Anda di halaman 1dari 9

KELOMPOK 10

Nama kelompok :

1. Selvia Raudah (1810313120005)


2. Desy Selyati (1810313120024)
3. Rovi Rohhimatul Chasanah (1810313120049)
4. Dita Rahmasari (1810314320040)

Kelas : B – Reg A

Mata Kuliah : Manajemen Strategik

MISSION DAN CSR PERUSAHAAN

1. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.


Perusahaan ini bergerak di bidang Real Estate dan Pariwisata

Visi:

“Menjadi Perusahaan properti dan pengembang kawasan wisata terpadu,terbesar dan terbaik di
Asia Tenggara yang memiliki jaringan terluas.”

Misi

Sebagai komunitas pembaharuan kehidupan masyarakat yang menjadi kebanggaan bangsa.


Senantiasa menciptakan lingkungan kehidupan sosial lebih baik melalui sajian hiburan
berkualitas yang berunsur seni, budaya dan pengetahuan dalam rangka mewujudkan komunitas
pembaharuan kehidupan masyarakat yang menjadi kebanggan bangsa.

Analisa Komponen Misi:

1. Konsumen : Berdasarkan misinya PT Pembangunan Jaya Ancol,Tbk mempunyai target


konsumen dari seluruh kalangan dan segala golongan usia.
2. Produk : Produk yang ditawarkan adalah berupa jasa hiburan dan permainan yang
berkualitas yang berunsur seni, budaya dan pengetahuan
3. Pasar : Target marketnya adalah masyarakat dalam negeri pada khususnya dan luar negeri
pada umumnya, guna meningkatkan pariwisata di Kota Jakarta dan Indonesia.
4. Teknologi : Teknologi yang digunakan sudah menggunakan teknologi berkualitas dan
selalu dikembangkan guna mencapai tujuannya.
5. Profit, pertumbuhan dan kelangsungan hidup : Terdapat komitmen untuk perhatian akan
keberlangsungan hidup , pertumbuhan dan profitabilitas keuangan yang baik.
6. Filosofi : Filosofinya adalah sebagai komunitas pembaharuan kehidupan masyarakat
yang menjadi kebanggaan bangsa , yaitu menjadi kawasan hiburan yang berkualitas dan
menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia yang dapat mendatangkan keuntungan dengan
meningkatkan pelayanan sebaik mungkin.
7. Self Concept : Keunggulan yang dimiliki perusahaan memiliki sumber daya manusia
yang kompeten, handal dan terlatih. Perusahaan memiliki budaya yang akan memberikan
arahan bagi karyawan dalam bertindak dan berperilaku, dengan adanya budaya
perusahaan yang telah disusun sesuai dengan lingkup bisnis perusahaan, diharapkan tidak
hanya menjadi perusahaan yang berprestasi, namun juga menghormati etika bisnis dan
sosial yang berlaku.
8. Publik : Ancol memiliki komitmen tinggi dalam menjalankan seluruh aktivitas
perusahaan yang berpedoman pada aspek ekonomi, sosial dan lingkungan yang
berkelanjutan. Komitmen tersebut diwujudkan oleh Perseroan dalam program-program
Corporate Social Responsibility CSR dengan menggunakan prinsip pembangunan
berkelanjutan sustainable development yang menempatkan aspek ekonomi, sosial dan
lingkungan secara sejajar dan saling terkait satu sama lain. Dalam menjalankan program
CSR, Perseroan bertumpu pada tiga pilar berikut ini:
a. Menjadi perusahaan yang berwawasan lingkungan green company;
b. Menjadi perusahaan yang mampu mewujudkan hubungan harmonis antara
perusahaan dengan para pemangku kepentingan;
c. Menjadi perusahaan yang turut memacu tumbuhnya kegiatan ekonomi masyarakat
di sekitar perusahaan dan mitra usahanya
9. Pekerja : Karyawan merupakan asset yang berharga untuk perusahaan, sehingga peran
Sumber Daya Manusia SDM yang berkualitas merupakan salah satu kunci utama
kesuksesan kinerja operasional perusahaan. Dalam hal ini, Ancol secara difoto
menempatkan SDM sebagai modal dasar eksistensi serta pertumbuhan. Berpegang teguh
pada pendirian tersebut, Ancol memiliki komitmen mendalam terhadap peningkatan
kualitas dan kesejahteraan seluruh SDM yang terlibat dalam kegiatan usaha perusahaan.

