Anda di halaman 1dari 5

identifikasi istilah:

 Baal / mati rasa : ondisi di mana bagian tubuh tertentu tidak mampu merasakan rangsangan
yang diterima.
 Plak eritem ukuran nummular-plakat: bercak yang timbul/beruntus yang bergabung berwarna
kemerahan berujuran sebesar koin hingga setelapak tangan.
 Hipestesia : berkurangnya perasaan raba
 Glove and stocking anaesthesia : kehilangan sensasi pada daerah yg ditutupi gloves dan stocking


 Ziehl neelsen : Pewarnaan Ziehl-Neelsen atau sering disebut pengecata BTA adalah salah satu
jenis pewarnaan bakteri tahan asam, yang pertama kali diperkenalkan oleh Paul Ehrlich.
Pewarnaan Ziehl-Neelsen adalah pewarnaan bakteriologis yang digunakan untuk
mengidentifikasi organisme tahan asam, terutama jenis Mycobacterium
 Indeks bakteri : Menunjukkan penilaian semikuantitatif kepadatan BTA. Tujuan pemeriksaan IB
adalah untuk menentukan tipe lepra dan terapi yang sesuai. Penilaian dengan menggunakan
skala logaritma Ridley.

*clumps: beberapa bentuk granuler seperti titik2 terususn garis lurus atau berkelompok
membentuk pulau2 tersendiri

 Indeks morfologi : Indeks morfologi berfungsi untuk mengetahui penularan bakteri, menilai
respon terhadap terapi, dan menilai adanya resistensi terhadap obat. Jml bta yg utuh dikali
100%jml seluruh bta

Diagnosis lepra minimal memenuhi 1 dari 3 tanda cardinal yaitu (WHO,2018):

1. Kehilangan sensansi pada lesi yang hipopigmentasi


2. Penebalan saraf perifer disertai dengan kehilangan sensasi dan kelemahan otot pada saraf
terkait
3. Didapatkan bakteri tahan asam pada pemeriksaan skin-slit smear (Slit skin smear  atau skin
smear  merupakan pemeriksaan kerokan jaringan kulit dengan cara insisi dan kerokan)

Definisi

 Lepra(Morbus Hansen, kusta) adalah suatu penyakit infeksi kronik yang disebabkan oleh M.
leprae yang bersifat intraseluler obligat [Parasit intraseluler obligat adalah mikroorganisme
parasit yang tidak dapat bereproduksi di luar sel inang, memaksa inang untuk membantu
reproduksi parasit].
 Saraf perifer sebagai afinitas pertama, lalu kulit dan mukosa traktus respiratorius bagian atas,
kemudian dapat ke organ lain kecuali susunan saraf pusat. Saraf yang terserang menjadi mati
rasa destruksi jaringan dan deformitas terjadi kemudian.
 Lepra merupakan infeksi bakteri granulomatosa kronis, terutama mempengaruhi kulit dan saraf
perifer yang disebabkan oleh M. leprae.

Epidemiologi

 Lepra dapat terjadi dimanapun seperti di Asia, Afrika, Amerika latin, daerah tropis dan subtropis
serta masyarakat dengan sosioekonomi yang rendah.
 Lepra merupakan penyakit yang menyeramkan dan ditakuti oleh karena dapat menyebabkan
ulserasi, mutilasi dan deformitas. Penderita lepra bukan hanya menderita penyakitnya tetapi
juga pengucilan dari masyarakat sekitar. Hal ini akibat kerusakan saraf besar yang ireversibel di
wajah dan ekstremitas, motorik dan sensorik serta dengan adanya kerusakan yang berulang
pada daerah anestesia yang disertai paralisis dan atrofi otot

Etiologi

 Disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae. Merupakan kuman aerob, tidak membentuk
sporam berbentuk batang, dikelilingi oleh membrane sel lilin yang metupakan ciri khas spesies
Mycobacterium. Merupakan gram positif dan bersifat tahan asam.
 Daya tahan hidup bakteri mencapai 9 hari diluar tubuh manusia. Memiliki masa inkubasi 2-5
tahun bahkan
juga dapat
memakan waktu
>5th.

Patogenesis lepra
Cara penularan

 Cara penularan yg pasti belum diketahui, tetapi menurut sebagian ahli melalui saluran
pernapasan dan kulit (kontak langsung yang lama dan erat). Bakteri mencapai permukaan kulit
melalui folikel rambut, kelenjar keringat, dan diduga juga melalui air susu ibu.
 Dapat ditularkan melalui kuman utuh dari penderita kusta multibasiler (MB) pada orang lain
dengan penularan langsung.
 Tidak semua kuman dapat menularkan penyakit, hal ini terkait dengan resistensi tubuh
penderita, keteraturan pengobatan dan jenis obat yang dipakai.

Tanda dan gejala

 Tergantung pada beberapa hal : multiplikasi dan diseminasi kuman, respon imun penderita thdp
kuman serta komplikasi yang diakibatkan oleh kerusakan perifer.

Anda mungkin juga menyukai