1.

3 Kecepatan Spesifik (Nomor Jenis Dan Klasifikasi)

1.3.1 Kecepatan Spesifik

Jika Dl dan D2 dihilangkan dari Pers. (1.3) dan Pers. (1.4) yang menyatakan Hukum
Kesebangunan, maka akan diperoleh hubungan berikut ini:

Hubungan dalam Pers. (l .6) akan berlaku pada pompa No. I dan No, 2 yang geometris sebangun jika
aliran di dalam kedua pompa adalah sebangun satu dengan yang lain. Kondisi aliran yang sebangun
tersebut terjadi pada kapasitas aliran Q 1 dan Q2, Head H1 dan H2 serta putaran n1 dan n2, untuk No. 1
dan NO. 2.
Berdasarkan Pers- ( I .6) tersebut di atas maka orang mendefinisikan n 2 yang dinamakan ”kecepatan
spesifik” dalam persamaan

(1.7)
di mana n, Q, dan H adalah harga-harga pada titik efisiensi maksimum pompa.
Kecepatan spesiâk yang didefinisikan dalam persamaan tersebut di atas adalah sama untuk
pompa-pompa yang sebangun (atau sama bentuk impelernya), ukuran dan putarannya berbeda.
Dengan lain perkataan, harga n s dapat dipakai sebagai parameter untuk menanyakan jenis pompa,
Jadi jika ns suaty pompa sudah ditentukan maka bentuk impeler pompa tersebut sudah tertentu pula..
Tabel 1.1 Tabel konversi untuk ns.
Satuan Yang Dipakai K
3
M /s m, rpm 0,129
I/s, m, rpm 4,08
n’s 3
Ft /min, ft, rpm 2,44
3
Ft /s, ft, rpm 0,314
U.S.gpm, ft, rpm 6,67
Imp.gpm, ft, rpm 6,09
3
K M /s, J/kg rad/s (K) 1410

konversi yang harus dipakai untuk mengubah harga ns dari satuan yang satu kepada yang lain.
Menurut ISO, sebagai ganti ns dipakai “Nomor Jenis” K yang tidak berdimensi dan
dapat dinyatakan dalam persamaan :
Q1/2

di mana, K: Nomor jenis

n: Putaran per detik, (s - 1 )
Q: Kapasitas aliran, (m 3 /s)
Y: Spesiñk energi total, per tingkat untuk pompa sentrifugal, (J/kg) Di dalam Tabel 1.1
juga diberikan faktor konversi antara K dan n,.

1.3.2 Putaran Spesifik Dan Bentuk Impler

Dari pers. (1.7) dapat disimpulkan bahwa pompa dengan head total yang tinggi dan kapasitas aliran
yang kecil cenderung mempunyai harga n s yang Sebaliknya dengan head total yang rendah dan kapasitas
aliran yang besar, harga ns pompa akan menjadi besar Selanjutnya, apabila kapasitas aliran dan head total
tetap sama, harga ns akan berubah jika putaran n berubah. Dalam hal ini n s akan bertambah besar jika
putaran n menjadi lebih tinggi.
Gb. 1.3 memperlihatkan harga ns dalam hubungannya dengan bentuk impeler yang bersangkutan. Di
sini juga diperlihatkan jenis pompa yang sesuai dengan harga n s yang ada. Jika harga n s kecil, impeler
akan berjenis (atau radial). Lebar saluran didalam impeler akan bertambah besar jika harga n s
bertambah besar. bila ns bertambah lebih lanjut, maka akan dicapai aliran campur. Di sini aliran melalui
impeler akan mempunyai arah diagonal (menyudut) terhadap sumbu poros. Jika n s diperbesar Iagi maka
aliran akan berarah aksial atau sejajar dengan sumbu poros.
Dari gambar tersebut dapat dimengerti bahwa pada dasarnya bentuk impeler ditentukan oleh harga
ns-nya. Namun diperhatikan bahwa tidak semua faktor tergantung pada n s saja, karena pada beberapa
daerah tertentu dua buah pompa dengan jenis yang berbeda dapat dirancang dari harga n s yang sama,
Kecepatan spesifik (nomor jenis dan klarifikasi)

Gb. 1.3 dan kntuk

1.3.3 Klasifikasi Pompa

Jika kapasitas dinyatakan dalam m3/min, head total dalam m, dan putaran dalam rpm, maka harga
ns pompa sentrifugal akan berkisar antara 100 sampai 700 Pompa sentrifugal dapat digolongkan lebih
Ianjut atas pompa volut dan pompa difuser. Sebagaimana ditunjukkan dalam Gb. 1.4, aliran yang keluar
dari pompa volut ditampung di dalam volut (atau rumah spiral), yang selanjutnya akan menyalurkan ke
nosel keluar. Harga ns dari pompa volut bervariasi pada daerah yang cukup luas, yaitu antara sampai

Adapun pompa difuser mempunyai difuser yang mengetilingi seperti diperlihatkan dalam Gb. 1.5. Guna
dari difuser ini adalah untuk menurunkan Kecepatan aliran yang keluar dari impeler, sehingga energi kinetik aliran
dapat diubah menjadi energi tekananmsecara efisien. Pompa difuser dipakai untuk memperoleh head total ns pompa
ini berkisar antara sampai 30
 Gb.1.5 Pompa difuser

impeler

Sudut antar

Gb. 1.7 (mixed-flow). Gb.1.8 pompa aliran aksial.

Pompa sentrifugal juga dapat menggunakan dua macam impeler, yaitu jenis isapan tunggal dan
isapan (Gb. 1.6). Selain itu pompa sentrifugal juga dapat disusun dengan satu tingkat atau bertingkat
banyak. Susunan bertingkat banyak dipakai apabila diingini head total pompa yang tinggi.
Untuk head yang sedikit lebih rendah, dapat dipilih pompa aliran campur (Gb.
 I .5 Kavitasi

Harga ns pompa jenis ini antara 350 sampai 1300. Pompa ini umumnya menggunakan rumah difuser
dengan sudu antar seperti terdapat dalam gambar. Jika pompa menggunakan rumah volut untuk
menampung langsung aliran yang keluar dari impeler, maka disebut "pompa aliran campur jenis
volut”.
Pompa jenis aksial dipakai untuk head yang lebih rendah lagi. Aliran di dalam pompa ini mempunyai
arah aksiat (sejajar seperti dilihatkan di dalam Gb. I .8. Untuk mengubah head kecepatan menjadi head
tekanan, sudu antar yang berfungsi sebagai difuser.
Kadang-kadang jenis-jenis pompa tersebut di atas (pompa sentrifugal/radial, pompa aliran
campur. dan pompa aksial) disebut pompa turbo. skematis, klasifikasi pompa ini diperlihatkan dalam
Tabel 1.2.