3. Fungsi tali kerut pada alat tangkap purse seine adalah untuk mencegah larinya gerombolan ikan ke
arah . . .
a. Samping
b. Bawah
c. Atas
d. Tengah
4. Untuk mencegah membelitnya branch line pada alat tangkap long line maka perlu dipasang . . .
a. Swivel
b. Pemberat
c. Pelampung
d. Hook
a. Ikan Cakalang
b. Ikan dan Udang
c. Ikan
d. Ikan-ikan pelagis
a. Lebar kapal
b. Draft kapal
c. Garis tengah kapal
d. Panjang kapal
11. Bahan tekstil yang berasal dari serat alam yaitu dari tumbuh-tumbuhan, salah
satunya adalah :
a. Sisal c. Wool
b. Sutera d. Bulu domba
12. Dalam pemilihan bahan untuk pembuatan alat tangkap ada 3 syarat yang harus
dipenuhi tapi salah satu syarat merupakan syarat yang mutlak memegang peranan
yang sangat penting dalam menentukan efektifitas suatu alat penangkapan ikan yaitu
:
a. Murah harganya c. Mudah diperoleh
b. Cocok sifat-sifatnya d. Mahal Harganya
13. Sistim penomoran berdasarkan atas berat per satuan panjang tertentu adalah :
a. Sistim penomoran langsung c. Sistim penomoran dengan cara
mengukur diameter dari tali
b. Sistim penomoran tidak langsung d. Sistim penomoran dengan cara
mengukur panjang tali
14. Twine nomor tes 23 x 5Z x 3Z berarti :
a. Twine terdiri dari yarn dengan nomor tex 23 terdiri dari 5 strand yang masing –
masing terdiri dari 3 yarn (strand Z, yarn S)
b. Twine terdiri dari yarn dengan nomor tex 23 terdiri dari 3 strand yang masing –
masing terdiri dari 5 yarn (strand Z, yarn S)
c. Twine terdiri dari yarn dengan nomor tex 23 terdiri dari 5 strand yang masing –
masing terdiri dari 3 yarn (strand S, yarn Z)
d. Twine terdiri dari yarn dengan nomor tex 23 terdiri dari 3 strand yang masing –
masing terdiri dari 5 yarn (strand S, yarn Z)
15. Sistim penomoran berdasarkan atas panjang persatuan berat tertentu adalah :
a. Sistim penomoran langsung c. Sistim penomoran dengan cara
mengukur diameter dari tali
b. Sistim penomoran tidak langsung d. sistim penomoran dengan cara
mengukur panjang tali
16. Alat yang gunanya untuk menentukan besar kecilnya mata jaring dalam
pembuatan jaring adalah :
a. Coban c. Seleran
b. Pisau d. Benang
17. Hasil proses polimerisasi yang bahannya dari selulose atau protein baik tumbuh-
tumbuhan maupun hewan adalah :
a. Bahan teksti c. Syntetic polimer
b. Bahan non tekstil d. Natural polimer
18. Hasil proses polimerisasi yang bahan dasarnya batu bara, minyak bumi dan
sebagainya adalah :
a. Bahan tekstil c. Syntetic
b. Bahan non teksti d. Natural polimer
19. Salah satu bahan yang digunakan untuk pembuatan alat tangkap trawl adalah :
a. Polyethylene (PE) c. Polyvinyl Alkoho (PVA)
b. Polypropylen (PP) d. Polyvinyl Chloride (PVC)
20. Penyambungan mesh dengan mesh atau point dengan point yang jumlah mata
pada kedua sisi yang akan disambung tidak sama adalah penyambungan :
a. Mesh dengan mesh c. Take up
b. Lashing d. Point dengan point
21. Perbandingan antara mesh dan bar atau point dan bar pada bagian jarring yang
terpotong disebut
a. Mesh cut c. Clean mesh
b. Cutting rate d. Point cut
22. Suatu cara memotong jarring yang akan menghasilkan bentuk potongan yang zig
zag adalah :
a. Potongan mesh (mesh cut) c. Potongan bar (bar cut)
b. Potongan point (point cut) d.Potongan campuran (kombinasi)
23. Diketahui L = 10 mata, B = 20 mata, maka cutting ratenya adalah :
a. 1 b 2 p c. 1 m 2 b
b. 1 p 2 b d. 1 b 2 m
24. Diketahui L = 20 mata, B = 10 mata, maka cutting ratenya adalah :
a. 1 b 2 p c. 1 m 2 b
b. 1 p 2 b d. 1 b 2 m
25. Salah satu bahan baik untuk membuat alat tangkap gill net adalah :
a. Polyamid (PA) c. Polyethylene (PE)
b. Polyvinyl chloride (PVC) d. Polyvinyl alcohol (PVA)
26. Bila diketahui hanging ratio 65% maka shoteningnya adalah :
a. 25 % c. 50 %
b. 35 % d. 80 %
27. Agar desain alat tangkap dapat dibaca maka hal-hal yang perlu dijelaskan dalam
gambar adalah :
a. Jumlah meshes pada panel atas dan bawah
b. Dalamnya tiap-tiap bagian digambarkan dalam jumlah mata dan ukuran mata
tiap-tiap bagian harus dijelaskan.
c. Ukuran benang pada tiap-tiap bagian harus dicantumkan
d. a, b, dan c benar
29. Gaya-gaya yang bekerja untuk mempertahankan agar alat penangkap ikan dapat
mempunyai bentuk yang dikehendaki pada saat tersebut dioperasikan adalah gaya
apung yang rumusnya adalah :
a. EB (%) = TB – S x 1000 %
TB
b. H = I x 100 %
c. B = V(1 – C)
d. S = V(C – 1)
30. Berkaitan dengan poin di atas (No. 19), maka rumus gaya tenggelam adalah :
a. EB (%) = TB – S x 1000 %
TB
b. H = I x 100 %
c. B = V(1 – C)
d. S = V(C – 1)
Kunci jawaban :
1. a
2. c
3. b
4. a
5. a
6. b
7. b
8. a
9. a
10. d
11. a
12. b
13. c
14. d
15. d
16. c
17. d
18. b
19. a
20. b