By Setiadi
Petunjuk:
Silakan dibaca makalah ini, dan jawab soal yang ada dibagain bawah dan dikumpulkan pada jam
akhir sesuai jadual di ruang puket I.
A. Definis
Obat yang bekerja pada susunan saraf pusat memperlihatkan efek yang sangat luas (merangsang atau
menghambat secara spesifik atau secara umum). Umumnya semua obat yang bekerja pada SSP
menimbulkan efek dengan mengubah sejumlah tahapan dalam hantaran kimia sinap (tergantung kerja
transmitter)
Obat yang bekerja terhadap susunan saraf pusat berdasarkan efek farmakodinamiknyadibagi atas dua
golongan besar yaitu :
1. merangsang atau menstimulasi secara langsung maupun tidak langsung aktivitas otak, sumsum tulang
belakang beserta syarafnya.
2. menghambat atau mendepresi, yang secara langsung maupun tidak lansung proses- proses tertentu pada
aktivitas otak, sumsum tulang belakang dan saraf- sarafnya
Obat anestetik local umumnya yang dipakai adalah garam kloridanya yang mudah larut dalam air.
Persyaratan anestesi lokal :
Anestetik local dikatakan ideal apabila memiliki beberapa persyaratan sebagai berikut :
tidak merangsang jaringan
tidak mengakibatkan kerusakan permanen terhadap susunan saraf sentral
toksisitas sistemis rendah
efektif pada penyuntikan dan penggunaan locale.
mula kerja dan daya kerjanya singkat untuk jangka waktu cukup lama
larut dalam air dengan menghasilakan larutan yang stabil dan tahan pemanasan
Efek samping
Eek samping dari pengguna anestetik local terjadi akibat khasiat dari kardiodepresifnya (menekan
fungsi jantung ), mengakibatkan hipersensitasi berupa dermatitis alergi.
Penggolongan
Secara kimiawi anestetik local dibagi 3 kelompok yaitu:
Senyawa ester, contohnya prokain, benzokain, buvakain, tetrakain, dan oksibuprokain
Senyawa amida, contohnya lidokain, mepivikain, bupivikain,, cinchokain,
Semua kokain, semua obat tersebut diatas dibuat sintesis
Sediaan, indikasi, kontra indikasi dan efek samping
Bupivikain Indikasi : anestetik lokal
Etil klorida Indikasi : anestetik local,
efek samping : menekan pernafasan, gelisah dan mual
Lidokain Indikasi : anestesi filtrasi dan anestesi permukaan, antiaritmia
Efek samping : mengantuk
Benzokain Indikasi : anestesi permukaan dan menghilangkan rasa nyeri dan gatal
Prokain (novokain) Indikasi : anestesi filtrasi dan permukaanEfek samping : hipersensitasi
c Indikasi : anestesi filtrasi
Benzil alkohol Indikasi : menghilangkan rasa gatal, sengatan matahari dan gigi
Kontra indikasi : insufiensi sirkulasi jantung dan hipertensi Efek samping: menekan pernafasan
b. Anestetika Umum
Obat yang dapat menimbulkan suatu keadaan depresi pada pusat pusat syaraf tertentu yang bersifat
reversible, dimana seluruh perasaan dan kesadaran ditiadakan.
Beberapa syarat penting yang harus dipenuhi oleh suatu anestetik umum :
berbau enak dan tidak merangsang selaput lender
mula kerja cepat tanpa efek samping
sadar kembalinya tanpa kejang
berkhasiat analgetik baik dengan melemaskan otot-otot seluruhnya
Tidak menambah pendarahan kapiler selama waktu pembedahan
Efek samping
Hampir semua anestetik inhalasi mengakibatkan sejumlah efek samping yang terpenting diantaranya
adalah :
Menekan pernafasa,
paling kecil pada N2O,
eter dan trikloretiken·
Mengurangi kontraksi jantung, terutama haloten dan metoksifluran yang paling ringan pada eter
Merusak hati, oleh karena sudah tidak digunakan lagi seperti senyawa klor·
Merusak ginjal, khususnya metoksifluran
Penggolongan
Menurut penggunaannya anestetik umum digolongkan menjadi 2 yaitu:
1) Anestetik injeksi, contohnya diazepam, barbital ultra short acting ( thiopental danheksobarbital )
2) Anestetik inhalasi diberikan sebagai uap melalui saluran pernafasan. Contohnya eter, dll.
b. Obat yang menstimulasi fungsi psikis terhadap susunan saraf pusat, dibagi 2 yaitu :
1) Anti Depresiva,
Obat Anti Depresan, yaitu obat yang dapat memperbaiki suasana jiwa dapat menghilangkan atau
meringankan gejala-gejala keadaan murung yang tidak disebabkan oleh kesulitan sosial, ekonomi
dan obat-obatan serta penyakit.
