Anda di halaman 1dari 1

Satrio Eko Sudyono

160811601019

UTS PSIKOLOGI POLITIK

Mengkaji Omnibus Law dari Perspektif Buruh dan Mahasiswa

Berdasarkan demo yang sedang berlangsung yakni mengenai Omnibus Law banyak
masa turun ke jalan untuk menjegal Undang-undang tersebut. Aliansi melihat kebutuhan
pembentukan omnibus law bukan datang dari usulan masyarakat tapi berangkat dari usulan
pemerintah yang menghendaki adanya satu regulasi khusus untuk Indonesia dan
menyingkirkan segala hal yang menghambat. Menurut kajian tersebut, ada beberapa pasal
yang bermasalah. Salah satunya Pasal 1 Ayat 7 Undang-undang Pangan Nomor 18 tahun
2012 yang pada RUU Cipta Kerja diubah menjadi ketersediaan pangan adalah kondisi
tersedianya pangan dari hasil produksi dalam negeri, cadangan pangan nasional, dan impor
pangan. Padahal sebelumnya ketentuan impor hanya diperbolehkan apabila hasil dan
cadangan nasional tidak bisa memenuhi kebutuhan.

Kemudian dalam kluster pertanian lain, pasal 14 diubah untuk mendukung penuh
posisi impor yang disetarakan dengan produksi dalam negeri. Dan pasal 30 diubah menjadi
kecukupan kebutuhan konsumsi dan atau cadangan pangan pemerintah berasal dari produksi
dalam negeri dan melalui impor. Selanjutnya pada kluster ketenagakerjaan pada RUU Cipta
Kerja Pasal 59 dihapuskan. Padahal sebelumnya pada salah satu yang tertuang dalam pasal
tersebut dijelaskan perjanjian kerja untuk waktu tertentu hanya dapat dibuat untuk pekerjaan
tertentu yang menurut jenis dan sifat atau kegiatan pekerjaannya akan selesai dalam waktu
tertentu.

Lalu pada pasal 88 di RUU Cipta Kerja, menurut kajian tersebut menghilangkan
peran serikat pekerja dalam penentuan upah. Kemudian, adanya klausul pasal 88B yang
mengatur pemberian upah kepada pekerja berdasarkan aturan waktu dan atau satuan hasil, hal
ini bisa dimanfaatkan oleh pengusaha untuk memberikan upah yang minim dan berisiko
menurunkan daya beli masyarakat. Dalam kajian tersebut masih banyak pasal-pasal dalam
omnibus law yang dianggap janggal dan merugikan banyak sektor. Oleh karena itu, menurut
kajian tersebut justru akan bertolak belakang dengan tujuan utama regulasi ini dibuat.

Anda mungkin juga menyukai