NIM: 11194692011006
NIM : 11194692011006
A. Pengkajian Keperawatan
Tujuan pengkajian pada lansia adalah untuk mengidentifikasi kekuatan dan
keterbatasan klien sehingga intervensi yang efektif dan tepat dapat diberikan untuk
meningkatkan fungsi optimal dan mencegah ketidakmampuan dan ketergantungan.
Pengkajian keperawatan pada lansia terdiri dari pengkajian riwayat kesehatan,
pengkajian status fungsional, pengkajian status kognitif dan afektif, pengkajian status
sosial.
1. Pengkajian Lansia
a. Identitas klien
Nama : Ny. P
Umur : 85 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku : Jawa
Agama : Kejawen
Status Perkawinan : Janda
Pendidikan : Tidak sekolah
Pekerjaan : IRT
Alamat : Kelurahan sungai lulut RT 5
c. Riwayat Keluarga
Genogram :
px
.
Keterangan:
:Laki – laki :Perempuan meninggal
:Laki – laki meninggal : Pasien
:Perempuan :Garis serumah
f. Kebiasaan sehari-hari
1) Biologis
a) Pola makan :
Frekuensi makan 3x sehari, Nasi, lauk dan sayuran yang berkuah,
makanan selingan buah atau pudding. Dengan disediakan oleh
keluarga dirumah .
b) Pola minum :
Minuman sehari hari air putih dengan frekuansi sekitar 5 sampai 7 gelas
sehari
c) Pola tidur :
Pola tidur tidak teratur karena tidur sebentar akan terbangun, malam hari
sering terganggu, bila sudah terbangun dari tidur maka Ny.P akan sulit
untuk tidur Kembali.
d) Pola eliminasi (BAB/BAK) :
Frekuensi BAB/ BAK normal, tidak ada keluhan saat BAB/ BAK, konsistensi
feses normal, warna feses/ urin ; normal.
e) Aktifitas sehari-hari :
Tidak ada Kegiatan khususyang dilakukan kecuali bersih2 rumah, kegiatan
yang dilakukan sehari-hari,mandi, gosok gigi, dilakukan secara mandiri,
skala aktivitas lamban.
Rekreasi : menonton TV di rumah
Kegiatan diluar panti : tidak ada kegiatan yang dilakukan di luar rumah
2) Psikologis
a) Keadaan emosi :
Kondisi emosibaikdan normal ,Ny. P akan senang sekali bila di ajak
berbicara. Bila Tn. P lama tidak berkunjung maka Ny. P akan mengalami
depresi. Menantu dan cucu yang akan mengjak bicara Ny.P untuk
mengatasi depresi dan kecemasannya.
b) Perasaan saat menghadapi masalah/ penyakit : Bila mengalami masalah
Kesehatan akan mengeluhkan dengan Tn. P atau cucunya
3) Sosial
a) Dukungan keluarga :
Keluarga dalam satu rumah saling memperhatikan keadaan Kesehatan
Ny.P.
b) Hubungan antar keluarga :
Tidak ada permasalahan yang khusus hanya hanbatan komunikasi karena
Ny. P yang mengalami gangguan pendengaran dan menggunakan Bahasa
jawa sedangkan keluarga serumah menggunakan Bahasa Banjar.
c) Hubungan dengan orang lain :
Tidak ada hambatan yang berarti
4) Spiritual/ Kultural
a) Pelaksanaan ibadah :
Kegiatan ibadah tidak dilakukan karena menganut kejawen
b) Keyakinan tentang kesehatan :
Ny.P meyakini penyakit dideritanya akan sembuh, bila mengalami sakit akan
segera melaporkan keluhannya ke keluarga di rumah agar segera mendapat
tindak lanjut misalnya dibawa ke Puskesmas atau ke dokter.
g. Pemeriksaan fisik
1) Kondisi pasien dan tanda-tanda vital
a) Keadaan umum : Baik, kalau berjalan pasien tampak menggunakan
Kruk, atau berjalan dengan cara ngesot
b) Kesadaran : Kompos mentis
o
c) Suhu : 36,2 C
d) Nadi :75 x/menit
e) Tekanan darah : 130/80 mmHg
f) Pernafasan : 22 x/menit
g) Tinggi badan : 137 cm
h) Berat badan : 42 kg
i) IMT :
2) Pengkajian head to toe
a) Kepala
Kebersihan : bersih karena rutin setiap hari keramas
Kerontokan rambut : ada , telihat dilantai beberapa helai rambut
Warna : warna rambut, putih
Tekstur rambut : halus
Keluhan : ada gatal karena ketombe
b) Mata
Pupil : refleks cahaya ada
Konjungtiva : tidak anemis
Sklera : tidak ikterik
Strabismus : tidak
Penglihatan :rabun mata sebelah kiri karena ada katarak
Peradangan : tidak ada peradangan
Riwayat katarak : ada jelaskan mata sebelah kanan mengalami
katarak, Ny.P tidak mau di operasi karena takut.
