kasus ujian

pertanyaan bisa melebar dari kasus.

KASUS 1
Seorang bayi laki-laki usia 6 bulan dibawa oleh ibunya ke Puskesmas untuk melakukan
imunisasi. Pada hasil pemeriksaan didapatkan berat badan 8 kg, suhu tubuh 36,8°C,
pernafasan 20x/ menit, berdasarkan data pada KMS telah mendapatkan imunisasi Polio 2 kali
BCG, Hep.B 3 kali dan DPT 1 kali
a. Dari kasus diatas imunisasi apa yang sekarang harus dilakukan?
b. Jelaskan reaksi yang terjadi setelah imunisasai

Jawab:
a. Imunisasi polio ke 3, DPT ke 2
b. Reaksi vaksin polio: yaitu kadang-kadang terjadi sub febris/peningkatan suhu
(demam)
Reaksi vaksin DPT: yaitu demam tinggi, ditempat suntikan timbul nyeri dan
pembengkakan yang akan hilang dalam 2 hari

KASUS 2
Seorang bayi usia 4 bulan pada tanggal 5 Mei 2013 di bawa oleh ibunya ke pelayanan
kesehatan untuk mendapatkan imunisasi, setelah dilihat buku KMS nya didapatkan data pada
kolom imunisasi bayi tersebut baru mendapatkan Hb: 1 kali, Polio oral: I kali, dan BCG.
a. Apakah imunisasi yang akan anda berikan pada bayi tersebut?
b. Jelaskan cara pemberian dari masing- masing imunisasi yang akan diberikan

Jawab:
a. Imunisasi Hep. B ke 2, polio ke 2, DPT ke 1
b. Cara pemberian vaksin hep.B : disuntikkan di anterolateral paha (IM) atau di regio
deltoid (SC) , dosis 0,5 cc, sudut suntikan 90o secara IM.
Cara pemberian vaksin polio : diteteskan ke dalam mulut, dosis 2 tetes.
Cara pemberian vaksin DPT : disuntikkan di paha, dosis 0,5 cc, sudut suntikan 90 o
secara IM.

KASUS. 3
Anak S usia 2 minggu dibawa ke posyandu untuk dilakukan imunisasi BCG.
Jelaskan Dosis , lokasi pemberian dan reaksi yang terjadi setelah di Imunisasi BCG

Jawab:
- Dosis vaksin BCG: 0,05 ml
- Lokasi pemberian: di lengan kanan atas/di deltoid kanan, sudut suntikan 15o secara IC
- Reaksi: bayi tidak akan demam, akan timbul jaringan parut pada bekas suntikan
KASUS 4
Ny. Y baru melahirkan seorang bayi. imunisasi yang tepat yang harus diberikan pada bayinya
adalah:
a. Jelaskan masing masing lokasi, cara pemberian dan reaksi setelah imunisasi
Jawab:
a. Imunisasi Hep.B
- Lokasi: di anterolateral paha
- Cara pemberian: secara IM, sudut suntikan 90o, dosis 0,5 cc
- Reaksi: tidak demam, kadang timbul sub febris dalam waktu 1-2 hari, tempat
penyuntikan timbul kemerahan, bengkak dan nyeri
b. Imunisasi BCG
- Lokasi: di lengan kanan atas/di deltoid kanan,
- Cara pemberian: secara IC, sudut suntikan 15o, dosis 0,05 ml
- Reaksi: bayi tidak akan demam, akan timbul jaringan parut pada bekas
suntikan

KASUS 5
An B umur 9 bulan , dibawa ibunya ke Puskesmas untuk imunisasi campak. Jelaskan lokasi,
cara pemberian dan reaksi yang terjadi setelah imunisasi

Jawab:
Imunisasi campak
- Lokasi: di deltoid kiri
- Cara pemberian: secara SC, dosis 0,5 cc
- Reaksi: demam dan muncul bercak-bercak merah/ruam kulit, setelah 3-5 hari anak
batuk/pilek ringan