1.

Budidaya Ikan Lele

Program Kerja Proyek desa yang dipilih dalam KKN salah satunya adalah budidaya ikan
lele. Program ini diberikan untuk memberikan pengalaman, pembelajaran kepada masyarakat
tentang budidaya ikan lele baik cara pembuatan kolam lele, fermentasi air kolam, pemilihan bibit
yang berkualitas, pemberian pakan pada ikan lele serta pencegahan dan pengobatan penyakit
yang ada pada lele. Budidaya ikan lele dipilih karena memiliki sumber daya air yang tergolong
melimpah sehingga dianggap mampu untuk menjadi tempat budidaya lele dan mampu
mengembangkan potensi yang ada di Sanggar Merah Merdeka. Selain itu, budidaya ikan lele
merupakan budidaya perikanan yang semakin berkembang dan sangat mudah. Budidaya ikan lele
berkembang pesat dikarenakan teknologi budidaya yang relatif mudah dikuasai masyarakat dan
dapat dibudidayakan di lahan yang terbatas. Dan di kampung tales sendiri sudah pernah
melakukan pemeliharaan lele. dari pemeliharaan tersebut sudah melakukan panen, namun ketika
sesudah melakukan panen budidaya lele tersebut tidak berlanjut karena adanya Covid. Selain itu
adapula kendala lain yang menghambat berjalannya pemeliharaan lele ini yaitu sobeknya terpal
atau alas penampung air pada kolam lele dan kurangnya ketersediaan kolam lele untuk keperluan
penyortiran ukuran lele yang nantinya berdampak pada perbedaan ukuran lele saat dipanen dan
menghindari dari kanibalan. Oleh karena itu untuk menghindari dari perbedaan ukuran lele
ketika panen dan kanibalan maka perlu adanya satu kolam lagi sebagai tempat penyortiran ikan
lele yang dilakukan setiap 2 minggu sekali. Maka dibuatkan lagi satu kolam yang berbentuk
tabung atau lingkaran yang berkerangka besi agar lebih kuat dan biayanya sanga murah
dibandingkan dengan biaya kolam yang sebelumnya, karena dari pengalaman kolam yang
sebelumnya memakai kerangka galvalum dan alhasil proses budidaya tidak maksimal karena
selalu ada reparasi dibagian kerangka kolam.

GAMBAR KOLAM LELE

Program ini dilaksanakan ketika awal KKN karena membutuhkan proses yang sangat lama
diantara lain : Pemilihan lokasi kolam, pemerataan serta peninggian bagian bawah permukaan
kolam, pembelian material/bahan kolam (besi, terpal, pipa paralon dll), serta perangkaian kolam
sekaligus pemasangan kolam, pengendapan air dalam kolam disertai pemasukan bakteri tester,
dan pemasukan bibit lele pada kolam, Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah warga
memahami cara membudidaya lele mulai dari proses pembuatan kolam sampai kolam siap
digunakan untuk budidaya ikan lele yang dapat memberikan bekal keterampilan kewirausahaan
sehingga nantinya dengan bekal tersebut dapat meningkatkan pendapatan dari masyarakat sekitar
wilayah Tales.