Nyeri tekan : tidak ada peradangan disekitar mata
Kacamata : tidak menggunakan kacamata
Keluhan : mata kadang berair
c) Hidung
Kondisi hidung : Bersih tidak ada tampak kotoran dari hidung
Bentuk : simetris
Peradangan : tidak ada tampak meradang atau pilek
Penciuman : tidak ada gangguan penciuman karena bisa
mengetahui bau ikan yang katanya amis
Pernafasan cuping hidung : tidak ada
Nyeri tekan : tidak ada mengalami sinusitis
Obstruksi : tidak ada
Keluhan : pasien tidak sedang mengalami flu
d) Mulutdantenggorokan
Kebersihan : baik karena sering berkumur-kumur
Mukosa : lembab
Peradangan/stomatitis : tidak tampak peradangan
Lidah : tidak tampak lidak keputihan
Gigi : ompong semua gigi tidak tampak
Radang gusi : tidak ada mengeluh nyeri saat makan
Karies : tidak, karena sudah ompong
Lesi : tidak, karena tidak ada mengeluh nyeri dimulut
Kesulitan mengunyah : ya, karena gigi ompong
Kesulitan menelan : ya bila makanan yang disajikan keras dan padat
Keluhan : tidak ada keluhan
e) Telinga
Kebersihan : bersihtidak tampak kotoran telinga
Peradangan : tidak tampak ada peradangan
Obstruksi : tidak ada
Pendengaran : pendengaran terganggu karena pernah luka
peradangan ditelinga kiri yg sudah sembuh
Keluhan :tidak ada keluar cairan telinga
f) Leher
Pembesaran kelenjar thyroid : tidak ada
JVP : tidak ada
Kaku kuduk : tidak ada
Nyeri tekan : tidak mengalami nyeri tekan
Benjolan/massa : tidak tampak ada benjolan
Keluhan : tidak ada mengeluh sakit tengkuk
g) Dada
Inspeksi : Dada tampakbersih, bentuk dada normal chest
Perkusi : paru (sonor / redup), batas paru, jantung (pekak/
redup), batas jantung
Palpasi : massa / pergerakan rongga dada, fremitus kanan
kiri, iktus cordis
Auskultasi : suara paru (vesikuler / wheezing / ronkhi) suara
jantung (s1 s2 tunggal, suara tambahan/ mur mur)
Keluhan : nyeri / ketidaknyamanan dada/ sesak saat aktivitas
h) Abdomen
Inspeksi : Tampak bersih, bentuk simetris, warna kulit coklat,
tidak tampak lesi, lukajahitan.
Auskultasi : bising usus ... kali / menit
Palpasi : tidak ada massa, tidak mengalami asites, turgor
kulit kembali sebelum 2 detik
Perkusi : pekak
Keluhan : tidak ada mengeluh kembung, atau nyeri
i) Genetalia
Kebersihan : bersih
Haemoroid : tidak ada hemoroid
Infeksi : tidak ada keluhan infeksi
Menstruasi : sudah masa menopouse
Keluhan : tidak ada keluhan gatal/ bau/ inkontinensia/
konstipasi
Keterangan
4 : mampu melakukan aktifitas dengan lengkap
3 : mampu melakukan aktifitas dengan bantuan
2 : mampu melakukan aktifitas dengan bantuan maksimal
1 : tidak mampu melakukan aktifitas
Nilai
42-54 : mampu melakukan aktifitas
28-41 : mampu melakukan sedikit bantuan
14-27 : mampu melakukan bantuan maksimal
14 : tidak mampu melakukan
NILAI
No KRITERIA KETERANGAN
BANTUAN MANDIRI
1 Makan 5 10 10
2 Berpindah dari kursi roda ke 15
5-10 15
tempat tidur, sebaliknya
3 Kebersihan diri, mencuci
muka, menyisir, mencukur dan 0 5 5
menggosok gigi
4 Aktivitas di toilet (menyemprot, 10
5 10
mengelap)
5 Mandi 0 5 5
6 Berjalan di jalan yang datar
(jika tidak mampu jalan / 15
10 15
melakukannya dengan kursi
roda)
7 Naik turun tangga 5 10 5
8 Berpakaian termasuk 10
5 10
mengenakan sepatu
9 Mengontrol BAB 5 10 10
10 Mengontrol BAK 5 10 10
Total 95
Penilaian:
0 – 20 : Ketergantungan
21 – 61 : Ketergantungan berat/ sangat ketergantungan
62 – 90 : Ketergantungan moderat
91 – 99 : Ketergantungan ringan
100 : Mandiri
2) Pertanyaan tahap 2
a) Keluhan >3 bulan atau >1 kali dalam sebulan
b) Ada masalah atau banyak pikiran
c) Ada gangguan atau masalah dengan orang lain
d) Menggunakan obat tidur/penenang atas anjuran dokter
e) Cenderung mengurung diri
Jika >1 atau = 1 jawaban “ya”, maka ada masalah
gangguan emosional.
