Anda di halaman 1dari 5

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Dari hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan dapat diambil

beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Ukuran perusahaan secara parsial berpengaruh signifikan secara parsial

terhadap nilai perusahaan baik dengan indikator price to book value (PBV).

Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien regresi ukuran perusahaan terhadap

price to book value sebesar 0,909 dengan signifikansi 0,001. Namun pengaruh

yang signifikan tidak terjadi pada ukuran perusahaan secara parsial terhadap

dividen payout ratio dimana tingkat signifikansi antara ukuran perusahaan

terhadap dividend payout ratio lebih besar dari alpha 0,05.

2. Struktur aktiva secara parsial berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

baik pada indikator price to book value (PBV) maupun pada dividend payout

ratio (DPR). Hal ini ditunjukkan dengan koefisien regresi struktur aktiva

terhadap price to book value -9,026 dan tingkat signifikansi 0,010 sedangkan

untuk koefisien regresi struktur aktiva terhadap dividend payout ratio -1,605

dengan tingkat signifikansi 0,001 atau lebih kecil dari alpha 0,05.

3. Profitabilitas (ROE) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap nilai

perusahaan dengan indikator price to book value namun terhadap nilai

perusahaan dengan indikator dividend payout ratio tidak terdapat pengaruh

yang signifikan. Hal ini ditunjukkan dengan koefisien regresi profitabilitas

124
125

(ROE) terhadap price to book value 2,448 dan tingkat signifikansi 0,006 atau

masih lebih kecil dari alpha 0,05. Sedangkan untuk koefisien regresi

profitabilitas terhadap dividend payout ratio 1,972 dengan tingkat signifikansi

8,366 atau jauh lebih besar dari alpha sebesar 0,05. Kondisi ini dapat

disimpulkan bahwa tingkat kemampuan pembayaran dividen kepada pemegang

saham tidak hanya dipengaruhi oleh tingkat ROE tetapi juga dipengaruhi oleh

faktor-faktor lain diantaranya seperti kebutuhan dana untuk membayar utang,

likuiditas perusahaan, dan tingkat pertumbuhan perusahaan.

4. Struktur modal (DER) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap nilai

perusahaan pada indikator dividend payout ratio sedangkan pada nilai

perusahaan dengan indikator price to book value (PBV) tidak berpengaruh

signifikan. Hal ini ditunjukkan dengan koefisien regresi struktur modal

terhadap price to book value -1,303 dan tingkat signifikansi 0,395 atau jauh

lebih besar dari alpha sebesar 0,05. Sedangkan untuk koefisien regresi struktur

modal terhadap dividend payout ratio -0,633 dengan tingkat signifikansi 0,002

atau jauh lebih kecil dari alpha sebesar 0,05.

Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan pembayaran dividen kepada

pemegang saham akan sangat dipengaruhi oleh rasio hutang terhadap modal

perusahaan karena kebijakan pemberian dividen dapat berubah apabila kondisi

keuangan perusahaan tidak memungkinkan atau perusahaan memiliki

kewajiban pembayaran utang jangka pendek yang sudah jatuh tempo

sedangkan terhadap PBV rasio DER yang tinggi atau rendah tidak akan terlalu

berpengaruh.
126

5. Secara simultan ukuran perusahaan, struktur aktiva, profitabilitas-ROE, dan

struktur modal-DER berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan baik

pada indikator price to book value maupun pada dividend payout ratio. Nilai

Fhitung sebesar 6,155 dengan probabilitas 0,001 yang telah menguji pengaruh

antara variabel independen (ukuran perusahaan, struktur aktiva, profitabilitas

ROE, dan struktur modal DER) terhadap dependen variabel (nilai

perusahaan/PBV), karena probabilitas tersebut jauh lebih kecil dari α 0,05

maka dapat dikatakan bahwa variabel independent (ukuran perusahaan,

struktur aktiva, profitabilitas ROE dan struktur modal DER) secara simultan

berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan dengan indikator

PBV.

Nilai Fhitung sebesar 18,904 dengan probabilitas 0,000 yang telah menguji

pengaruh antara variabel independen (ukuran perusahaan, struktur aktiva,

profitabilitas ROE, dan struktur modal DER) terhadap dependen variabel (nilai

perusahaan/DPR), karena probabilitas tersebut jauh lebih kecil dari α 0,05

maka dapat dikatakan bahwa variabel independent (ukuran perusahaan,

struktur aktiva, profitabilitas ROE dan struktur modal DER) secara simultan

berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan dengan indikator

DPR.

6. Langkah strategis manajemen perusahaan dalam upaya meningkatkan nilai

perusahaan adalah dengan mengoptimalkan penggunaan sumber daya baik

ekonomis maupun non ekonomis secara efektif dan efisien serta memperbaiki

indikator-indikator yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan yaitu :


127

a. Adanya pertumbuhan aktiva yang positif dan berkesinambungan

b. Peningkatan struktur aktiva yang konsisten sesuai dengan core business

perusahaan sehingga dapat memberikan jaminan bagi pihak investor dan

menunjang pencapaian target perusahaan.

c. Meningkatkan kemampuan perusahaan dalam men-generate perolehan

pendapatan dan keuntungan yang optimal tanpa mengesampingkan upaya

efisiensi yang konsisten serta pengawasan pemilik atau pemegang saham

yang memadai.

d. Mengupayakan alternatif sumber-sumber pendanaan untuk memenuhi

kebutuhan permodalan yang diperlukan dalam menunjang kegiatan

perusahaan dengan tidak mengesampingkan faktor kehati-hatian serta

mempertimbangkan kondisi likuiditas perusahaan sehingga struktur

permodalan lebih optimal.

5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi penelitian, maka disampaikan saran-

saran sebagai berikut :

1. Untuk peneliti lanjutan disarankan agar dapat melakukan analisa dengan

memperbanyak jumlah sampel perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia dengan kriteria sampel untuk perusahaan dengan bidang usaha atau

industri yang sama serta memperpanjang periode penelitian sehingga hasilnya

dapat lebih digenelarisir.


128

2. Untuk peneliti lanjutan disarankan agar dapat lebih memperbanyak variabel

penelitian yang akan di uji baik variabel bebas (independent) maupun variabel

terikat (dependent) sehingga hasil penelitiannya dapat lebih memberikan

informasi yang lengkap terkait faktor-faktor yang berpengaruh terhadap nilai

perusahaan.

3. Bagi pihak perusahaan agar dapat lebih meningkatkan serta mengoptimalkan

faktor-faktor seperti ukuran perusahaan, struktur aktiva, profitabilitas serta

struktur modal yang telah dimiliki dengan pemanfaatan yang efektif dan efisien

sehingga hasil yang diperoleh dapat meningkatkan nilai perusahaan.

4. Bagi pihak investor sebelum melakukan investasi atau melakukan pembelian

saham selalu memperhatikan indikator-indikator baik internal maupun

eksternal terutama yang berkaitan dengan nilai perusahaan sehingga biaya

investasi yang telah dikeluarkan dapat memperoleh return yang optimal serta

dalam jangka waktu yang telah direncanakan.

Anda mungkin juga menyukai