Anda di halaman 1dari 2

MATERI KULIAH SEJARAH EROPA 12

September 2013 MIDDLE AGES (Abad


Pertengahan)
Penting !
Buku-buku yang harus dibaca: introduction to Medieval Europe, The Reinassance of Europe,
dan buku karya Heiss bab 1, 2, 3, dan 4  akan dibahas minggu depan, hari Selasa.
Rangkuman :
1. Eropa secara geografis terfokus pada dua hal, yang pertama adalah Kebudayaan Romawi-
Yunani yang terletak pada wilayah Italy (sekarang) dan yang kedua adalah peran sentral laut
Mediteranian sebagai penghubung benua ini dengan benua Afrika dan Asia.
2. European Civilization maksudnya adalah sebuah satu kluster kebudayaan, bukan hanya
sekedar ditilik dari segi geografisnya.
3. Eropa disebut juga sebagai The Western extension of Asia atau perluasan ke barat dari
benua Asia. Ia dianggap demikian karena Eropa hanyalah suatu benua kecil yanga ada di
ujung barat benua Asia yang begitu besar.
Meskipun wilayah benua eropa begitu kecil, namun benua ini memiliki pengaruh yang begitu
besar di seluruh dunia. Misalnya saja, Negara-negara di benua Eropa dianggap sebagai
Negara dengan peradaban maju terkait dengan kecanggihan teknologinya. Selain itu, bangsa-
bangsa Eropa terkenal dengan bangsa penjajah yang telah melancong hamper ke setiap sudut
dunia dan memiliki Negara-negara jajahan. Bahkan Benua Amerika dan Australia dipenuhi
oleh imigran yang berasal dari Eropa dan sekarang telah menjadi penduduk dominan di benua
tersebut.
4. Terdapat beberapa istilah seperti “Middle Eastern” atau “Near Eastern” bagi Negara India,
Persia dan Arab serta “Far eastern” bagi Negara China dan Jepang yang digunakan dari sudut
pandang letak geografis orang Eropa.
5. Berikut adalah Eropa berdasarkan entitas Kebudayaan, bukan sekedar geografisnya saja :
Ancient Mediterranean Tradition – terfokus pada kebudayaan Eropa di bagian dekat laut
Mediterania yaitu bangsa Romawi dan Yunani.
Graeco-Roman Tradition – merupakan kebudayaan Eropa klasik Yunani dan Romawi yang
berdasarkan pada [pemikiran dan gagasan yang muncul pada saat itu.
Judaco-Christian Tradition – kebudayaan Kristen tradisional yang masih terpengaruh wilayah
selatan mediterania dan juga kepercayaan yang dianut oleh bangsa Romawi.
Tradition of individualism socialism, limitation of state, social responsibility, revolt and
revolution – gagasan mengenai pemisahan individu dan Negara, kesejahteraan bersama, serta
hal-hal yang telah berhasil dibentuk setelah terjadinya berbagai pemberontakan dan revolusi.
6. Bangsa Viking (berada di Utara benua Eropa) dan Bangsa Romawi (berada di Selatan
benua Eropa) merupakan bangsa yang saling mempengaruhi. Meskipun dianggap barbar,
bangsa Romawi tetap mengadopsi cara-cara bangsa Viking bercocok-tanam. Tidak ada yang
lebih unggul antara bangsa Viking dan Romawi, namun kegemaran bangsa Romawi untuk
mengekspansi wilayahnya menjadikannya bangsa ini lebih dikenal daripada bangsa Viking.
7. MIDDLE AGES (antara abad ke-4 hingga abad ke-14)
Menurut Francesco Petrach “Middle Ages as an unfortunate period of decay between
Antiquity and New Period” – initiated by Humanist themselves. Hal ini karena mereka
membandigkan kejayaan antara jaman klasik (Antiquity) dan jaman pencerahan (New
Period).
Perlu diketahui bahwa istilah Middle Ages muncul pada akhir abad ke-14 saat jaman
Renaissance mulai muncul. Mereka merasa perlu member istilah atau label untuk menyebut
jaman sebelum mereka yang jauh berbeda jika dikategorikan dengan jaman klasik.
Middle Ages disebut sebagai jaman kegelapan hanya oleh orang-orang yang menginginkan
pembaharuan di dalam gereja (The Humanist). Mereka menganggap bahwa pada abad
pertengahan, hierarki gereja terhadap masyarakat begitu dominan dan absolute. Posisi
manusia yang sebelumnya ‘bebas’ menjadi ‘berada di bawah kekuasaan Tuhan’. Keabsolutan
gereja tercermin pada jabatan uskup yang sekaligus merangkap sebagai gubernur.
Namun berbeda lagi menurut Christophorus Cellarius dalam bukunya yang berjudul Historia
Medii Aevi pada tahun 1778. Menurutnya, meskipun tidak sebaik abad klasik dan abad
pencerahan, abad pertengahan juga memiliki banyak terobosan yang berguna bagi
perkembangan peradaban manusia khususnya di Eropa. Kemajuan tersebut antara lain di
bidang tata kota, arsitektur, music dan sastra. Buku tersebut merupakan buku pertama yang
membahas tentang sejarah pada abad pertengahan.
8. In the 19th century :
• The period called Middle Ages now viewed with curiosity and admiration !
• Middle ages  period of distinction, when europe grew up, building foundation of mentality
and economy.
• Even there is “Grammar School” to learn Latin and Greek language to study its ancient
culture and history, for example its poetry and rethoric.
• The best past of the Middle Ages is the ADMINISTRATION. Belum ada yang bisa
menandingi kerapihan dan ketelitian administrasi instansi Militer dan gereja dari abad
Pertengahan.
9. Arsitektur yang terkenal pada abad pertengahan adalah yang berjenis Gothic dan Neo-
Gothic, yaitu gedung-gedung besar yang atap dan menaranya menjulang tinggi. Tidak semua
bangunan di Eropa yang berarsitektur Gothic merupakan bangunan peninggalan abad
pertengahan, karena kita tahu bahwa di abad pencerahan orang-orang mulai mengagumi
banyak hal yang berhubungan dengan abad pertengahan.
Selain itu di dunia sastra, nama-nama seperti Heinrich Heine, Sir Walter Scott dan Victor
Hugo adalah nama-nama besar yang muncul pada abad pertengahan.

Diposkan 12th September 2013 oleh Rish Marzuki


0

Anda mungkin juga menyukai