Anda di halaman 1dari 6

NAMA : Rahmi Indah Pratiwi

NIM : 182210718

PRODI : S1 TERAPAN GIZI III A

RESUME 1
LATAR BELAKANG

Mutu Penting karena adanya :

a. Persaingan Global yg semakin kompetitif

b. Memenuhi kepuasan konsumen

c. Fokus pada inspeksi utk mencegah lolosnya produk cacat ke pasaran,,,Konsep


kualitas tradisional

Berdampak pada :

a. Biaya Produksi, semakin rendah karena terhindar dari pemborosan

b. Peningkatan pendapatan,mutu terjamin ,adanya keistimewaan produk yg mampu


meningkatkan kepuasan konsumen.

A. Mutu (Kualitas )

Merupakan Segala sesuatu yg ada pada produk yang mampu memenuhi dan
membedakan tingkat kepuasan konsumen.

Produk berupa : 1. Material ( Pangan dan non pangan )

2. Jasa

B. TQM = Total Quality Management= Manajemen Kualitas Terpadu

Merupakan Cara meningkatkan performansi secara terus menerus pada setiap level
operasi/proses dalam setiap area fungsional dari suatu organisasi dengan
menggunakan semua SDM dan modal yg tersedia.

Alat utk mencapai TQM adalah:

1. Quality Planning ( QP) atau perencanaan kualitas.


2. Quality Control (QC) yaitu teknik dan Aktivitas Operasional yg digunakan utk
memenuhi persyaratan kualitas.
3. Quality Assurance (QA) adalah semua tindakan terencana dan sistematis yg
diimplementasikan guna memberikan kepercayaan yg cukup bahwa produk akan
memuaskan.
4. Quality Improvement (QI).

Karakteristik konsep kualitas modern :

1. Orientasi pada pelanggan

2. Adanya pertisipasi aktif jajaran manajemen secara berkesinambungan

3. Adanya pemahaman setiap orang thd tanggung jawab spesisik utk kualitas

4. Adanya aktivitas yang berorientasi pada pencegahan kerusakan

5. Adanya filosofi yg menganggap bahwa kualitas merupakan “Jalan Hidup”


RESUME 2
PENGERTIAN MUTU PANGAN

A. Mutu
Merupakan Kelompok sifat / faktor pd komoditas yg membedakan tingkat pemuas
bagi konsumen
B. Unsur Mutu
merupakan Segala sesuatu pada komoditas yg langsung mempengaruhi nilai pemuas
thd komoditas tsb

Unsur mutu :

1. Sifat Mutu

Sifat yg langsung dapat diamati, diukur/dianalisa

2. Parameter Mutu

3. Besaran yg mencirikan beberapa sifat mutu yg diturunkan dari beberapa pengukuran


sifat fisik

4. Faktor Mutu

Hal-hal yg tidak dapat diamati secara langsung namun mempunyai pengaruh langsung

terhadap mutu.

C. Kriteri mutu
a. Unsur mutu mempunyai relevansi yg tinggi thd mutu
b. Prosedur pengamatan sederhana
c. Dapat dilaksanakan dengan cepat

D. Keragaman Mutu

Penyebab : Hasil pertanian (bibit, kesuburan tanah, iklim, cara budidaya) Hasil
Industri (bahan baku, pengelolaan)

Batas Mutu : Batas minimal mutu yg dapat menjamin konsumen dan produsen tidak
dirugikan

Yang berwenang menetapkan batas mutu :

1. Departemen Perindustrian (SII)

2. Departemen Pertanian (SPI)


3. Dewan Standarisasi Nasional (SNI)

E. .Kelas Mutu
merupakan Hasil pekerjaan pengelompokkan komoditas menjadi beberapa kelas
dengan mutu seragam.

Mutu tertinggi

Daerah mutu Kelas mutu


Beban
produsen
Batas Mutu Kisaran
mutu
Lewat mutu Beban
konsumen
Mutu terendah

Peranan kelas mutu :

1. Keadilan Mutu

2. Pelayanan konsumen

3. Penggunaan yang berbeda

4. Keragaman produk

5. Peluang usaha

F. Jaminan Mutu

merupakan Mutu yg telah sesuai dengan citra mutu yg telah ditetapkan perusahaan
dan telah memenuhi semua persyaratan mutu pemerintah

Pengendalian mutu

Merupakan Semua usaha nyata, sungguh-sungguh dan terus menerus dalam upaya
untuk memberikan kepuasan dan kepercayaan terhadap mutu produk yg dihasilkan
produk
MANAJEMEN MUTU PANGAN

a. Pengertian

Segala usaha yg dilakukan untuk mendapatkan dan mempertahankan citra mutu yang
telah ditetapkan perusahaan

b. Latar Belakang

* Kejadian keracunan makanan*

Sumber racun : 1. Racun alami

2. Makanan mengandung bahan kimia berbahaya


dlm dosis berlebihan

3. Makanan tercemar bahan kimia berbahaya


atau mikroba patogen

Penyebab : 1. Pengetahuan konsumen rendah

2. Produsen kurang pengetahuan

3. Moral etika produsen kurang baik

4. Produsen lalai dalam pengawasan

Tujuan manajemen mutu :

Menjaga citra mutu yg telah ditetapkan perusahaan sehingga konsumen dan produsen
terlindungi

Ruang Lingkup :

Meliputi semua jenis produk pangan, cara dan tingkat berproduksi dan semua skala usaha

Jenis produk meliputi :

1. Usaha produksi primer (pertanian/peternakan/perikanan)

2. Usaha Produksi sekunder (industri)

3. Usaha produksi tertier (sektor perdagangan)

Cara produksi meliputi :

1. Budidaya

2. Eksploitasi sumber alam (penagkapan ikan dsb)

3. Produksi pengolahan primer (postharvest handling)


4. Produksi pengolahan sekunder (manufacturing)

Tingkat produksi meliputi :

1. Bahan mentah

2. Proses pengolahan

3. Produk akhir pengolahan

Skala usaha :

1. Kecil

2. Menengah

3. Besar

Kebijaksanaan pengendalian mutu utk mengemban citra mutu :

1. Bagian khusus pengendalian mutu

2. Kerjasama 3 bagian (pengendalian mutu, produksi dan pemasaran)

3. Sistem pengendalian mutu total (total quality control)

Anda mungkin juga menyukai