B.

meningkatkan derajat hidup masyarakat melalui peningkatan pembangunan sarana dan prasarana
desa

C. Game meningkatkan kegiatan pemberdayaan masyarakat antara antara lain melalui kegiatan
pelatihan usaha ekonomi, pertanian, perikanan perdagangan, pelatihan teknologi tepat guna serta
pendidikan pelatihan dan penyuluhan bagi kepala desa

D. mewujudkan pembinaan kemasyarakatan melalui penggunaan lembaga pemasyarakatan,

penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban, pembinaan kerukunan umat beragama, pengadaan
sarana dan prasarana olahraga dan pembinaan lembaga adat

3.1.2 letak administrasi

Desa kebun baru terletak pada ketinggian 1800 m dpl sejarah administrasi desa kebun baru terbagi
menjadi tiga dusun yaitu wono sari, wonodadi dan rawa tinggi. Sarana perhubungan pada umumnya
cukup memadai baik jalan kabupaten ataupun kecamatan maupun. jalanan antar desa perjalanan
menuju desa kebun baru dari kota jambi bisa ditempuh melalui perjalanan darat dengan waktu tempuh
kurang lebih 8 jam perjalanan. Perjalanan menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua bisa
masuk ke desa kebun baru jarak dari desa ke ibukota kecamatan sejauh 5 km sedangkan jarak menuju
kota Sungai Penuh atau ibu kota kabupaten sejauh 42 km.

3.1.3 keadaan iklim dan tanah

Kondisi iklim di nisa kebun baru termasuk tinggi karena berada pada ketinggian antara 700-2500 m dpl
dengan suhu udara rata-rata relatif sejuk sekitar 22°C. Sedangkan untuk suhu udara rata-rata sentra
produksi sayuran dataran tinggi di desa kebun baru berkisar antara 18 dan 19°C. Daerah sayuran dataran
tinggi secara umum berada dalam wilayah pengaruh aktivitas gunung berapi baik yang masih aktif
maupun tidak.

Pada umumnya jenis tanah yang terdapat di dataran tinggi desa kebun baru kecamatan kayu aro barat
kabupaten kerinci adalah andisol pada ketinggian diatas 1000 m dpl. Sifat fisik tanah andisol umumnya
baik, yaitu struktur tanah ramah atau gembur (friable) sampai lepas (loose) dengan kedalaman tanah
(solum) dalam, Drainase baik dan porositas tinggi. topografi di desa kebun baru relatif miring dengan
kemiringan 0-40° posisi lahan yang umumnya terletak pada topografi berlereng dengan curah hujan
tinggi mengakibatkan tanahnya tergolong rentan terhadap erosi dan mudah mengalami kerusakan.
3.1.4 luas areal dan keadaan tanaman

Luas areal tanaman hortikultura di desa kebun baru menurut komoditas yaitu sebesar 209 hektar
meliputi kacang merah 2 hektar, ubi jalar 10 hektar, cabai 60 hektar, bawang merah 18 hektar, tomat 3
hektar, kentang 122 hektar, buncis 0,5 hektar, wortel 1,5 hektar. Dari 8 tanaman tersebut tanaman
yang paling umum dibudidayakan adalah tanaman kentang tanaman cabai dan tanaman kubis
sedangkan tanaman bawang merah tomat wortel dan buncis hanya ditanam untuk mengganti rotasi
tanaman umum yang dibudidayakan Hal ini dikarenakan tanaman tersebut kurang diminati oleh
konsumen sehingga harga yang terlalu rendah dan tidak mengembalikan modal yang dikeluarkan oleh
petani.

Bibit tanaman yang umum ditanami di desa kebun baru seperti tanaman kentang berasal dari
pengalengan dan Alahan Panjang dengan jenis granola L. pola tanam tanaman kentang yang umum
digunakan adalah pola tanaman bergiliran (sequential planting) dengan jarak tanam 25-30 cm.

Bibit tanaman cabai yang digunakan adalah bibit lokal yang berasal dari kebun sendiri atau dari Alahan
Panjang. Pola tanam tanaman cabai yang digunakan adalah pola tanaman bergiliran (sequential
planting) dan pola tanaman bersisipan (relay cropping) dengan jarak tanam ideal 40 cm sedangkan bibit
tanaman kubis ditanam dengan jenis Master Grand.

3.1.5 struktur organisasi dan tata kelola

Struktur organisasi desa kebun baru terdiri dari kepala desa yang bertugas memimpin dan bertanggung
jawab terhadap semua kegiatan yang berlangsung di desa kebun baru dan sekretaris desa yang bertugas
untuk bertanggung jawab atas segala perencanaan kegiatan yang dilakukan. Dalam mengelola aktivitas
Desa Kepala Desa dibantu oleh sekretaris desa, anggota BPD (badan permusyawaratan desa), q3 kepala
seksi a(kasi) yaitu kasi pemerintahan kasi pelayanan dan kasi kesejahteraan serta tiga kepala urusan
Kaur yaitu Kaur perencanaan Kaur tata usaha dan kaur keuangan.

Badan permusyawaratan desa merupakan lembaga baru di desa pada era ekonomi daerah di Indonesia
anggota BPD adalah wakil dari penduduk desa bersangkutan berdasarkan keterwakilan wilayah yang
ditetapkan dengan cara musyawarah dan mufakat. Pimpinan dan anggota BPD tidak diperbolehkan
merangkap jabatan sebagai kepala desa dan perangkat desa sebagai lembaga Desa BPD bertugas untuk
menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat desa membahas dan menyepakati Rancangan
peraturan desa bersama kepala desa melakukan pengawasan kinerja kepala desa.

Desa kebun baru mempunyai tiga Dusun yaitu Wono Sari, Wonodadi dan rawa tinggi. Desa Kebun Baru
terdiri dari enam ketua RT Dusun Wono Sari mempunyai 2 ketua RT yaitu ketua RT 1 dan ketua RT III
Dusun Wonodadi mempunyai tiga ketua RT yaitu ketua RT II ketua RT IV dan ketua RT V sedangkan
Dusun Rawa tinggi mempunyai satu ketua RT yaitu ketua RT VI.