Anda di halaman 1dari 7

001.

Pendahuluan

#ILMU PELAYARAN iyalah ilmu pengetahuan yang mengajarkan cara untuk melayarkan kapal
dari satu tempat ke tempat yang lain dengan aman dan ekonomis.

Untuk membawa sebuah kapal dari tempat tolak ke tempat tiba kita membutuhkan bermacam-
macam PENGETAHUAN NAVIGASI, yaitu:

1. NAVIGASI DUGA yaitu penentuan posisi kapal di peta yang di tentukan berdasarkan
penghitungan haluan dan kecepatan kapal
2. NAVIGASI DATAR yaitu penentuan posisi kapal di atas peta laut yang di tentukan
berdasarkan penilikan benda-benda bumi seperti gunung,tanjung,pulau,dll
3. NAVIGASI ASTRONOMI yaitu penentuan posisi kapal diatas peta laut yang di tentukan
berdasarkan perhitungan dari penilikan benda-benda Astronomi seperti
bulan,bintang,planet dan matahari
4. NAVIGASI ELECTRONIK yaitu penentuan posisi kapal di atas peta laut yang di tentukan
berdasarkan penilikan yang menggunakan alat-alat elektronik.
Dan keempat pengetahuan navigasi diatas berdasarkan ILMU PELAYARAN.

002.ILMU PELAYARAN
Dalam Ilmu Pelayaran hanya di bicarakan tentang Navigasi di permukaan laut. Dan dapat
menentukan posisi kapal dipermukaan laut diperuntukan pengetahuan dasar sebagai landasan
sistem penentuan posisi dipermukaan bumi. Untuk itu kita harus terlebih dahulu kita harus
memahami hal-hal yang berhubungan dengan bulatan angkasa dan permukaan bumi. Adapun
ilmu Pelayaran itu sendiri terdiri dari:

 ILMU PELAYARAN DATAR


 ILMU PELAYAAN ASTRONOMI
 HITUNG PELAYARAN

1. BUMI DAN KORDINAT- KORDINAT


BENTUK DAN BAGIAN-BAGIAN BUMI

003.BENTUK BUMI
Bumi adalah benda yang bergerak bebas dalam ruang angkasa, dan bentuknya bulat

004.BUKTI-BUKTI BAHWA BUMI BERBENTUK BULAT


1. Sebuah kapal datang mendekat mula-mula terlihat tiang lalu anjungannya kemudian
badan kapal tersebut.
2. Di tengah laut batas bagian yang nampak dari permukaan bumi berbentuk sebagian
lingkaran.
3. Pada saat gerhana bulan, bayangan bumi yang jatuh di bumi berbentuk busur lingkaran
atau lingkaran penuh.
4. Dari hasil pemotretan satelit menyatakan bahwa bumi berbentuk bulat 
005.PIPIHAN BUMI
Pada pengukuran berbagai lintang menujukan bahwa jari-jari bumi tidak semua sama panjang.
Hal ini membuktikan bumi tidak berbentuk bulat benar tetapi pipih pada kutub-kutubnya. Dengan
sendirinya bumi berbentuk elipsoid.
Menurut Hayford pipihan bumi adalah 1/297 x jari-jari katulistiwa.
a-b/n=297-296/297
a-b/a=1/297

006.MENIT-MENIT DERAJAH
Akibat dari pipihan bumi itu maka satu menit derajah pada lintang yang tinggi lebih panjang dari
lintang yang rendah.
1' derajah dikutub (90*) = 1861 meter
1' derajah dilintang 60*  = 1855 meter
1' derajah dilintang 45*  = 1852 meter
1' derajah dikatulistiwa   = 1843 meter

007.MIL LAUT
Satu mil laut ialah ialah nilai menengah dari panjangnya 1' derajat yang di ukur dengan satuan
panjang atau 1' dari keliling bumi.

1' derajat dikutub         = 1861 meter

1' derajat dikatulistiwa  = 1843 meter

Nilai menengah dari panjang 1' derajat adalah 1861 m + 1843 m / 2 = 1852 (360x60)

Keliling bumi          = 40.000.000 meter

Keliling bumi          = 360*

1 mil laut                = 40.000.000 / 360*

1 mil laut                = 40.000.000 / 21600 

1 mil laut                = 1851,851 meter

1 mil laut                = 1852 meter


007.LINTANG GEOGRAFIS DAN GEOSENTRIS

LINTANG GEOGRAFIS ialah sudut antara nominal pemilik dan bidang katulistiwa.


LINTANG GESENTRIS ialah sudut antara jari-jari bumi di tempat sipenilik dan bidang katulistiwa.

