1. JUDUL BAHASAN :
a. Pertumbuhan dan perkembangan bakteri
b. Bakteri yang mempengaruhi wanita dalam bidang kebidanan
c. Obat antimikroba , resistensi mikroba
2. DISUSUN OLEH :
a. KELAS : 1.A
b. KELOMPOK : 3 (TIGA)
c. ANGGOTA :
JESISKA SIHOTANG
SITI HERLINDAWATI
SITI USWATUN KHASANAH
SYIFA AULIA
3. TINJAUAN PUSTAKA :
a. Pertumbuhan dan perkembangan bakteri
pertumbuhan bakteri
Zat makanan yang diserap bakteri, sebagian akan digunakan untuk membangun
protoplasmanya, sehingga tumbuh mencapai besar tertentu,kemudian membelah diri
(berkembang biak).
Perkembangbiakan bakteri
Bakteri berkembang biak dengan jalan membelah diri, 1 menjadi 2, 2 menjadi 4 dan
seterusnya. Interval waktu yang dibutuhkan bakteri untuk membelah diri, berbeda antara yang
satu dengan yang lainnya. Misalnya:
Bila suatu jenis bakteri dalam keadaan yang baik dan makanan yang cukup dan
membelah diri setiap 30 menit, maka dari 1 bakteri yang membelah diri mulai jam 9.00 maka
pada jam 12.00 akan menjadi 64, pada jam 24.00 menjadi 17.000.000 dan pada jam 9.00 besok
harinya menjadi 280.000.000.000.000. Untunglah perkembangbiakan secepat ini tidak terjadi di
alam karena banyak sekali faktor luar yang mempengaruhi kehidupan bakteri.
1.Pengaruh suhu
a . Pengaruh suhu rendah
Suhu rendah sampai dibawah suhunya minimumnya, menyebabkan bakteri tidak dapat
berkembang biak , pada umumnya tidak segera mematikan bakteri, bahkan ada yang tahan
bertahun-tahun pada suhu minus 70C. Bakteri yang pathogen pada manusia umumnya cepat
mati pada suhu 0®C.
3.Pengeringan (kelembaban)
Semua bakteri tumbuh baik pada pada media yang basah dan udara yang lembab, dan tidak
dapat tumbuh pada media dan udara yang kering. Kenyataan ini merupakan dasar pengawetan
bahan makanan dengan pengeringan. Pada suasana kering ini, bakteri tidak dapat merombak
bahan makanan yang ditempatinya. Di laboratorium bakteri atau virus dapat dipertahankan
hidup dalam keadaan kering, bila perbenihan dibekukan secara tepat kemudian dikeringkan
secara cepat pula di dalam ruangan vacum (hampa udara).
4.Keasamaan (pH)
Beberapa bakteri dpat hidup pada suasana asam,misalnya bakteri yang hidup pada gusi
manusia, yaitu Streptococcus mutans. Umumnya asam mempunyai pengaruh buruk terhadap
pertumbuhan bakteri. Kebanyakan bakteri lebih baik hidup dalam suasana netral atau sedikit
basa tetapi pada umumnya dapat hidup pada pH 6,5 – 7,5.
Bakteri-bakteri terbagi atas baketri baik dan bakteri jahat. Bakteri baik adalah bakteri
yang membantu menjaga atau memperlancar sistem dalam tubuh, bakteri baik ini salah satunya
kita kenal dengan nama probiotik. Di sisi lain, bakteri jahat, adalah bakteri yang mengancam
kesehatan kita dengan berbagai macam jenis penyakit, termasuk penyakit kelamin wanita.
bakteri penyebab penyakit kelamin wanita antara lain sebagai berikut :
1.Gonorrhea
gonorrhea adalah salah satu jenis baketri penyebab penyakit kelamin wanita yang dinamai
sama dengan nama bakteri ini, yaitu "Gonorrhea". Bakteri gonnorhea menginfeksi organ vital
wanita yang jika dibiarkan akan mengakibatkan kemandulan ladies.
2.Chlamydia
Chlamydia adalah jenis bakteria jahat yang menyebabkan penyakit kelamin wanita "vaginitis".
Vaginitis ini merupakan infeksi pada organ vital wanita dan mengakibatkan keluarnya cairan
keputihan yang berbau dan menimbulkan rasa tidak nyaman.
3.Klebsiellagranulomatis
Klebsiellagranulomatis adalah jenis bakteri yang mengakibatkan penyakit kelamin wanita
bernama donovanosis. Penyakit kelamin wanita ini dapat diketahui melalui gejala yang meliputi:
Pada kondisi tersebut pengobatan standar tidak efektif lagi, dan infeksi penyakit itu tetap
berlangsung pada tubuh,bahkan dapat menular pada orang di sekitar kita. Antibiotik merupakan
bagian dari anti mikroba. Jika antibiotik di tunjukan pada obat-obatan untuk membunuh
bakteri,virus dan beberapa parasit.
Cepatnya penyebaran infeksi penyakit ini tanpa di dukung tindakan yang nyata untuk
mengurangi laju resistensi maka tahun 2050 angka kematian di perkirakan 10jt/jiwa.Resistensi
antimikroba terjadi ketika mikroorganisme terpapar oleh antimikroba.