaman.
karena sering lupa.

Ny.K
1. Klien mengatakan mandi 2x
sehari namun terkadang tidak
menggunakan sabun, rambut
di keramas 2x sehari tidak
menggunakan shampo karena
sering lupa.

Skala Prioritas Diagnosa Kep  Kelompok

Kemungkinan
Perhatian Poin Tingkat
Masalah untuk Nilai Total
Masyarakat Prevalensi Bahaya
Dikelola

Nyeri Akut 3 4 4 4 192

Gangguan
3 3 4 3 108
pola tidur
Perubahan
3 4 4 2 96
proses pikir

Kurang
3 4 3 4 144
perawatan
diri

Rentang skor 1-4


Skor yang diperoleh dikalikan ke kanan agar dapat nilai total
Prioritas utama berdasakan nilai total yang paling tinggi ke rendah

Implementasi  dilakukan secara kelompok

N TINDAKAN
O

1. Kelompok Lansia Nyeri Akut

1. Melakukan BHSP (Bina hubungan saling percaya) dengan lansia


2. Memonitor TTV dan KU
- Keadaan umum kelompok lansia composmentis
- Ny. S
TD : 160/90mmHg
S : 37.2 C
N : 93x/mnt
RR : 21x/mnt

- Ny. SI
TD :150/100mmHg
S :36.8C
N : 90x/mnt
RR :22x/mnt
- Ny. G
TD :160/100mmHg
S :37.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

- Ny. F
TD :160/100mmHg
S :36.5C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

- Ny.R
TD :150/80 MmHg
S :36,0 C
N :90x/m
RR :20x/m

- Ny. J
TD :160/100 MmHg
S :36,8 C
N :92x/m
RR :21x/m
3. Memonitor nyeri
- Skala nyeri pada masing-masing lansia menurun 1-2
4. Mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam
5. Mengajarkan teknik relaksasi otot progressif
6. Memberikan terapi musik
7. Melakukan Kolaborasi dalam pemberian obat anti hipertensi
8. Memberian penyuluhan tentang pengendalian penyakit
2. Kelompok lansia gangguan pola tidur
1. Melakukan bina hubungan saling percaya kepada kelompok lansia
2. Melakukan Observasi TTV
- Ny. S
TD : 160/90mmHg
S : 37.2 C
N : 93x/mnt
RR : 21x/mnt

- Ny. SI
TD :150/100mmHg
S :36.8C
N : 90x/mnt
RR :22x/mnt

- Ny. G
TD :160/100mmHg
S :37.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

- Ny. F
TD :160/100mmHg
S :36.5C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt

- Ny.Y
TD :140/80mmHg
S :36.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt
- Ny.K
TD :150/80mmHg
S :36.6C
N :91x/mnt
RR :20x/mnt

- Ny.W
TD :140/100mmHg
S :37,0C
N :90x/mnt
RR :20x/mnt
3. Menciptakan lingkungan yang tenang, damai, dan minimalkan gangguan
4. Melengkapi / membuat jadwal tidur secara teratur
5. Melakukan prosedur untuk meningkatkan kenyamanan dengan pengaturan posisi dan
terapi pijat/relaksasi otot progressif
6. Memberikan terapi musik yang lembut

3. Kelompok lansia perubahan pola fikir

1. Melakukan hubungan bina hubungan saling percaya dengan lansia


2. Melakukan obsrevasi keadaan umum
- Ny. W
TD :150/90 MmHg
S :37,0 C
N :90x/m
RR :20x/m

- Ny.K
TD :140/100 MmHg
S :37,2C
N :90x/m
RR :20x/m

- Ny.Y
TD :140/80mmHg
S :36.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt
3. Melakuakan Pengkajian keadaan proses pola pikir klien dengan menanyakan hari dan
jam.
4. Melakukan pendekatan pada klien secara verbal.
5. Melakukan review angka/huruf.
6. Memperkenalkan nama perawat yang ada dan mengevaluasi setiap harinya.
7. Memberikan isyarat lingkungan, waktu, dan tempat.

4. Kelompok lansia kurang perawatan diri

1. Melakuakn bina hubungan saling percaaya dengan lansia


2. Melakuakn observasi TTV
- Ny.K
TD :140/100 MmHg
S :37,2C
N :90x/m
RR :20x/m

- Ny.Y
TD :140/80mmHg
S :36.0C
N :90x/mnt
RR :22x/mnt
3. Memonitor kemampuan klien untuk perawatan diri yang mandiri.
4. Meberikan informasi kepada klien pentingnya perawatan diri.
5. Membantu klien membuat lingkungan yang nyaman
EVALUASI

Nyeri Akut Nyeri Akut

Indikator : Evaluasi :

Tingkat nyeri menurun dengan KH - Skala nyeri turun 1-2 skala sebanyak 50%

- Skala nyeri turun 1-2 skala sebanyak 40%


dari jumlah awal 6 lansia

Gangguan Pola Tidur Gangguan Pola Tidur

Indikator : Evaluasi :

- Keluhan sulit tidur membaik 40% dari - Keluhan sulit tidur membaik 50%
jumlah awal 7 lansia

Perubahan Proses Pikir Perubahan Proses Pikir

Indikator : Evaluasi :

- Kamampuan pasien mengingat meningkat - Kemampuan mengingat meningkat 20%


10% dari jumlah awal 3 lansia

Kurang Perawatan Diri Kurang Perawatan Diri

Indikator : Evaluasi :

- Keinginan pasien melakukan perawatan - Keinginan pasien melakika perawatan diri


diri meningkat 20% dari jumlah awal 2 meningkat 20%
lansia

Anda mungkin juga menyukai