Anda di halaman 1dari 1

Desain berkelanjutan

Aga Khan Award 2016

Digagas oleh aga khan iv berawal dari minat pangeran pada ekologi, mendirikan yayasan bellerive 1970
jadi cikal bakal aga khan award 1977.

Tujuan nya dalam jalur rancangan kontemporer, pemukinman, pengembangan, dan peningkatan
lingkungan , restorasi, konservasi area, termasuk juga arsitektur landscape dan pengembangan
lingkungan.

Zaidan Fajrul F./ 1812164023 Dari yang saya amati, video tersebut adalah sebuah kontes arsitektural
urban, terdapat aspek utama yang tampak pada kontes ini yaitu :

1. Bentuk : Dari setiap bangunan mengeluarkan bentuk- bentuk yang ekspresif mengidentitaskan
arsiteknya dalam menerapkan ke sebuah bangunan,
 Masjid Bait Ur Rauf oleh marina tabassam sangat terlihat bangunan nya memiliki rasa empati
dan simpati tinggi terhadap lingkungan sekitar . bentuk gak macam-macam ( sederhana ) namun
fungsi nya tetap ada dan levelnya diatas dari bentuk itu sendiri “ this is sustainable design”.
 “ Issam fares institute “ memang mencirikan sekali karya Zaha Hadid Bentuknya nya aneh, tidak
beraturan, dan terkesan kacau. Strukturnya seperti mau runtuh. Tidak jelas mana bagian depan
dan belakang. Itulah bangunan berarsitektur dekonstruksi. Sangat berbeda dengan arsitektur
modern, yang serba teratur dan banyak menggunakan bentuk-bentuk geometris dan kotak-
kotak sederhana . Mendobrak kemonotonan arsitektur dekosntruksi muncul sebagai bentuk
penolakan terhadap kaidah dan standar arsitektur modern yang berlaku.
 Pada pemenang 4 “ super kilen” Copenhagen Denmark sebuahh landscape ruang publik yang
Ramah akan semua kalangan , pop mendominasi karya lanskap ini.
 “Tabiat pedestrian Bridge” di Teheran menunjukan ke dinamisan bentuk, irama dan absolut.

Kelompok 6

Anda mungkin juga menyukai