Anda di halaman 1dari 2

Pengertian

Kehamilan merupakan sebuah proses yang diawali dengan terjadinya pertemuan


antara sperma dan ovum (sel telur) dimana akan terbentuk zigot dan pada akhirnya akan
menjadi janin. Kehamilan terjadi pada saat pertemuan sperma dan sel telur sampai pada
masa dimana janin siap lahir. Dalam perhitungan medis ± 40 minggu (Masriroh, 2013).
Kehamilan berlangsung selama kurang lebih 40 minggu dimana dengan
perhutungan bahwa satu bulan terdiri dari 28 hari. Pada dua minggu pertama, hasil
konsepsi masih merupakan perkembangan dari ovum yang telah dibuahi oleh sperma,
minggu ke-3 sampai ke-6 disebut dengan embrio dan minggu ke-6 mulai disebut dengan
fetus. Perubaha-perubahan dan oogenesis terjadi pada beberapa periode kehamilan.
Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesiapan tumbuh kembang ibu hamil,
antara lain (Manuaba, 2010) :
a. Faktor Ibu
- Kesehatan ibu pada saat hamil
- Pernyakit yang menyertai selama kehamilan
- Penyulit kehamilan
- Kelainan pada uterus
- Kehamilan tunggal, ganda atau triplet
- Kebiasaan ibu selama kehamilan
b. Faktor Janin
- Jenis kelamin janin
- Penyimpangan genetik (kelainan kongenital, pertumbuhan yang abnormal)
- Infeksi intrauterin
c. Faktor Plasenta

Etiologi

Pada ibu hamil terjadi perubahan baik perubahan pertumbuhan/perkembangan fisik dan
juga perubahan pada perkembangan emosional ibu
1. Perubahan Pertumbuhan/Perkembangan Fisik
a. Perubahan pada Kulit
Pada ibu hamil akan terjadi hiperpigemntasi dimana terjadi kelebihan pigmen
ditempat tertentu. Terjadinya hiperpigmentasi pada daerah wajah, pipi, dan hidung
menngakibatkan wajah menyerupai topeng (kloasma gravidarum). Pada kulita area
sekita putting susu akan menghitam dan sekitar aerola juga akan menghitam. Pada
area perut akan terjadi stria gravidarum dimana terdapat dua jenis stria yaitu stria
livida (garis berwarna biru) dan stria albikan (garis berwarna putih). Hal ini terjadi
karena melanophrone stimulating hormone lobus hipofisis anterior dan pengaruh
kelenjar suprarenalis
b. Perubahan Kelenjar
Terjadinya pembesaran pada kelenjar gondok ibu sehingga menyebabkan lebher
wanita hamil tampak seperti pria. Tetapi perubahan ini tidak selalu terjadi pada
wanita hamil
c. Perubahan Payudara
Perubahan pada payudara selalu terjadi pada setiap wanita yang sedang hamil.
Perubahan ini terjadi karena semakin dekatnya dengan proses persalinan dan
payudara menyiapkan diri unutk memproduksi ASI/ makanan pokok untuk bayi.
Perubahan yang biasa terjadi seperti payudara membesar, tegang dan sakit, vena
dibawah kulit payudara membesar dan terlihat jelas, hiperpigmentasi.

d. Perubahan Perut
Mendekati masa persalinan maka perut akan semakin besar. Kehamilan usia tua,
perut akan tegang, muncul stria gravidarum dan pusat menonjol keluar.
e. Perubahan Alat Kelamin Luar
Tampak berwarna hitam kebiruan (tanda Chadwick) yang disebabkan karena
adanya kongesti pada peredaran darah.
f. Perubahan pada Tungkai
Pada wanita hamil akan timbul varises pada sebelah atau kedua tungkai. Pada usia
kandungan yang sudah tua, biasanya terjadi edema yang disebabkan karena
adanya tekanan dari uterus yang membesar pada vena femoralis kiri atau kanan
g. Perubahan Sikap Tubuh
Sikap tubuh ibu menjadi lordosis yang disebabkan karena perut yang semakin
membesar

Anda mungkin juga menyukai