Kesehatan merupakan bagian terpenting dalam kehidupan manusia, sehat sevara jasmani dan rohani, tidak terkecuali pada ibu hamil. Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian dari kesehatan secara menyeluruh, karenanya pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut yang baik dan benar sangat mendukung terwujudnya kesehatan gigi dan mulut termasuk kesehatan ibu hamil padaumumnya. Berdasarkan data Riskessas Kementerian Kesehatan tahun 2013, prevalensi masalah kesehatan gigi mulut adalah 25,9%, dengan prevalensi karies aktif sebesar 53,7%, oleh karena itu pemeliharaan gigi bagi ibu hamil termasuk yang harus diperhatikan dan ditingkatkan baik melalui kegiatan upaya kesehatan berbasisi masyarakat (UKBM) serta upaya yang dilakukan puskesmas. Berdasarkan kebijakan pemerintah melalui Undang- Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan dinyatakan bahwa pelayanan kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian yang harus dilaksanakan. Untuk mencapai kesehatan gigi dan mulut yang optimal pada ibu hamil, bayi, anak balita, dan anak usia pra sekolah maka harus dilakukan perawatan secara berkala. Perawatan dapat dimulai dengan memperhatikan konsumsi makanan, pembersihan plak dan sisa makanan yang tersisa dengan menyikat gigi secara teratur dan benar, pembersihan karang gigi, penambalan gigi yang berlubang, dan pencabutan gigi yang sudah tidak bisa dipertahankan lagi oleh dokter gigi, serta kunjungan berkala ke dokter gigi baik ada keluhan ataupun tidak ada keluhan. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, maka akan dicapai suatu kesehatan gigi dan mulut yang optimal yang akan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana inovasi program yang dapat digunakan untuk menurunkan angka karies gigi pada anak balita, pra sekolah dan sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sukarami tahun 2018, 2019
1.3 Tujuan Inovasi Program
1.3.1. Tujuan Umum Mengetahui inovasi program yang dapat digunakan untuk menurunkan angka karies gigi pada anak balita, pra sekolah dan sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sukarami tahun 2018, 2019
1 2
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengetahui target pencapaian cakupan angka penurunan karies gigi pada anak balita, pra sekolah dan sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sukarami tahun 2018, 2019 2. Mengetahui penyebab masalah tingginya angka karies gigi pada anak balita, pra sekolah dan sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sukarami tahun 2018, 2019 3. Mengetahui dan menerapkan alternatif inovasi penyelesaian masalah tingginya angka karies gigi pada anak balita, pra sekolah dan sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sukarami tahun 2018, 2019
1.4 Manfaat Inovasi
1.4.1. Bagi Tenaga Kesehatan Penulisan inovasi program ini dapat menambah pengetahuan dan kemampuan menganalisis serta memecahkan masalah yang ada, baik dalam bentuk peningkatan upaya penyelesaian masalah yang sudah ada atau dengan melakukan aksi kerja yang nyata.
1.4.2. Bagi Puskesmas
Penulisan inovasi program ini dapat menjadi pertimbangan dalam memaksimalkan upaya kegiatan dan program penurunan angka karies gigi pada anak balita, pra sekolah dan sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sukarami
1.4.3. Bagi Masyarakat
Penulisan inovasi program ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan lebih memahami tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut anak balita, pra sekolah dan sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sukarami