Anda di halaman 1dari 1

1.

Tn”X” 65 tahun dating ke Rumah Sakit dengan keluhan pusing, kedua mata kemerahan,
penglihatan kabur dirasakan sejak 3 bulan yang lalu. Mata kabur seperti ada kabut, kadang
pasien juga merasa silau pada saat melihat jauh. Pada pemeriksaan fisik didapatkan hasil TD:
130/90mmHg, N: 82X/menit, S:36C, RR: 26X/menit, mata simetris, sclera ikterik, pupil warna
putih keruh. Klien di anjurkan oleh dokter untuk melakukan tindakan pembedahan. Akan tetapi
Tn”X” mengeluh takut akan tindakan pembedahan. Setelah diberikan informasi oleh dokter klien
mau untuk di lakukan pembedahan. Setelah di lakukan pembedahan klien di rawat inap di RS,
mengeluh nyeri skala 6 pada mata yang dilakukan pembedahan, nyeri bertambah ketika
bergerak.klien juga mengeluh akan perawatan mata yang akan dilakukan nanti ketika dirumah.
Jelaskan asuhan keperawatan yang diberikan kepada Tn”X?
2. Tn”B” usia 50 tahun di bawa oleh keluarga ke RS, sebelumnya 2 jam yang lalu keluarga
mengatakan pasien tiba tiba mengalami penurunan kesadaran, tidak merespon ketika di panggil.
Pasien mulai lemah pada anggota tangan kanan sehingga tidak bisa digerakkan, terasa
kesemutan dan berat. Setelah 20 menit mulai berasa hal yang sama pada anggota kaki kanan.
Pasien mencoba berbicara pelo sehingga kata-katanya sulit dimengerti. Pasien juga tidak bisa
menjawab ketika ditanya. Pasien juga mengalami muntah sebanyak 2 kali pada saat perjalanan
ke RS. Pada saat di lakukan pemeriksaan fisik didapatkan hasil kesadaran compos mentis
TD:180/90 mmHg, N:90 x/menit, RR:22 X/menit, GCS:456, Hemiparase ekstermitas atas dan
bawah sebelah kanan (+), reflek patologis (-). Hasil pemeriksaan lab. EKG normal sinus rhytm,
GDS:192mg/dl, foto thorax cardiomegaly, pulom (-).
Jelaskan asuhan keperawatan yang diberikan kepada Tn”B”?

Anda mungkin juga menyukai