Secara umum anti depresiva dapat memperbaiki suasana jiwa dan dapat menghilangkan gejala-
gejala murung dan putus asa. Obat ini terutamadigunakan pada keadaan depresi, panic dan fobia.
Anti depresiva dibagi dalam 2 golongan :
Anti depresiva generasi pertama, seringkali disebut anti depresiva trisiklis dengan efek
samping gangguan pada system otonom dan jantung. Contohnya imipramin dan amitriptilin.
Anti deprisiva generasi kedua, tidak menyebabkan efek anti kolinergik dan gangguan jantung,
contohnya meprotilin dan mianserin.
2) Psikostimulansia yaitu obat yang dapat mempertinggi inisiatif, kewaspadaan dan prestasi fisik dan
mental dimana rasa letih dan kantuk ditangguhkan, memberikan rasa nyaman dan kadang perasaan
tidak nyaman tapi bukan depresi. Obat ini mengacaukan fungsi mental tertentu seperti zat-
zat halusinasi, pikiran, dan impian/ khayal
4. Obat Antiepileptika
Obat yang dapat menghentikan penyakit ayan, yaitu suatu penyakit gangguan syaraf yangditimbul secara
tiba-tiba dan berkala, adakalanya disertai perubahan-perubahan kesadaran.Penyebab antiepileptika :
pelepasan muatan listrik yang cepat, mendadak dan berlebihan padaneuron-neuron tertentu dalam otak yang
diakibatkan oleh luka di otak( abses, tumor,anteriosklerosis ), keracunan timah hitam dan pengaruh obat-obat
tertentu yang dapatmemprovokasi serangan epilepsi.
5. Obat Antikonvulsan, yaitu obat mencegah & mengobati bangkitan epilepsi. Contoh : Diazepam,
Fenitoin,Fenobarbital, Karbamazepin, Klonazepam.
6. Obat Pelemas otot / muscle relaxant, yaitu obat yg mempengaruhi tonus otot
b. Analgetik Narkotik
Khusus digunakan untuk menghalau rasa nyeri hebat, seperti frakturdan kanker. Nyeri pada kanker
umumnya diobati menurut suatu skema bertingkat empat, yaitu:
1) Obat perifer (non Opioid) peroral atau rectal; parasetamol, asetosal.
2) Obat perifer bersama kodein atau tramadol.
3) Obat sentral (Opioid) peroral atau rectal
4) Obat Opioid parenteral
Tugas:
Soal:
1. Obat yang bekerja terhadap susunan saraf pusat berdasarkan efek farmakodinamiknyadibagi
atas dua golongan besar
a. sebutkan dua golongan besar tersebut :
b. berikan beberapa contoh obat yang merangsang aktivitas otak
c. berikan beberapa contoh obat yang menghambat aktivitas otak
2. Berdsarkan klasifikasi obat yang bekerja terhadap SSP dapat dibagi dalam beberapa golongan
besar, sebutkan :
3. obat yang digunakan untuk menghilangkan rasa sakit dalam bermacan-macam tindakan
operasi disebut: Obat Anestetik
4. suntikan yang diberikan ditempat yang dibius ujung-ujung sarafnya,misalnya pada daerah
kulit dan gusi saat melakukan tindakan maka yang paling cocok adalah anestetik :
Anestetik filtrasi
5. secara local untuk melawan rasa nyeri dan gatal, misalnya larutan atau tablet hisap untuk
menghilangkan rasa nyeri di mulut atau leher, tetes mata untuk mengukur tekanan okuler
mata atau mengeluarkan benda asing di mata, maka yang paling cocok adalah memakai
anestetik golongan : anestetik permukaan
11. obat yang dapat mempertinggi inisiatif, kewaspadaan dan prestasi fisik dan mental dimana rasa letih
dan kantuk ditangguhkan, memberikan rasa nyaman dan kadang perasaan tidak nyaman tapi bukan
depresi disebut : B
a. anti depresive
b. psikostimulansia
c. antiepileptika
d. anti konvulsan
e. analgesik