008.LINGKARAN-LINGKARAN DI BUMI
1. POROS BUMI ialah garis yang melalui pusat bumi dimana garis tersebut merupakan
sumbu putar bumi yang padanya bumi berputar selama satu hari atau 23 jam 56 menit 4
detik.
2. KUTUB KUTUB ialah titik potong antara permukaan bumi dengan poros bumi.
3. LINGKARAN BESAR ialah setiap lngkaran di bum yang titik pusat bumi dan jari-jarinya
sama panjang dengan jari-jaribumi.
4. LINGKARAN KECIL ialah setiap lingkaran di bumi yang titik pusatnya tidak berimpit
dengan titik pusat bumi dan jari-jainyalebih pendek dari jari-jari bumi.
5. KATULISTIWA ialah Lingkaran besar di bmi yang tegak lurus pada poros bumi dan
membagi bumi atas 2 bagian yang sama besar yait belahan bumi bagian UTARA dan
belahan bumi Selatan.
6. JAJAR ialah lingkaran-lingkaran kecil di bumi yang sejajar dengan katulistiwa.
7. DERAJAT ialah Lingkaran besar dibumi yang melalu kutub Utara dan Selatan.
8. LINGKARAN BUJUR ialah sebagian derajat dari kutub utara dampai kutub selatan.
9. DERAJAT PERTAMA ialah Lingkaran bujur yang melalui kora Grenwich.
009.JAJAR-JAJAR ISTIMEWA PEMISAH DAERAH IKLIM
Lingkaran balik MENGKARA : Jajar 23 1/2* Utara

Lingkaran balik JADAYAT      : Jajar 23 1/2* Selatan

Lingkaran balik Utara               : Jajar 66 1/2* Utara 

Lingkaran balik Selatan            : Jajar 56 1/2* Selatan

Keterangan: * = derajat

                    / = per

DAERAH TROPIS ialah daerah yang diapit oleh lingkaran balik Mangkara dan Jadayat

DAERAH SUB TROPIS ialah daerah yang diapit oleh lingkaran balik Mangkara dengan lingkaran
Kutub Utara. dan oleh lingkaran balik Jadayat dengan lingkaran Kutub Selatan.

DAERAH DINGIN ialah daerah antara Kutub Utara dengan lingkaran Kutub Utara dan daerah
antara lingkaran Kutub Selatan dengan Kutub Selatan.
KORDINAT DI BUMI

010.KOORDINAT DI BUMI

Untuk menunjukkan suatu titik di Bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur.

1. Garis lintang yaitu garis vertikal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan
garis katulistiwa. Titik di utara garis katulistiwa dinamakan Lintang Utara sedangkan titik di
selatan katulistiwa dinamakan Lintang Selatan.
2. Garis bujur yaitu horizontal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan titik nol di Bumi
yaitu Greenwich diLondon Britania Raya yang merupakan titik bujur 0° atau 360° yang
diterima secara internasional. Titik di barat bujur 0° dinamakan Bujur Barat sedangkan titik di
timur 0° dinamakan Bujur Timur.
 LINTANG SEBUAH TEMPAT ialah busur pada daerah yang melalui tempat tersebut
yang diukur dari katulistiwa sampai tempat tersebut.
 BUJUR SEBUAH TEMPAT ialah busur pada katulistiwa yang dihitung dari derajat
greenwich sampai daerah yang melalui tempat tersebut.   CATATAN
1. Lintang-lintang di atas katulistiwa adalah lintang-lintang utara, sedangkan lintang-lintang di
bawah katulistiwa adalah lintang-lintang selatan.
2. Lintang dihitung dari 0* (Katulistiwa) sampai 90* (Kutub).
3. Bujur-bujur dikiri derajat daerah Green yg lainwich adalah bujur-bujur Barat sedangkan bujur-
bujur dikanan derajat Greenwich adalah bujur Timur.
4. Bujur di hitung dari 0* (derajat Greenwich) sampai 180* (batas tanggal Internasional).     
 PERUBAHAN LINTANG  ialah dua buah tempat ialah busur pada derajat yang dihitung
dari jajar yang melalui tempat yang satu sampai pada jajar yang melalui tempat yang
lain.
 PERUBAHAN BUJUR  ialah dua buah tempat ialah bujur pada katulistiwa yang di hitung
dari derajat yang melalui tempat yang satu sampai derajat yang melalui tempat yang lain.
 LINTANG MENENGAH antara dua tempat ialah jajar yang letaknya tepat ditengah antara
dua buah derajat yangmelalui kedua tempat tersebut.
 BUJUR MENENGAH antara dua buah tempat ialah derajat yang letaknya ditengahan
tara dua buah derajat yang melalui empat itu.

011.PEMBAGIAN MATA ANGIN


1. CAKRAWALA SETEMPAT ialah bidang yang melalui mata penilik dan tegak lurus
terhadap normal sipenilik.
2. MAWAR PEDOMAN ialah gambaran cakrawala setempat yang dibagi dalam derajat dari
Utara melalui Timur sampai 360*

Anda mungkin juga menyukai

  • F3C4
    F3C4
    Dokumen15 halaman
    F3C4
    Abdul Haris
    100% (1)
  • Arti F1C8
    Arti F1C8
    Dokumen1 halaman
    Arti F1C8
    Abdul Haris
    Belum ada peringkat
  • Arti F1C2
    Arti F1C2
    Dokumen3 halaman
    Arti F1C2
    Abdul Haris
    100% (1)
  • Arti F1C1
    Arti F1C1
    Dokumen8 halaman
    Arti F1C1
    Abdul Haris
    Belum ada peringkat
  • SOLAS
    SOLAS
    Dokumen6 halaman
    SOLAS
    Abdul Haris
    Belum ada peringkat