Gangguan emosional
Kesimpulan:Gangguan emosional
Analisis Hasil
Skor salah (0 – 2) : Fungsi intelektual utuh
Skor salah (3 – 4) : Kerusakan intelektual ringan
Skor salah (5 – 7) : Kerusakan intelektual sedang
Skor salah (8 – 10) : Kerusakan intelektual berat
d. Perintahkan pada
klien untuk hal berikut (bila
aktifitas sesuai perintah nilai satu
poin).
“tutup mata anda”
e. Perintahkan kepada
klien untuk menulis kalimat atau
menyalin gambar.
Klien menulis/ menggambar
Total nilai 30
Interpretasi hasil
> 23 : aspek kognitif dari fungsi mentak baik
18 – 22 : kerusakan aspek fungsi mental ringan
0 – 17 : terdapat kerusakan fungsi mental berat
Kesimpulan: tidak bisa dikaji karena tidak bisa baca tulis dan hambatan
bahasa
Keterangan:
Lingkari pilihan jawaban berdasarkan pernyataan klien
Skor : hitung jumlah jawaban yang bercetak tebal
Setiap jawaban bercetak tebal mempunyai nilai 1
Skor antara 5 – 9 menunjukkan kemungkinan besar depresi
Skor 10 atau lebih menunjukkan depresi
Keterangan:
Skor < 14 : Resiko tinggi terjadinya ulkus diabetikum
Skor < 12 : Peningkatan risiko 50 kali lebih besar terjadinya ulkus diabetikum
Skor 12 – 13 : Resiko sedang
Skor > 14 : Resiko kecil
o. Informasi Penunjang
1) Diagnosa Medis
SNH
2) Hasil laboratorium
Tidak ada pemerksaan laboratorium
3) Terapi medis
Arcavit 1x 1 tablet/hari
Parasetamol 500mg / KP bila mengalami nyeri
4) Keadaan lingkungan
Pencahayaan ruangan dan kamar bagus, kondisi lantai keramik, keadaan
lantai kering, jarak ke kamar mandi/ toilet dekat, tidak terdapat handrail atau
pegangan di kamar mandi/ toilet, penggunaan WC duduk
B. Data Fokus
Data subjektif :
Ny.P mengeluh lamban untuk melakukan aktifitas,
mengeluh mata kanan tidak bisa melihat, dan ada
gatal di punggung kaki kiri yang tidak bisa digerakkan.
Data Objektif :
Ny. P , kalau berjalan terseret-seret, kalau mau berdiri perlu dibantu dengan
kruk,
Kulit dikaki tampak lebih gelap yang gatal.
Mata kanan tampak putih dan tidak bisa melihat.
Saat diajak bicara Ny. P tidak pernah bisa menjawab dan keluar dari arah
pertanyaan.
Sering melakukan aktifitas saat malam hari.
C. Analisa Data
No Data Masalah Etiologi
1 DS:
DO:
2 DS:
DO:
3 DS:
DO:
E. Perencanaan Keperawatan
No Diagnosa Keperawatan Tujuan (NOC) Intervensi (NIC)
Label: Label :
Tujuan:
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
selama … x …. maka
masalah …….. dapat/
belum teratasi
Kriteria hasil:
G. Catatan Perkembangan
No. Tgl/ jam Evaluasi Catatan Perkembangan Paraf
Dx
S:
O:
A:
P:
Lampiran 14. Resume Keperawatan Lansia Sebagai Individu
PENGKAJIAN
A. Identitas Klien
1. Nama : ......................................................................................
2. Jenis Kelamin : ......................................................................................
3. Umur : ......................................................................................
4. Alamat : ......................................................................................
5. Agama : ......................................................................................
6. Suku/Bangsa : ......................................................................................
7. Diagnosa Medis : ......................................................................................
8. Tanggal Pengkajian : ......................................................................................
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
3. Riwayat Penyakit Dahulu
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
4. Riwayat Penyakit Keluarga
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………….
D. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum :
2. Kesadaran :
o
3. Tanda-tanda vital : TD mmHg S C
N x/menit R x/menit
4. BB, TB dan IMT : BBkg
TB cm
IMT…………………..
5. Pengkajian fisik
a) Kepala :
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
b) Dada :
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
c) Abdomen :
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
d) Ekstrimitas :
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
e) Genitalia :
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
E. Pemeriksaan Penunjang
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
F. Program Terapi
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
DATA FOKUS (diisi data yang bermasalah dari hasil pengkajian)
A. Data Subjektif
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
B. Data Objektif
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
ANALISA DATA
DATA MASALAH ETIOLOGI
DS:
DO:
E. Evaluasi
S : ………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
O : ………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
A : ………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………
P: …………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
(…………………………)