REZA SANDIKI NATALINO/SMT5/TGS 1/ETIKA KEPEMIMPINAN- Pdt. Dr. Slamet Santoso.

Laporan Baca K3

KEPEMIMPI KRITEN YANG MENGUBAHKAN.

Ada 4 prinsip penting yang di kemukanakn oleh Jerry Wofford, yaitu mengenai rasa takut
dan keraguan yang menimpa seorang pemimpin di antaranya adal;ah sikap pemimpin yang
tidak di sukai, Model pemimpin yang hanya berfikir untung rugi, kepemimpinan dengan
otoritas tinggi serta pemimpin dengan prinsip melayani. 4 faktor ini menjadi kendala bahkan
di katakana ketakutan. Namun kita bisa belajar dari tokoh yang karismatik seperti Yesus
Kristus. Tidak hanya karisma, Ia juga merupakn semboyan pemimpin yang inspiratif dan
rendah hati, penuh kasih dan melayani dan masih banyak lagi.

Kepemipinan yang mengubah memang tidak lepas dari sosok Kristus yang menjadi tokoh
utama dalam percontohan karkater. Untuk mengetahu apakah Yesus adalah sosok pemimpin
yang mengubah ada beberapa hal yang menjadi pembahasan dan nilai-nilai dalam
kepemimpinan Yesus.

Yesus Memiliki Visi yang mengubah. Sebagai sosok pembawa visi Bapa, Yesus
menyampaikan Visi nya sebagai Mesia oelh nobuat Nabi Yesaya (Luk 4:17-19). Visi Yesus
melalpaui dalam nya visi kita oelh sebab itu ia memiliki Visi yang tidak hanya berdampak
tetapi mengubahkan. Yang kedua Yesus menentang status Quo, mengapa Yesus
menentang status Qus ? karena Yesus membawa perubahan yang tidak di miliki pemimpin
lain, Ia membawa perubahan pada kehidupan orang-orang segala umur bahkan setiap bangsa,
tidak hanya bagi orang percaya tetapi juga orang tidak percaya. Seorang pemimpin yang
karismatik, keunikan kepemimpinan Yesus yang kharis matik adalah jika pemimpin lain
bisa menaklukan hati dan pikiran orang dengan kekuatan militer atau gerakan politik, tetapi
Yesus tidak menggunakan itu, ia menyentuh kebutuhan terdalam semua manusia dengan
kasih yang luar biasa. Yesus Gembala yang baik, sebagai seorang pemimpin Yesus sendiri
menyebut dombanya tidak hanya orang yahudi tetapi semua bangsa. Ini yang menandakan
bahwa ia benar-benar menjadi gembala yang bai bahkan sempurna. Yesus menyentuh hati
dan pikiran, ini lah cara Yesus dalam menerapkan kepemimpinan tidak dengan kekerasan
seperti yang terjadi di bangsa itu tidak dengan penghakiman tetapi memalui sentuhan kasih
dari hari dan pikiran setiap orang. Yesus Raja segala Raja sebagai Pemimpin yang
melayani, Yesus menekankan bahwa pelayanan itu penting dalam kehidupan seorang
pemimpin. Yesus sebagai model kita, kepemimpinan Yesus yang begitu sempurna memang
sudah tidak diragukan lagi, setiap kita patut untuk menjadi kan dia model dalam kehidupan.

Pelajaran dari kepemimpinan Yesus. Yesus meninggalkan suatu teladan dalam hal bimbingan
dan pemuridan, Yesus memberikan moral dan prinsip etis yang dapat kita pakai. Kita tidak
bisa menjadi tanpa dosa sepeti diri-Nya tetapi kita memiliki standar atau pedoman yang kita
peroleh dari Yesus Kritus. Melalui dia kita bisa membumbung tinggi mengatasi badai dunia
ini.

Kesimpulan. Warisan yang tuhan Yesus tinggalkan yaktu teladan kepemimoinan yang
sempurna adalah bekal kita untuk hidup. Kita tidak dapat seseumourna Yesus Kristus tapi
marilah kita meminta pertolongan Roh Kudus unutk menjadikan kita alatdi tangan-Nya.