BAB III
PERKEMBANGAN KASUS
Data Subjektif
Bogor.
pandangan mata kabur, nyeri ulu hati, oedema pada wajah dan
ekstremitas.
179
jam terakhir yaitu sebanyak ±15 kali. Dalam kehamilan saat ini ibu
ASI sampai usia 1 tahun, keadaan sekarang baik dan sehat, tidak
bulan. Ibu berhenti KB karena ibu ingin mempunyai anak lagi, jumlah
selain yang diberikan bidan, tidak ada alergi obat, tidak merokok,
yaitu 4 tahun suami dan istri pertama. Respon ibu dan keluarga
merawat bayinya.
makanan yang tidak disukai dan ibu tidak ada alergi terhadap
makanan. Pola minum ibu ±7-8 gelas perhari. Ibu mengatakan tidur
siang 2 jam/hari, sedangkan pola tidur malam 7-8 jam/hari dan tidak
ada masalah. Pola BAK ±6-7 kali sehari, BAB 1 kali sehari. Dalam
ada keluhan.
Data Objektif
sebelum hamil 42 kg, berat badan sekarang 59 kg, tinggi badan 157
cm, LILA 24,5 cm, tekanan darah 110/80 mmHg, nadi 80x/menit,
muda, sklera putih, Kedua telinga simetris, tidak ada nyeri tekan,
tidak ada pengeluaran cairan. Hidung tidak terdapat polip, tidak ada
gusi merah muda dan tidak ada caries pada gigi. Leher tidak ada
182
kelenjar thyroid dan tidak ada pelebaran vena jugularis. Dada tidak
ada tarikan dinding dada, tidak ada bunyi wheezing, tidak ada bunyi
bekas operasi, ada linea nigra tidak ada striae. Palpasi Leopoid I
terdapat oedema, tidak ada varices, reflek patella kanan dan kiri
Diagnosa
Data Subjektif
Data Objektif
kiri teraba panjang keras ada tahanan, Leopold III teraba bulat,
pusat dan simfisis bagian kiri bawah ibu. TBJ (30-11) x 155 = 2945
gram.
Tidak ada
5) Rencana Asuhan
dilakukan.
2019.
6) Pelaksanaan / Implementasi
kebidanan dari mulai hamil, bersalin, bayi baru lahir, nifas dan
sekitaran rumah di pagi hari jam 06.00 WIB ±10 menit dan
darah dari jalan lahir dan keluar cairan ketuban. Jika ibu
pada tanggal 30 Mei 2019 dan apabila ibu ada keluhan boleh
7) Evaluasi
bersalin, bayi baru lahir, nifas dan KB. Ibu mengisi dan
keadaan baik.
186
dalam kehamilan.
Subjektif :
bawah.
187
Objektif :
bulat, lunak, tidak melenting. Leopold II perut sebelah kanan ibu teraba
bagian terkecil janin, perut sebelah kiri ibu teraba keras, memanjang
Assesment :
Planning :
normal, DJJ 146x/menit teratur. Ibu dan janin dalam keadaan baik.
bagian bawah.
d) Memberitahu ibu untuk istirahat yang cukup tidur siang minimal 1-2
sekitaran rumah di pagi hari jam 06.00 WIB ±10 menit dan
sesuai anjuran bidan seperti nasi, sayuran hijau, ikan, daging, dan
buah-buahan.
surat penting.
189
flek atau lendir darah dari jalan lahir dan keluar cairan ketuban. Jika
Subjektif :
keluar lendir darah, belum keluar air-air, ibu mengatakan janin bergerak
190
aktif. Ibu mengatakan terakhir makan pukul 20.00 WIB, terakhir BAB pada
Objektif :
Leopoid II perut ibu sebelah kanan teraba bagian terkecil janin, perut ibu
sebelah kiri teraba panjang keras memanjang ada tahanan. Leopoid III
antara pusat dan simpisis bagian kiri bawah ibu, His 3x dalam 10 menit
kepala posisi UUK kiri depan, penurunan hodge II+, tidak ada moulage.
Assesment :
Planning :
a) Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu dan janin dalam
DJJ 146x/menit.
yaitu dengan cara menarik nafas dari hidup dan keluarkan melalui mulut
kontraksi
puskesmas.
kanan jika mulas terasa semakin sering dan tidak kuat untuk berjalan-
jalan.
Evaluasi : Ibu mengerti dan akan makan dan minum saat tidak merasa
mulas
Evaluasi : Ibu mengerti dan bersedia untuk tidak menahan BAK dan
BAB
disiapkan.