Evaluasi Komponen Misi PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk Berdasarkan Karakteristik


Misi

Misi yang dimiliki oleh PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk memenuhi dari karakteristik misi,
yaitu cakupan misi yang luas walau hanya terdiri dari satu pararaf sehingga mudah diingat dan
mengadung inspirasi pengembangan dalam menjual jasa hiburan dan permainan yang edukatif
yaitu berunsur seni, budaya dan pengetahuan. Ancol berkomitmen dalam menerapkan tanggung
jawab sosial, yang merupakan wujud dari implementasi visi dan misi perusahaan dalam
memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan masyarakat melalui perbaikan ekonomi
dan sosial serta lingkungan masyarakat di sekitar.
Peran Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas merupakan salah satu kunci utama
kesuksesan kinerja operasional perusahaan. Dalam hal ini, Ancol secara spesifik menempatkan
SDM sebagai modal dasar eksistensi serta pertumbuhan perusahaan. Ancol memiliki komitmen
mendalam terhadap peningkatan kualitas dan kesejahteraan seluruh SDM yang terlibat dalam
kegiatan usaha.

Contoh Program CSR yang dijalankan:

1. Ancol Kawasan Bebas Styrofoam


2. Sea Water Reverse Osmosis
3. Ancol Zero Waste
4. Teens Go Green
5. Aksi Bersih Pantai
6. Pengelolaan limbah dan Sampah
7. Penggunaan Material dan Energi Ramah Lingkungan

2. Taman Safari Cisarua, Bogor

Perusahaan ini bergerak di bidang Konservasi Satwa sekaligus tempat wisata

Visi:
“Melestarikan, mengembangkan dan memanfaatkan taman satwa sebagai benteng terakhir
penyelamatan satwa endemik indonesia khususnya dan satwa langka dunia pada umumnya.
Selain itu juga menjadikan Taman Safari Indonesia menjadi taman satwa dan taman rekreasi
yang dikenal di seluruh Indonesia dan dunia.”

Misi:
Menjadi model bagi taman satwa dan taman rekreasi lainnya. Para wisatawan diperkenalkan dan
memahami mengenai keanekaragaman hayati, menawarkan cara untuk memperoleh informasi
satwa dan habitatnya melalui peragaan satwa, baby zoo, pertunjukan satwa dengan sistem
edukasi melalui entertainment serta memberikan kontribusi terhadap in-situ link conservation

Analisa Komponen Misi:


1. Konsumen : Berdasarkan misinya Taman Safari Cisarua, Bogor mempunyai target
konsumen parawisatawan dari seluruh kalangan dan segala golongan usia.
2. Produk : Produk yang ditawarkan adalah berupa jasa hiburan taman satwa rekreasi
sekaligus area konservasi dan pelestarian berbagai jenis binatang.
3. Pasar : Target marketnya adalah masyarakat dalam negeri pada khususnya dan luar negeri
pada umumnya, guna meningkatkan pariwisata di Kota Bogor dan Indonesia.
4. Teknologi : -
5. Profit, pertumbuhan dan kelangsungan hidup : Terdapat komitmen untuk perhatian
akan keberlangsungan hidup ,pertumbuhan dan profitabilitas keuangan serta
memberikan kontribusiterhadap area konservasi.
6. Filosofi : Filosofinya adalah menjadi model bagi taman satwa yang memberikan manfaat
serta memberikan kontribusi terhadap in-situ link conservation, dan dapat mendatangkan
keuntungan dengan meningkatkan pelayanan sebaik mungkin.
7. Self Concept : Keunggulan yang dimiliki Taman Safari Indonesia selain merupakan
tempat rekreasi dan atraksi wisata satwa, TSI juga merupakan konservasi sumber daya
alam dengan maksud melindungi, melestarikan dan memanfaatkan sumber daya alam agar
terjaga kelestariannya, serta merupakan tempat penelitian bagi intansi maupun tempat
belajar bagi para mahasiswa-mahasiswi jurusan, yang terkait dengan konservasi dan
pariwisata. Taman Safari Indonesia memiliki program wisata yang unik dan menarik yang
dapat dinikmati oleh para wisatawan.
8. Publik : Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)
adalah suatu tanggung jawab sebuah perusahaan kepada konsumen, karyawan, komunitas
dan lingkungannya. Taman Safari Indonesia yang bergerak dibidang konservasi tentunya
selain memperhatikan kondisi lingkungan juga harus mampu menjadi katalisator dan
sokoguru perkembangan ekonomi untuk wilayah sekitarnya. Melalui kegiatan CSR,
Taman Safari Indonesia berusaha memberikan bantuan langsung maupun tidak langsung
bagi kesejahteraan masyarakat sekitarnya
9. Pekerja : kualitas keeper TSI yang akan berimbas pada peningkatan kualitas konservasi itu
sendiri. Taman Safari Cisarua memiliki komitmen mendalam terhadap peningkatan
kualitas dan kesejahteraan seluruh SDM yang terlibat.

