5.1. Kesimpulan
Dari hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan dapat diambil
terhadap nilai perusahaan baik dengan indikator price to book value (PBV).
Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien regresi ukuran perusahaan terhadap
price to book value sebesar 0,909 dengan signifikansi 0,001. Namun pengaruh
yang signifikan tidak terjadi pada ukuran perusahaan secara parsial terhadap
baik pada indikator price to book value (PBV) maupun pada dividend payout
ratio (DPR). Hal ini ditunjukkan dengan koefisien regresi struktur aktiva
terhadap price to book value -9,026 dan tingkat signifikansi 0,010 sedangkan
untuk koefisien regresi struktur aktiva terhadap dividend payout ratio -1,605
dengan tingkat signifikansi 0,001 atau lebih kecil dari alpha 0,05.
124
125
(ROE) terhadap price to book value 2,448 dan tingkat signifikansi 0,006 atau
masih lebih kecil dari alpha 0,05. Sedangkan untuk koefisien regresi
8,366 atau jauh lebih besar dari alpha sebesar 0,05. Kondisi ini dapat
saham tidak hanya dipengaruhi oleh tingkat ROE tetapi juga dipengaruhi oleh
terhadap price to book value -1,303 dan tingkat signifikansi 0,395 atau jauh
lebih besar dari alpha sebesar 0,05. Sedangkan untuk koefisien regresi struktur
modal terhadap dividend payout ratio -0,633 dengan tingkat signifikansi 0,002
pemegang saham akan sangat dipengaruhi oleh rasio hutang terhadap modal
sedangkan terhadap PBV rasio DER yang tinggi atau rendah tidak akan terlalu
berpengaruh.
126
pada indikator price to book value maupun pada dividend payout ratio. Nilai
Fhitung sebesar 6,155 dengan probabilitas 0,001 yang telah menguji pengaruh
struktur aktiva, profitabilitas ROE dan struktur modal DER) secara simultan
PBV.
Nilai Fhitung sebesar 18,904 dengan probabilitas 0,000 yang telah menguji
profitabilitas ROE, dan struktur modal DER) terhadap dependen variabel (nilai
struktur aktiva, profitabilitas ROE dan struktur modal DER) secara simultan
DPR.
ekonomis maupun non ekonomis secara efektif dan efisien serta memperbaiki
yang memadai.
5.2. Saran
Indonesia dengan kriteria sampel untuk perusahaan dengan bidang usaha atau
penelitian yang akan di uji baik variabel bebas (independent) maupun variabel
perusahaan.
struktur modal yang telah dimiliki dengan pemanfaatan yang efektif dan efisien
investasi yang telah dikeluarkan dapat memperoleh return yang optimal serta