Evaluasi : His, DJJ, nadi setiap 30 menit sekali, suhu 2 jam sekali,
pemeriksaan dalam dan tekanan darah 4 jam sekali atau jika ada
indikasi.
diantara pusat dan simpisis, His 4x dalam 10 menit lamanya 45 detik, kuat,
Pemeriksaan genetalia vulva vagina tidak ada kelainan, portio tipis lunak
pembukaan 7cm, ketuban utuh, presentasi kepala, posisi UUK kiri depan,
Subjektif :
Objektif :
kiri bawah ibu, His 5x dalam 10 menit lamanya 50 detik, kuat. Pemeriksaan
genitalia yaitu vulva dan vagina tidak ada kelainan, portio tidak teraba,
193
Assesment :
Planning :
Evaluasi : Ibu merasa nyaman dan ibu memilih posisi setengah duduk.
selama bersalin.
d) Mengajarkan ibu cara mengedan yang baik dan benar yaitu pada saat
ada kontraksi atau mulas dengan cara merangkul paha ditarik kearah
dada, kepala diangkat mata dibuka sambil melihat perut, dan gigi
Evaluasi : bayi lahir spontan pukul 08.30 WIB, jenis kelamin perempuan,
g) Mengeringkan bayi.
Subjektif :
Ibu mengatakan perut masih terasa mulas dan sedikit lemas dan
Objektif :
Keadaan umum baik, palpasi abdomen TFU sepusat, tidak ada janin
cc.
Assessment :
Planning :
ibu
d) Meletakkan bayi diatas perut ibu untuk dilakukan IMD selama 1 jam.
Evaluasi : selaput korion dan amnion utuh, insersi tali pusat sentralis ±
meletakkan lima jari dan telapak tangan diatas perut ibu kemudian putar
Subjektif :
Ibu mengatakan senang dan tenang atas kelahiran bayinya telah lahir
dengan selamat, perutnya masih sedikit terasa mulas, dan ibu merasa
lelah.
196
Objektif :
uterus baik, kandung kemih kosong, pengeluaran darah ±50 cc, tidak
terdapat laserasi.
Assesment :
Planning :
baik.
perdarahan) selama 2 jam yaitu setiap 15 menit pada 1 jam petama dan
e) Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya setiap bayi ingin dan minimal
Evaluasi: ibu bersedia untuk menyusui bayinya setiap bayi ingin dan
payudara berwarna merah dan sakit, sulit buang air kecil, perdarahan
ibu.
3x1, Vit A 2 kapsul 1x1 diminum pada jam yang sama dan paracetamol
belakang.
Subjektif :
Bayi telah dilahirkan 1 jam yang lalu, bayi sudah melakukan IMD
Objektif :
Bayi lahir spontan pukul 08.30 WIB, Keadaan umum baik, jenis
badan 3800 gram, panjang badan 52 cm, lingkar kepala 33 cm, lingkar
dada 34 cm.
normal, reflek glabellar aktif, kedua telinga simetris, daun telinga sudah
cupping hidung, bibir tidak sianosis, tidak ada labioskizis dan tidak ada
tidak ada pelebaran pada vena jugularis, reflek tonicneck positif. Dada
simetris, tidak ada retraksi dinding dada, putting susu sudah terbentuk,
bunyi jantung normal, tidak ada bunyi wheezing dan ronchi dalam
lubang vagina positif, lubang uretra positif. Ekstremitas atas dan bawah
normal, bergerak aktif, jumlah jari lengkap, reflek grasping positif dan
lubang anus. Reflek moro positif, reflek sucking dan reflek swallowing
Assesment :
Planning :
baik, warna kulit kemerahan, tonus otot baik, tingkat aktivitas aktif
dada 34 cm.
keadaan baik.
mencegah infeksi
200
c) Menyuntikan Vit K 0,5 ml disuntikan pada 1/3 paha kiri bagian luar
e) Memberitahu ibu tanda bahaya pada bayi baru lahir, seperti demam
>38,5 °C, bayi merintih, bayi tidak mau menyusu, bayi tidur terus
dan perdarahan pada tali pusat. Ibu segera memanggil bidan jika
Subjektif :
BAB.
201
Objektif :
Assesment :
Planning :
keadaan baik.
mandi pagi dan sore lalu di keringkan hingga kering jangan di bubuhi
Evaluasi: ibu mengerti untuk perawatan tali pusar dan akan menjaga
kehangatan bayinya.
kemaluannya.
202
>38,5°C, bayi merintih, tidak mau menyusu, bayi tidur terus, dan
atau jika terdapat tanda bahaya pada bayi segera datang ke fasilitas
kesehatan.
