Anda di halaman 1dari 3

 

Bupati Bateng Ibnu Saleh Dukung


Pengembangan Teknologi Integrasi
Sawit-Sapi
Rabu, 28 Maret 2018 09:37

Istimewa

Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh saat acara temu lapangan pengawalan dan pendampingan integrasi sawit-sapi di tempat
pembudidaya sapi milik Kelompok Tani Tunas Baru Kecamatan Sungaiselan, Selasa (27/3).

SUNGAISELAN, BANGKA POS - Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh meminta kelompok


tani untuk terus menggali ilmu dan informasi tentang integrasi sawit-sapi.

Dalam acara temu lapangan pengawalan dan pendampingan integrasi sawit-sapi di


tempat pembudidaya sapi milik Kelompok Tani Tunas Baru Kecamatan Sungaiselan,
Bangka Tengah, Selasa (27/3), hadir seluruh Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian
Kepulauan Bangka Belitung (BPTP Babel) se-Indonesia.

Menurut Ibnu, dengan adanya sistem integrasi sawit-sapi ini dapat saling
menguntungkan dan menekan biaya produksi.

Saat ini di Negeri Selawang Segantang tersebut memiliki 3.817 ternak sapi dan 7.745
Hektare (ha) perkebunan sawit.

“Ternak sapi dan perkebunan sawit kita banyak, jika ini bisa berjalan dengan baik
tentunya akan meningkatkan produktivitas sapi dan sawit, ditambah lagi bisa menekan
biaya produksi,” ungkap Bupati.

Ia mengatakan perkebunan sawit dan ternak sapi dapat saling menguntungkan dengan
memanfaatkan limbah.

“Kotoran ternak berupa feses dan urine sapi dapat digunakan sebagai pupuk organik
sawit, sedangkan limbah sawit seperti pelepah, bungkil inti sawit bisa digunakan untuk
pakan sapi,” terangnya.

Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh saat acara temu lapangan pengawalan dan pendampingan
integrasi sawit-sapi di tempat pembudidaya sapi milik Kelompok Tani Tunas Baru Kecamatan
Sungaiselan, Selasa (27/3). (Istimewa)

Menurutnya pakan dari limbah sawit tersebut mengandung nutrisi yang tinggi dan
harganya lebih murah dibandingkan pakan biasanya seperti polar, jagung dan bungkil
kedelai.
Orang nomor satu di Bateng tersebut juga meminta kelompok tani untuk menerapkan
dan berkonsultasi dengan BPTP Babel mengembangkan aplikasi ‘Takesi’ (Teknologi
Android Kesehatan Sapi).

“Teknologi ini seluruh Indonesia baru berhasil diciptakan dan diaplikasikan di Bangka
Tengah,” ujarnya.

Aplikasi tersebut dimanfaatkan untuk mengetahui kesehatan sapi dengan sistem


teknologi yang bisa didownload melalui handphone android. (advertorial/n4)

Mudik Asyik Tanpa Cemas ke Kampung Halaman


Hari Raya seperti Lebaran kali ini memang salah satu momen paling ditunggu
untuk menghabiskan waktu dengan orang-orang tercinta

READ MORE

Tags  sapi sawit peternakan perkebunan Petani

pemkab bateng bangka tengah Ibnu Saleh

Baca Juga
Pasca Lebaran Idul Fitri Pemandian Tirto Nirmolo 3 Bangka Tengah
Ramai Dikunjungi
Pemkab Bangka Tengah Gelar Pasar Murah Daging Segar, 5.000 Paket
Didistribusikan ke 63 Desa
Jelang Lebaran, Omzet Rumah Potong Sapi Misno Meningkat 50 Persen
PT Timah Bagikan 1100 Paket Sembako Untuk Warga Tak Mampu di
Beltim
Jelang Lebaran, Peternak di Desa Namang Ini Mampu Menjual hingga 7
Ton Ayam Potong

Editor: triadi
Sumber: bangkapos

Ikuti kami di    

Video Pilihan: Ditegur untuk Antre di Gerbang Tol, Pria Ini Malah
Marah-marah, Videonya Viral

Anda mungkin juga menyukai