4.b
5.a. Nilai adalah seperangkat keyakinan atau prinsip perilaku yang telah mempribadi dalam
diri seseorang atau kelompok masyarakat tertentu yang terungkap ketika berfikir atau
bertindak.
Sikap adalah suatu karakter atau tindakan yang dilakukan seseorang yang akan menghasilkan
nilai yang bervariasi.
Niilai sebagai sasaran yang ingin dicapai, atau sebagai hal yang mendasari pandangan hidup
seseorang, maka nilai menjadi kriteria atau ukuran yang bersifat abstrak dalam membuat
pertimbangan atau keputusan. Dalam kaitannya dengan peranan itu, nilai menjadi kepercayaan
normatif tentang apa yang disukai dan apa yang tidak disukai.
Dengan demikian nilai mempengaruhi pembentukan dan arah sikap seseorang. Nilai juga dapat
mempengaruhi perilaku dan perbuatan seseorang dengan mempengaruhi sikap dan penilaian
terhadap konsekuensi dari pada perilaku dan perbuatan seseorang tersebut. Melalui proses seperti
ini, nilai dapat dilihat sebagai kunci bagi lahirnya perilaku dan perbuatan seseorang. Oleh karena
itu, pengajaran dan penanaman nilai merupakan hal penting dalam rangka pembinaan sikap dan
kepribadian siswa.
3.
Seorang guru tidak hanya mengajar di dalam kelas saja tetapi seorang guru harus mampu
menjadi katalisator, motivator dan dinamisator pembangunan tempat di mana ia bertempat
tinggal. Ketiga tugas ini jika dipandang dari segi anak didik maka guru harus memberikan
nilai-nilai yang berisi pengetahuan masa lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang,
pilihan nilai hidup dan praktek-praktek komunikasi. Pengetahuan yang kita berikan kepada
anak didik harus mampu membuat anak didik itu pada akhimya mampu memilih nilai-nilai
hidup yang semakin komplek dan harus mampu membuat anak didik berkomunikasi dengan
sesamanya di dalam masyarakat, oleh karena anak didik ini tidak akan hidup mengasingkan
diri. Kita mengetahui cara manusia berkomunikasi dengan orang lain tidak hanya melalui
bahasa tetapi dapat juga melalui gerak, berupa tari-tarian, melalui suara (lagu, nyanyian),
dapat melalui warna dan garis-garis (lukisan-lukisan), melalui bentuk berupa ukiran, atau
melalui simbul-simbul dan tanda tanda yang biasanya disebut rumus-rumus.