8 Juni 2019.
Subjektif :
berhenti menyusu, ibu mengatakan bayinya hanya di beri ASI dan tali
pusatnya sudah puput pada hari ke lima, pola eliminasi bayi BAB 6-7
Objektif :
badan 53 cm, laju jantung 130x/ menit, pernafasan 42x/ menit, suhu
36,5°C, mata konjungtiva merah muda, sklera putih, dada tidak ada
203
Assesment :
Planning :
baik, BB 4000 gram, panjang badan 53 cm, laju jantung 130x/ menit,
keadaan baik.
kemaluannya.
demam >38,5 °C, bayi merintih, bayi tidak mau menyusu, bayi tidur
dikeringkan.
atau jika terdapat tanda bahaya pada bayi segera datang ke fasilitas
Subjektif :
sering dan kuat, tidak rewel, BAK 7-8 x/hari, BAB 2x/hari.
Objektif :
Keadaan umum bayi baik, berat badan 4300 gram, panjang badan
54 cm, laju jantung 127x/ menit, pernafasan 42x/ menit, suhu 36,8°C.
Mata konjungtiva merah muda, sklera putih, mulut bersih, pusar bersih,
Assesment :
Planning :
baik. berat badan 4300 gram, laju jantung 127x/ menit, pernafasan
keadaan baik.
205
b) Mengingatkan ibu tanda bahaya pada bayi baru lahir, seperti demam
>38,5 °C, bayi merintih, bayi tidak mau menyusu, bayi tidur terus
Subjektif :
Ibu mengatakan bayinya menyusu kuat dan tetap diberi ASI dan
Objektif :
Keadaan umum bayi baik, berat badan 4800 gram, panjang badan
Mata konjungtiva merah muda, sklera putih, mulut bersih, pusar bersih,
kulit kemerahan, turgor kulit baik, bergerak aktif. BAK dan BAB lancar.
Assesment :
Planning :
berat badan 4800 gram, panjang badan 56 cm, laju jantung 121 x/
merah muda, sklera putih, mulut bersih, tali pusat bersih, kulit
keadaan baik..
°C, bayi merintih, bayi tidak mau menyusu, bayi tidur terus dan
Subjektif :
Ibu mengatakan masih terasa mulas dan sudah dapat BAK sendiri
Objektif:
wajah tidak pucat, mata konjungtiva merah muda, sklera putih, bibir
Assesment:
Planning:
keadaan baik.
208
mengenai mules yang di alami ibu adalah hal yang fisiologis dan
d) Mengajarkan ibu cara menyusui bayi yang baik dan benar yaitu
sabit, telinga dan tangan bayi membentuk garis lurus, mulut harus
ikan, telur dan buah-buahan dan minum air putih 8 gelas/ hari.
bidan.
minimal 1-2 jam dan tidur dimalam hari minimal 6-8 jam perhari, ibu
berbau
Vit A 1x1 pada jam yang sama dan paracetamol 3x1 diminum bila
08 Juni 2019.
08 Juni 2019.
210
Subjektif :
Ibu mengatakan tidak ada keluhan, BAK dan BAB lancar, ASI
kecoklatan.
Objektif :
muda, skelra putih, bibir tidak pucat, payudara tidak ada benjolan , ASI
Assesment :
Planning :
36,5°C.
211
keadaan baik.
bergizi dan kaya protein karena ibu sedang menyusui, seperti telur
dan ikan, sayuran hijau dan buah-buahan dan minum air putih 8
gelas/ hari.
d) Memastikan ibu beristirahat yang cukup tidur siang hari minimal 1-2
jam dan malam hari minimal 6-8 jam perhari, ibu harus bisa
bulan.
212
yaitu posisi ibu duduk dengan baik dan rileks, membuka mulut bayi
bidan.
Subjektif:
Objektif :
sklera putih, bibir tidak pucat, abdomen TFU tidak teraba, kandung
bawah kuku bersih dan tidak oedema, tidak ada varises, tidak ada
tanda homan.
Assesment :
Planning :
keadaan baik.
nasi, sayur, lauk pauk, buah, susu dan tidak ada pantangan
c) Memastikan ibu beristirahat yang cukup tidur siang hari minimal 1-2
jam dan malam hari minimal 6-8 jam perhari, ibu harus bisa
sendiri.
Subjektif :
Objektif :
muda, sklera putih, leher tidak ada benjolan, payudara tidak ada
215
alba. Ekstremitas atas dan bawah kuku bersih dan tidak ada oedema,
Assesment :
Planning :
keadaan baik.
b) Menjelaskan kepada ibu bahwa masa nifas ibu telah berakhir dan
d) Memastikan ibu untuk selalu beristirahat yang cukup tidur siang hari
minimal 1-2 jam dan malam hari minimal 6-8 jam perhari, ibu harus
bisa mengambil kesempatan tidur saat bayi tidur ibupun ikun tidur.
1) Pemasangan AKDR
Subjektif :
Objektif :
abdomen tidak ada benjolan dan nyeri tekan, tidak teraba ballotement,
pada genetalia vulva dan vagina tidak ada kelainan, tidak ada ulkus,
panjang rahim 7cm, ekstremitas atas tidak ada oedema dan bawah tidak
Assesment :
Planning :