Evaluasi Komponen Misi Taman Safari Cisarua, Bogor Berdasarkan Karakteristik Misi

Evaluasi komponen misi yang dimiliki oleh Taman Safari Cisarua memenuhi dari
karakteristik misi, yaitu cakupan misi yang luas dan jelas dan mengadung inspirasi
pengembangan dalam menjual jasa hiburan taman satwa rekreasi sekaligus area konservasi
dan pelestarian berbagai jenis binatang.

Taman Safari Cisarua memiliki komitmen sebagai tempat wisata satwa yang merupakan
konservasi sumber daya alam dengan maksud melindungi, melestarikan dan memanfaatkan
sumber daya alam agar terjaga kelestariannya , yang merupakan wujud dari implementasi visi
dan misi dalam memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan masyarakat melalui
perbaikan ekonomi dan sosial serta lingkungan masyarakat di sekitar.

Contoh Program CSR yang dijalankan:


1. CSR PT Hino
2. CSR Pekan Edukasi Konservasi

3. PT Unilever Indonesia Tbk.


Perusahaan ini bergerak di bidang Manufaktur.

Visi:

“Untuk meraih rasa cinta dan penghargaan dari Indonesia dengan menyentuh kehidupan setiap
orang Indonesia setiap harinya.”

Misi Kami

 Kami bekerja untuk menciptakan masa depan yang lebih baik setiap hari.
 Kami membantu konsumen merasa nyaman, berpenampilan baik dan lebih menikmati
hidup melalui brand dan layanan yang baik bagi mereka dan orang lain.
 Kami menginspirasi masyarakat untuk melakukan langkah kecil setiap harinya yang bila
digabungkan bisa mewujudkan perubahan besar bagi dunia.
 Kami senantiasa mengembangkan cara baru dalam berbisnis yang memungkinkan kami
tumbuh dua kali lipat sambal mengurangi dampak terhadap lingkungan, dan
meningkatkan dampak sosial.

Analisa Komponen Misi:

1. Pelanggan

Terlihat jelas melalui kalimat “membantu konsumen merasa nyaman, berpenampilan baik
dan lebih menikmati hidup” dapat terlihat bahwa konsumen PT Unilever Indonesia Tbk
memiliki cakupan yang luas dan bahwa PT Unilever Indonesia mementingkan konsumennya.

2. Produk atau Jasa

Tidak dinyatakan secara eksplisit, tetapi melalui kalimat “membantu konsumen merasa
nyaman, berpenampilan baik dan lebih menikmati hidup” namun terlihat bahwa produk yang
dimiliki sangat luas dan merupakan produk yang digunakan sehari-hari oeh konsumen.
Seharusnya PT Unilever Indonesia dapat menggunakan kalimat yang lebih eksplisit atau jelas
seperti “Membantu konsumen merasa nyaman, berpenampilan baik, dan lebih menikmati
hidup melalui produk-produk Unilever”

3. Pasar
Tidak dinyatakan secara eksplisit dan geografis, namun melalui kalimat “menginspirasi
masyarakat untuk melakukanlangkah kecil setiap harinya” dapat terlihat bahwa pasar nya
adalah masyarakat luas, namun akan lebih baik jika dinyatakan apakah pasarnya nasional
atau internasional seperti yang kita ketahui PT Unilever Indonesia pasarnya bersifat Nasional
karena hanya mencakup lingkup Indonesia sehingga bisa dinyatakan seperti “Menginsipirasi
masyarakat Indonesia untuk melakukan langkah kecil setiap harinya”.

