ELUDASI STRUKTUR ANORGANIK ZEOLITE DAN CLAY

Zeolit adalah polimer tetra hedra [TO4]n dari silika alumina yang tertata secara tertentu

Rasio silika / alumina terstruktur menentukan sifat zeolite. Jika rasio Si/Al membesar, maka
makin hidrophobik (basa). Jika rasio Si/Al mengecil, maka makin hidrofilik (asam).
Macam-Macam Struktur Zeolite

Tahapan proses pembentukan stuktur primer dan sekunder zeolite

TETRA HEDRAL TO4 (T = Si atau Al ) melalui Jalinan internal membentuk Primary
Building Uniit (PBU) melalui jalinan internal membentuk HEDRA Secondary Building Uniit
(SBU) melalui jalinan internal membentuk POLI HEDRA.

Spektra Infra Merah padatan Zeolite

Keterangan spektra IR Zeolite:
Garis tebal: Tetrahedral internal (tidak sensitif struktur, sensitif komposisi kimia, rasio Si/Al)
Garis putus-putus: Jalinan Eksternal (sensitif struktur, tidak sensitif komposisi kimia)
Pada tetrahedral internal memiliki jenis vibrasi regangan asimetris pada panjang gelombang
1250-950 cm-1, regangan simetris pada panjang gelombang 650-720 cm-1, dan Bend T-O pada
panjang gelombang 420-500 cm-1. Pada jalinan internal terdapat 4 jenis vibrasi yaitu,
regangan simetris pada panjang gelombang 750-820 cm-1, regangan asimetris pada panjang
gelombang 1050-1150 cm-1, cincin ganda di 500-650 cm-1, dan pori teruka di 300-420 cm-1.
SPEKTRA IR ZEOLIT SINTETIK
Zeolit-A merupakan tipe zeolit sintetik dengan nilai rasio Si/Al rendah yaitu 1 atau
mendekati 1

Pola Spektra FTIR pada Zeolit A Daftar bilangan gelombang pada

dan Sampel ZA sampel Zeolit-A dan standar
zeolit-A
 Berdasarkan hasil IR Zeolit A dan sampel ZA, daerah serapan sekitar 1.000 – 950
cm-1 menunjukkan adanya vibrasi ulur asimetri dari Si―O dan Al―O dari kerangka alumino
silikat. Serapan pada daerah ini ditunjukkan oleh semua zeolit hasil sintesis. Vibrasi ulur
simetri Si―O dan Al―O muncul pada daerah serapan sekitar 600 – 700 cm-1. Pada standar
spektra infra merah zeolit-A menunjukkan dua puncak, sedangkan pada sampel ZA hanya
menunjukkan satu puncak saja. Hal ini terjadi karena keberadaan senyawa lain selain zeolit-A
dalam sampel tersebut.
Salah satu karakter zeolit adalah memiliki double ring yang ditunjukkan dengan
munculnya serapan pada daerah 600 – 550 cm -1. Pada struktur zeolit terdapat jalinan internal
dan jalinan eksternal. Double ring ini merupakan jalinan eksternal antara lapisan zeolit satu
dengan lainnya.
Vibrasi tekuk dari Si—O dan Al—O pada kerangka aluminosilikat pada zeolit muncul
pada daerah serapan sekitar 400 cm-1. Adanya vibrasi ulur dan vibrasi tekuk dari Si—O dan
Al—O menunjukkan telah terbentuknya kerangka aluminosilikat pada sampel tersebut.
SPEKTRA IR CLAY SINTETIK
Struktur Clay Struktur IR Montmorillonite Sintetik

Spektrum IR montmorillonit sintetik sebagai fungsi dari humidity relative (RH).

Sinyal ATR menunjukkan pita vibrasi air (peregangan O-H dan pembengkokan H 2O)
meningkatkan RH. Pada panjang gelombang ≈3700 cm -1 terjadi isolasi MgO-H (stretching)
dengan intensitas sinyal medium. Pada panjang gelombang 3000-4000 cm-1 terdapat gugus O-
H (stretching) dengan intensitas yang kuat/medium. Pada 1630 cm -1 terdapat ikatan H2O
dengan intensitas medium, di 950-1115 cm-1 terdapat peregangan asimetris ikatan Si-O-Si
dengan intensitas kuat/medium, di 843-920 cm -1 terdapat deformasi O-H yang terhubung
dengan kation (intensitas kuat/medium). Pada 798 cm-1 ikatan Si-O terdeformasi tegak lurus
terhadap sumbu optik (intensitas lemah). Pada 527 cm-1 terjadi peregangan Mg-O.