Anda di halaman 1dari 1

Latar belakang.

Saat ini Indonesia merupakan produsen minyak kelapa sawit tertinggi di dunia,dengan meningkatnya
kepedulian terhadap penipisan bahan bakar fosil dan emisi CO2 menciptakan kebutuhan mendesak untuk
substitusi biofuel.
Dan juga Meningkatnya jumlah penumpang penerbangan setiap tahun dapat menyebabkan peningkatan
masalah emisi CO2 di mana saat ini sektor penerbangan telah mencakup 2% dari emisi CO2 dunia
sehingga dengan mengolah minyak sawit mentah (CPO) di kilang minyak sawit. Dari kilang fisik,
dihasilkan produk sampingan yang tidak dapat dimakan, yang disebut palm fatty acid distillate (PFAD)
yang berpotensi menjadi bahan baku yang menjanjikan untuk sintesis bioavtur karena kandungan asam
lemak bebasnya yang tinggi dengan Jalur oil-to-jet adalah rute yang memungkinkan untuk menghasilkan
bioavtur dari PFAD, yang mencakup proses hydrotreating,hydrocracking,dengan menggunakan metode
proses hydrotreating dan hydrocracking dapat disimpulkan bahwa PFAD adalah bahan baku yang
menjanjikan untuk bioavtur.

Anda mungkin juga menyukai