Disusun Oleh :
NIM : N1A117112
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini jauh dari sempurna, oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
memperbaiki kesalahan dalam penulisan karya tulis ini. Akhir kata penulis
ucapkan terima kasih
penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................. i
DAFTAR ISI. ............................................................................................ ii
BAB I. PENDAHULUAN
IV.1 Kesimpulan.................................................................................. 9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
dipergunakan dalam pendidikan kesehatan dapat berupa alat bantu
lihat (visual), alat bantu dengar (audio) atau kombinasi audio visual
2
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
1. Apa itu media cetak dan media cetak apa saja yang digunakan
dalam promosi kesehatan ?
2. Apa itu media elektronik dan apa saja media elektronik yang
digunakan dalam promosi kesehatan ?
3. Apa itu media luar ruang dan apa saja media luar ruang yang
digunakan dalam promosi kesehatan ?
4. Apa itu media sosial dan media sosial apa saja yang digunakan
dalam promosi kesehatan ?
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Media adalah alat yang digunakan oleh pendidik dalam
menyampaikan bahan pendidikan atau pengajar (Herry D.J. Maulana).
Media promosi kesehatan adalah alat yang dipakai untuk mengirimkan
pesan kesehatan (Ferry Efendy & Makhfudli). Media promosi kesehatan
adalah semua sarana atau upaya menampilkan pesan atau informasi
yang ingin disampaikan oleh komunikator, baik melalui media cetak,
elektronika, media luar ruang, sehingga pengetahuan sasaran dapat
meningkat dan akhirnya dapat mengubah perilaku ke arah positif terhadap
kesehatan (Soekidjo, 2005).
4
BAB III
PEMBAHASAN
a. Media Cetak
5
Rubrik atau tulisan-tulisan pada surat kabar atau majalah
yang membahas suatu masalah kesehatan atau hal-hal yang
berkaitan dengan kesehatan.
6
Poster merupakan bentuk media yang berisi pesan-pesan
singkat atau informasi kesehatan yang biasanya menempel
di dinding, tempat-tempat umum atau kendaraan umum dan
dalam bentuk gambar.
Foto, yang mengungkapkan informasi kesehatan.
Tahan lama
Mencakup banyak orang
Biaya tidak tinggi
Tidak perlu listrik
Dapat dibawa kemana-mana
Dapat mengungkit rasa keindahan
Media ini tidak dapat menstimulir efek suara dan efek gerak
Mudah terlipat
Media elektronika, yaitu suatu media bergerak dan dinamis, dapat
dilihat dan didengar dalam menyampaikan pesannya melalui alat
bantu elektronika.
b. Media elektronik.
7
memerlukan energi listrik, diperlukan alat canggih dalam proses
produksi, perlu persiapan matang, peralatan yang selalu
berkembang dan berubah, perlu keterampilan penyimpanan, dan
perlu keterampilan dalam pengoprasian (Notoatmodjo, 2005)
8
bergerak, Bertatap muka, Penyajian dapat dikendalikan, Jangkauan
relatif lebih besar, Dapat menjadi tempat bertanya lebih detail,
Dapat menggunakan semua panca indra secara langsung, dan
lain-lain. (DEPKES RI, 2006).
d. Media Sosial
9
papillomavirus dan pesan tembakau serta makanan kaleng
“bercacing”.
2) Facebook, merupakan platform publik dan, dalam banyak kasus,
menjangkau masyarakat umum. Halaman Facebook yang
ditargetkan secara khusus untuk mengatasi layanan kesehatan,
profesional kesehatan masyarakat dan lain-lain
3) Twitter, situs yang jangkauannya sangat tinggi di kalangan remaja
dan dewasa muda (Duggan, 2015). Pengguna Twitter mengambil
peran yang lebih aktif tidak hanya dengan menerima tetapi juga
dengan berbagi, mengirim, atau mengirim ulang pesan.
4) Second Life, memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan
banyak format, termasuk audio, video, gambar,dan teks, dan
membawa masyarakat "bersama-sama" dalam ruang virtual saat
mereka berada jauh secara geografi serta bisa menawarkan pasien
sebuah situs dengan pendapat ahli dari seluruh dunia atau grup
dukungan online untuk penyakit spesifik.
5) Image Sharing, Berbagi gambar memberikan nilai untuk kegiatan
komunikasi kesehatan dengan menyediakan gambar kesehatan
masyarakat yang dapat dengan mudah ditempatkan di situs web,
blog, atau situs media sosial lainnya.
6) Mobile technology, Ponsel mendukung berbagai fungsi teknis,
kebanyakan layanan pesan suara dan pesan singkat (SMS atau
pesan teks) memungkinkan komunikasi dua arah secara langsung
maupun tidak langsung.
7) Blog, aplikasi web yang berbentuk tulisan-tulisan (yang dimuat
sebagai posting) pada sebuah halaman web. Situs web seperti ini
biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai
dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.
10
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
11
DAFTAR RUJUKAN
DEPKES RI 2006
Leonita, Emy dan Nizwardi Jalinus. 2018. Peran Media Sosial dalam
Upaya Promosi Kesehatan: Tinjauan Literatur. Jurnal Inovasi Vokasional
dan Teknologi, Vol. 18 No. 2.
12