Anda di halaman 1dari 2

2. Plastida merupakan salah satu bagain atau organel yang khas pada sel tumbuhan.

Berdasarkan
kandungan zat warna yang dimiliki,jelaskan 3 macam plastida yang terdapat pada tumbuhan?
Jawab : plastida merupakan organel yang di kelilingi membran yang menyimpan
sesuatu.Plastida pada sel tumbuhan terdapat 3 macam yaitu :

Kromoplas

 Kromoplas artinya plastid yang terpigmentasi


 Menyimpan pigmen tumbuhan (khususnya karoteniod kuning,orange dan merah)yang
tidak larut pada air,dan tidak terlibat di dalam fotosintesis.
 Kromoplas melimpah padah region yang terpigemntasi orange,emas dan merah tua
dari suatu tumbuhan.

Kloproplas

Kloroplas mengandung pigmen,termasuk klorofil dan enzim-enzim yang di perlukan untuk


fotosintesisi,suatu proses dimana energi cahaya di konversi menjadi energi kimia,yang
digunakna untuk menghasilkan molekul (bahan bakar) karbohidrat. Kloroplas ditemukan
pada tanaman dan beberapa protista. Kloroplas ini tidak ditemukan pada organism heterotrof.
Beberapa bakteri mempunyai klorofil dan dapat melakukan fotosintesis, tetapi tidak
mempunyai kloroplas yang dibatasi membran. Beberapa bakteri juga mempunyai pigmen
fotosintetik selain klorofil.

Struktur Kloroplas yang Khas

 Kloroplas tumbuhan adalah suatu organela yang dibatasi membran lapis ganda,
dengan sebuah kompartemen dalam yang mengandung membran yang lebih banyak.
Membran dalam dan luar adalah halus dan berbentuk oval pada tumbuhan tinggi.

 Membran internal punya struktur yang seperti cakram dan disebut tilakoid. Cakram
yang pipih ini bertumpuk untuk membentuk grana. Pigmen fotosintetik tersusun pada
grana.

 Cairan di mana grana tersuspensi disebut stroma. Struktur yang berbeda ini penting
untuk proses yang sangat beragam yang terjadi selama fotosintesis. Seperti
mitokondria, kloroplas mengandung DNA yang unik .

Leukoplas

Leukoplas adalah plastida yang tidak mengandung pigmen atau tidak bewarna.Biasanya
terdapat pada sel jaringan yang tidak terkena cahaya.Leukoplas terdapat pada sel-sel
embrional,empulur batang,dan bagian tumbuhan didalam tanah yang bewarna putih.
3C.Cara untuk mengetahui zat lignin ?

Jawab : Kadar lignin kayu sengon diuji dengan menggunakan metode isolasi lignin
Klason (TAPPI TM T222 OM88).12 Kadar ekstraktif kayu ditentukan dengan menggunakan
pelarut etanol-benzena (TAPPI TM T412 OM94).13 Sampel kayu sengon bebas ekstraktif
sebanyak 0,3 gram dimasukkan dalam gelas vial dan ditambah dengan 4,5 ml H2 SO4 72%.
Selanjutnya gelas vial tersebut dimasukkan dalam gelas piala yang berisi air dan dilakukan
pengadukan pada 200 rpm selama 2,5 jam. Selama pengadukan suhu air dipertahankan pada
20±1o C. Kemudian sampel dipindahkan ke dalam Erlenmeyer 500 ml dan ditambah dengan
akuades sebanyak 171 ml dan ditutup dengan aluminium foil. Sampel diautoklaf pada 121o C
selama 15 menit. Selanjutnya disaring dalam keadaan panas menggunakan gelas fi ltrate.
Sebelum digunakan gelas fi ltrate dioven pada 105o C selama 24 jam, didinginkan dalam
desikator selama 2 jam dan ditimbang. Gelas fi ltrate dicuci berturut-turut dengan 20 ml air
dan acetone dan selanjutnya di oven pada 105o C selama 24 jam. Setelah dioven, sampel
didinginkan dalam desikator. Kadar lignin ditetapkan berdasarkan perhitungan sebagai
berikut:

Kadar lignin = C-A x 100

(100%-Ka) X B

A : Berat gelas awal (sebelum penyaringan)

B : Berat sampel bebas ekstraktif

C : Berat gelas fi ltrate setelah digunakan untuk menyaring

Ka : Kadar air sampel

Data kadar lignin selanjutnya dilakukan analisis sidik ragam menggunakan perangkat lunak
SPSS versi 16.0 dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan (DMRT) untuk
perlakukan yang berbeda nyata.

Anda mungkin juga menyukai