4. Teknologi

Tidak dinyatakan baik secara eksplisit maupun implisit. PT. Unilever Indonesia untuk
melengkapi misinya dapat menyatakan kalimat yang menunjukan teknologi apa yang
digunakan seperti “menghasilkan produk yang ramah lingkungan dengan teknologi mesin
hybrid” atau menyatakan hal lainnya yang menunjukan teknologi yang digunakan oleh
perusahaan.

5. Kepedulian untuk kelangsungan hidup

Dinyatakan secara eksplisit melalui kalimat “Senantiasa mengembangkan cara baru dalam
berbisinis yang memungkinkan untuk tumbuh”.

6. Filosofi

Tidak dinyatakan baik secara eksplisit maupun implisit. Akan lebih baik apabila dalam misi
PT Unilever Indonesia Tbk menyatakan apa yang menjadi filosofi perusahaannya.

Contoh Program CSR yang dijalankan:

 Kampanye cuci tangan dengan sabun (Lifeboy)


 Program edukasi kesehatan gigi dan mulut (Pepsodent)
 Program pelestarian makanan tradisional (Bango) dan masih banyak lagi.

Sementara dalam bidang korporasi, di bawah payung Yayasan Unilever Indonesia, telah
menjalankan tanggung jawab perusahaannya dalam bidang : Program pemberdayaan
masyarakat / UKM (Program Pemberdayaan Petani Kedelai Hitam), program edukasi kesehatan
masyarakat (Pola Hidup Bersih dan Sehat / PHBS).

4. PT MNC Investama Tbk/MNC Group


Perusahaan ini bergerak di bidang media, finansial, properti, sumber daya alam, dan transportasi

Visi:
Menjadi grup media dan multimedia yang terintegrasi, dengan fokus pada penyiaran televisi dan
konten berkualitas yang disiarkan melalui teknologi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan
pasar.

Misi:

Memberikan konsep hiburan keluarga terlengkap dan menjadi sumber berita dan informasi
terpercaya di Indonesia.

Analisa Komponen Misi:

1. Konsumen : Misi MNC Group memuat komponen customers, yaitu keluarga Indonesia.
2. Produk atau Jasa: penyedia konsep hiburan yang komprehensif dan sumber informasi dan
berita.
3. Pasar : Pasar yang dituju MNC Group mencakup wilayah Indonesia.
4. Kepedulian untuk kelangsungan hidup : MNC Group menjawabnya dengan berusaha
menyediakan konsep hiburan yang komprehensif dan sumber informasi yang terpercaya
untuk publik.
5. Filosofi : Filosofi yang dianut oleh MNC Group adalah komprehensif dan terpercaya.
6. Self-concept : Self-concept yang berusaha ditonjolkan oleh MNC Group adalah
reliabilitasnya yang paling tinggi dari media lain di Indonesia.
7. Publik : MNC Group berusaha memenuhi komponen ini dengan menyatakan dalam
misinya bahwa ia menekankan pada kontennya yang komprehensif dan dapat dipercaya.
8. Pekerja : Tidak dinyatakan secara eksplisit maupun implisit. Namun jika ditelisik lebih
dalam, sebenarnya komponen concern for employee dapat disimpulkan terkait upaya
MNC Group dalam menjadikan sumberdaya manusianya menjadi karyawan yang
memiliki kreativitas dan kredibilitas.
9. Teknologi : dapat dilihat dari pernyataan visi, yaitu menggunakan teknologi yang sesuai
artinya teknologi yang tengah digemari dan yang banyak digunakan oleh masyarakat.

Contoh Program CSR yang dijalankan:

1. MNC Peduli

5. PT Pertamina
Perusahaan ini bergerak di bidang pertambangan minyak dan gas bumi.

Visi (2014 - 2025):

Menjadi perusahaan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi  kelas dunia.

Misi :
Melaksanakan pengusahaan sektor hulu minyak dan gas dengan penekanan pada aspek komersial
dan operasi yang baik serta tumbuh dan berkembang bersama lingkungan hidup.

