Proses Membuat Lay-out

5W+1H
KONSEP DESAIN

MEDIA & SPESIFIKASINYA

(3F + PERIODISASI)

THUMBNAILS & DUMMY

KOMPUTER/
DESKTOP PUBLISHING

PERCETAKAN/PUBLISHING
Sofware aplikasi desktop publishing
Indesign/pagemaker/coreldraw

Illustrator/freehand/3d
Photoshop
 Anatomi huruf

stem capline
ascender
stroke meanline
hairline x-height
stroke
baseline
descender
serif
san serif
 Karakter huruf

letter
spacing

leading
Lorem ipsum dolor sit amet,
consectetuer adipiscing elit,
sed diam nonummy nibh
word
spacing

Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit amet,

consectetuer adipiscing elit,
consectetuer adi sed diam nonummy nibh
AmerType Md BT 24pt Calibri 14pt
Lorem ipsum dolor sit amet,
consectetuer adipiscing elit,
Lorem ipsum dolor sit amet,
consectetuer adipiscing elit,
sed diam nonummy nibh
sed diam nonummy nibh
Times New Roman 11pt Verdana 7pt
 Elemen Layout
deck initial kicker judul byline judul foto sub judul artworks
blurb dropcaps eyebrows head credit line head ilustrasi subhead
standfirst heading writer’s credit heading crosshead
lead headline headline
header

footer
running head kotak
bodyteks running headline box
bodycopy running title infographics bingkai
signature pull quotes nomor halaman copy running feet graphics border column width
indent mandatories liftouts page number copytext runners informational caption frame gutter paragraph

Elemen Layout : elemen teks, elemen visual, invisible element

ABC elemen
judul
teks
caption spasi signature
elemen visual
foto bentuk
invisible elemen
margin
abc byline
deck calloouts header&footer nameplate artworks inzet grid
123 bodytext kickers
initial caps
catatan khaki
running head
masthead infographics
garis
poin
warna
Subjudul indent nomor halaman
pull quotes leadline jumpsline

Prinsip dasar prinsip dasar layout
pada dasarnya adalah prinsip dasar
layout desain grafis, yaitu:
sequence/pengaturan,
emphasis/penekanan,
balance/keseimbangan
unity/kesatuan
SEQUENCE adalah urutan perhatian.
EMPHASIS memberikan penekanan
tertentu. BALANCE mengatur
keseimbangan. UNITY menciptakan
kesatuan secara keseluruhan.
Prinsip Layout
sequence
sequence atau pengaturan adalah
urutan penampilan informasi. Diurut
dari informasi paling penting hingga
informasi yang tidak terlalu penting
(adanya prioritas).
kegunaan dari sequence adalah
untuk membantu pembaca mencari
informasi dari urutan terpenting.
keuntungan lain dari sequence
adalah penampilan informasi
memiliki porsi yang berbeda dari sisi
kekuatan informasi.
emphasis
emphasis atau penekanan berpungsi
sebagai point of interest.
emphasis dapat diciptakan dengan
berbagai cara, antara lain:
1. memberi ukuran yang jauh lebih
besar dibandingkan elemen-
elemen layout yang lainnya pada
halaman tersebut.
2. warna yang kontras/berbeda
sendiri dengan latar belakang dan
elemen lainnya.
3. letakkan posisi yang strategis atau
yang menarik perhatian. Bila
pada umumnya, kebiasaan orang
membaca dari atas ke bawah dan
dari kiri ke kanan, maka posisi
yang paling pertama dilihat orang
adalah sebelah kiri atas. Kaidah
“z”.
4. menggunakan bentuk atau style
yang berbeda dengan sekitarnya.
informasi terakhir biasanya berupa
signature/mandatories, dengan
ukuran kecil dan warna yang ridak
kontras
balance
balance atau keseimbangan adalah
unity
elemen layout dalam sebuah
pembagian berat merata pada satu halaman layout haris saling
berkaitan satu sama lainnya. selaras
bidang layout. lebih pada
pembuatan kesan seimbang dengan antara tampilan fisik dan pesan yang
disampaikan sebagaimana
menggunakan elemen-elemen yang
dibutuhkan dan meletakkannya dirumuskan pertama dalam
pembuatan konsep.
pada tempat yang tepat. Tidak
hanya pengaturan letak, tapi juga
ukuran, arah, warna dan atribut-
atribut lainnya.
ada dua macam keseimbangan
1. keseimbangan simetris
(symetrical balance/formal
balance).
2. keseimbangan asimetris
(asymetrical balance/informal
balance).

daftar daftar pustaka
Ambrose, Gavin & Paul Harris. 2003. The
pustaka Fundamentals of Creative Design. Switzerland. Ava
Book.
Carter, David E. 2001. Blue is Hot Red is Cool choosing
the right color for your logo. New York. HBI-
Harver Collins Publisher.
Dabner, David. 2004. Design & layout: Understanding
and Using Graphics, principles decisions project.
Singapore. Page One.
Dameria, Anne. 2005. Panduan Designer Dalam
Produksi Cetak dan Digital Printing. Jakarta. Link &
Match Production.
Danger, E. P. 1992. Memilih Warna Kemasan
Pedoman Aplikasi. Jakarta.. Karya Unipress.
Dwyer, Francis M. 1978. Strategies for Improving
Visual Learning. Pensylvania State College.
Gullen, Kristin. 2005. Layout Workbook. Singapore.
Page One.
Hendratman, Hendi. 2006. Tips n trix Computer
Graphics Design. Bandung. Informatika.
Hill, Will. 2005. The Complete Typographer a manual
for designing with type. Singapore. Page One.
daftar pustaka
Knight, Carolyn & Jessica Glaser. 2005. The Graphic Scheider, George. Perihal Cetak Mencetak, Yogyakarta,
Designer’s Guide to Effective Visual Kanisius.
Communication; creating hierarchies with type, Sihombing, Danton. 2003. Tipografi dalam desain
image and color. Singapore. Page One grafis. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama.
Kusrianto, Adi. 2007. Pengantar Desain Komunikasi Sudiana, Dendi. 2001. Dasar-Dasar Grafika, Bandung,
Visual. Yogyakarta. Penerbit Andi. RPDS.
Meggs, Philip B. & Roy McKelvey. , Singapore. 2000. ____________. 2001. Ensiklomedia, Jilid I dan II,
Revival of the Fittest, digital versions of classic Bandung, RPDS.
typefaces. Singapore. RC Publications Widyatmoko, F.X. dan Sutrisno. 2007. Irama Visual,
Parker, Roger C. 1995. Tampilan Profesional dalam dari toekan reklame ke komunikator visual.
Pencetakan: Petunjuk Desain untuk Desktop Bandung. Jalasutra.
Publishing, Jakarta, Dinastindo.
Pipes, Alan. 2005. Production for Graphic Designer.
UK. Laurence King Published. Ltd.
Pujiriyanto. 2005. Desain Komputer Grafis Teori
Grafis Komputer). Yogyakarta.. Penerbit Andi.
Purwanto, B.B. 2006. Desain Grafis. Pengantar Tata
Letak dan Tipografi. Jakarta. LPMG-ATG Trisakti.
Rustan, Surianto. 2008. Layout, dasar &
penerapannya. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama.
Sanyoto, Sadjiman Ebdi. 2005. Dasar-Dasar Tata Rupa
dan Desain Nirmana. Yogyakarta. Arti Bumi
Intaran.