Analisa komponen Misi:

I. Customer: Adapun pelanggan dari perusahaan ini adalah semua penduduk Indonesia
dan pengguna produk Pertamina di luar negeri 
II. Produk Pertamina: yang terdiri dari Bahan Bakar Minyak (BBM), Non BBM, Gas,
Petrokimia, dan Pelumas.
III. Pasar: Dalam negri dan luar negri
IV. Technology: Pertamina andalkan Inovasi Teknologi untuk Optimalisasi Produksi
Migas dengan menggunakan Upstream Technology Center (UTC). Upstream
Technology Center (UTC) adalah unit kerja dibawah Direktorat Hulu yang
bertanggung jawab dalam menyediakan solusi teknologi dalam bidang hulu minyak,
gas, dan energi baru & terbarukan untuk mendukung kegiatan eksplorasi serta
produksi Pertamina. Unit ini memformulasikan solusi yang dapat diandalkan,
responsif, dan efektif secara end-to-end.
V. Citra publik: selaras dengan visi Pertamina sebagai perusahaan energi nasional kelas
dunia, maka komitmen dan kepedulian Pertamina terhadap tanggung Jawab Sosial
(Social Responsibiliy) merupakan kontribusi Pertamina secara maksimal terhadap
masalah global yaitu Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development).
Pembangunan berkelanjutan tidak saja berkonsentrasi pada isu-isu lingkungan. Lebih
luas daripada itu, pembangunan berkelanjutan mencakup tiga lingkup kebijakan:
pembangunan ekonomi, pembangunan sosial dan perlindungan lingkungan (People,
Profit dan Planet).
Bentuk tanggung jawab sosial Pertamina kepada stakeholdernya khususnya terhadap
isu yang berkembang menyangkut kehidupan sosial, lingkungan  dan ekonomi
masyarakat yaitu melalui Pelibatan dan Pengembangan Masyarakat (Community
Involvement and Development/CID).
VI. Karyawan: Keselamatan Kerja Sesuai rencana strategis PT Pertamina EP untuk
menjadi perusahaan minyak dan gas berkelas dunia (World Class Company), fungsi
HSE telah melakukan beberapa langkah strategis untuk mendukung Operating
Excellence di tahun 2014 dengan indikator:

1. Tanpa Kecelakaan (Zero Accident)

2. Ramah Lingkungan (Zero Discharge, Zero Flaring dan Konservasi Energi)

3. Tanpa Gangguan Operasi

4. Tanpa Penyakit Akibat Kerja


Perusahaan sangat memahami bahwa faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi
keberlangsungan usaha perusahaan. Oleh karena itu, transformasi Pertamina EP juga
bertujuan untuk menjadikan kesehatan, keselamatan dan lindungan lingkungan
(Health, Safety & Environtment – HSE) sebagai budaya perusahaan melalui program
HSE Excelence yang dimulai dengan HSE Short Term Program

VII. Konsep Diri: Pengelolaan sandar dan serifikasi sebagai keunggulan kompetitif.
Komite Manajemen Sistem Standar (KMSS) bertransformasi menjadi Pertamina
Standarization & Certification (PSC) yang bertugas sebagai Badan Standarisasi dan
Sertifikasi Perusahaan. Da¬lam PSC ini, terdapat Komite PSC yang selain
melaksanakan tugas-tugas pada KMSS juga melaksanakan sertifikasi sistem standar
di Unit Bisnis Operasi/Anak Perusahaan Pertamina. 
VIII. Filosofi: Dalam rangka mengusung implementasi Etika Kerja dan Bisnis yang baik,
Perusahaan memegang teguh komitmen terhadap pemangku kepentingan. 
IX. Keberlangsungan, pertumbuhan, dan profitabilitas: perusahaan memiliki
komitmen untuk kelangsungan hidup, pertumbuhan, dan keuangan yang baik, yakni
dengan menjalankan program efisiensi perusahaan dan penciptaan nilai tambah
melalui break through project (BTP) yang sudah mencatat US$360 juta dolar AS,
serta inisiatif strategis lainnya.

Contoh Program CSR yang dijalankan:

1) Pertamina Sobat Bumi


 Green village (Pemberdayaan ekonomi masyarakat),
 Pertamina SEHATI (Kesehatan),
 Bright with Pertamina (Pendidikan) dan
 Ecopreneurship.

Anda mungkin juga menyukai