KB : sterilisasi pomeroy
Anamnesis : G4P3A0 merasa hamil 9 bulan datang dengan keluhan tekanan darah tinggi sejak 5 jam
SMRS saat kontrol di bidan dikatakan bahwa TD 160/90 mmHg. riwayat memiliki tekanan darah tinggi
sebelum dan selama kehamilan diakui. Keluhan pandangan kabur, nyeri kepala hebat, dan nyeri ulu hati
disangkal pasien. Mules-mules yang semakin sering dan bertambah kuat disangkal. Keluar cairan
banyak dari jalan lahir disangkal. Gerak anak masih dirasakan ibu. Riwayat penyakit kronis lainnya
disangkal. Karena keluhannya pasien berobat ke klinik lalu dirujuk ke RSHS.
USG EMG: Tampak janin tunggal hidup letak kepala. Biometri sesuai usia kehamilan 35-36 minggu;
ketuban cukup , plasenta berinsersi di posterior, TBBA …. gr.
Dk/ G4P3A0 gravida 35-36 minggu; hipertensi kronis diperberat pre eklampsia
Terapi :
- Admission test
- Rawat terminasi kehamilan dengan misoprostol 50 mcg per fornix posterior (I 02:00)
- MgSO4 20% 4 gr dalam 100 cc RL (loading dose) habis dalam 15 menit
- MgSO4 20% 10 gr dalam 500 cc RL (maintenance dose) 20 tpm
- Metildopa 3x500mg
- Nifedipin 3x10 mg
- Pemeriksaan lab darah Lengkap
- Observasi KU, TTV, BJA
- Informed consent pasien dan keluarga
KB : sterilisasi pomeroy
Dk/ P4A0 partus prematurus dengan seksio sesarea atas indikasi gawat janin; hipertensi kronis
yang diperberat pre eklampsia
MR : 0001800832
MRS :23/11/2019 (18:50)
Anamnesis : G1P0A0 merasa hamil 1,5 bulan datang dengan keluhan nyeri perut yang dirasakan sejak
2 minggu SMRS dan semakin memberat dalam 4 hari terakhir. Keluhan disertai dengan pendarahan
dari jalan lahir yang dirasakan sejak 2 minggu SMRS pendarahan berupa bercak. Keluar jaringan
seperti daging dan telur ikan disangkal. Riwayat keputihan dan nyeri saat BAK disangkal. Riwayat
penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi, kencing manis, asma dan jantung disangkal. Pasien
sebelumnya dirawat di RS advent selama 4 hari dan dilakukan pemeriksaan USG dengan hasil kesan
kehamilan ektopik karena keluhannya pasien berobat ke RSHS. Keluhan demam dan muntah
sebelumnya disangkal.
KB: -
Nyeri goyang
Portio +
Corpus uteri
Bentuk
Ginekologi
Dengan
Konsistensi
Normal
Kavum douglas
menonjol
Tampak masa
Dikanan ukuran
6x6x4 cm
Inspekulo:
Fluor (-)
fluksus (+)
Portio tenang
USG EMG: uterus densitas homogen. GS intrauterine (-), cairan bebas +. tampak masa kompleks
dikanan uterus ukuran 6 x 6 x 4 cm
Terapi :
KB : sterilisasi pomeroy
Anamnesis : G6P4A1 merasa hamil 8 bulan datang dengan keluhan tekanan darah tinggi sejak 1 bulan
SMRS saat kontrol di puskesmas dikatakan bahwa TD 150/… mmHg dan rutin minum obat penurun
tekanan darah tinggi. riwayat memiliki tekanan darah tinggi sebelum dan selama kehamilan disangkal.
Keluhan pandangan kabur, nyeri kepala hebat, dan nyeri ulu hati disangkal pasien. Pasien sebelumnya
dirawat di RSUD cililin dan telah mendapatkan obat pematangan paru sebanyak 4x. Mules-mules yang
semakin sering dan bertambah kuat disangkal. Keluar cairan banyak dari jalan lahir disangkal. Gerak
anak masih dirasakan ibu. Riwayat penyakit kronis lainnya disangkal. Karena keluhannya pasien
berobat ke RSUD cililin namun karena perlu konsil SpJP lalu dirujuk ke RSHS.
Lab
Hb/ht/L/Tr 11,8/33,1/7410/132000
LDH 148
Ur/Cr 10/0,7
SGOT/SGPT 42/58
USG EMG: Tampak janin tunggal hidup letak kepala. Biometri sesuai usia kehamilan 34-35 minggu;
ketuban cukupSDP 2,3 cm , plasenta berinsersi di anterior, TBBA 2550 gr.
Dk/ G6P4A1 gravida 34-35 minggu; hipertensi kronis diperberat pre eklampsia
Terapi :
- Admission test
- Rawat terminasi kehamilan dengan misoprostol 50 mcg per fornix posterior (I 21:00)
- Pemasangan metrolisa 50 cc dengan beban 500 cc (21:00)
- MgSO4 20% 10 gr dalam 500 cc RL (maintenance dose) 20 tpm
- Metildopa 3x500mg
- Nifedipin 3x10 mg
- Pemeriksaan lab darah Lengkap dan urinalisis
- Observasi KU, TTV, BJA
- Informed consent pasien dan keluarga
Pada Tanggal 23/11/2019 jam 04:55 pasien tiba di OK EMG
KB : sterilisasi pomeroy
Dk/ P5A1 partus prematurus dengan seksio sesarea atas indikasi gagal drip oksitosin; hipertensi
kronis Diperberat pre eklampsia
KB : sterilisasi pomeroy
Anamnesis : G3P2A0 merasa hamil 9 bulan datang dengan keluhan tekanan darah tinggi sejak 3 hari
SMRS saat kontrol di bidan dikatakan bahwa TD 160/90 mmHg. riwayat memiliki tekanan darah tinggi
sebelum kehamilan diakui tapi tidak minum obat penurun tekanan darah tinggi. Keluhan pandangan
kabur, nyeri kepala hebat, dan nyeri ulu hati disangkal pasien. Mules-mules yang semakin sering dan
bertambah kuat disangkal. Keluar cairan banyak dari jalan lahir disangkal. Gerak anak masih dirasakan
ibu. Riwayat penyakit kronis lainnya disangkal. Riwayat tekanan darah tinggi dikeluarga di akui yakni
ibu pasien. Karena keluhannya pasien berobat ke bidan lalu dirujuk ke RS hermina arcamanik namun
karena ruangan penuh lalu dirujuk ke RSHS.
Pembukaan
1-2 cm
Kepala St 0
UUK kiri
depan
USG EMG: Tampak janin tunggal hidup letak kepala. Biometri sesuai usia kehamilan aterm; ketuban
cukup , plasenta berinsersi di anterior, TBBA 1750 gr.
Dk/ G3P2A0 parturien aterm kala I fase laten; hipertensi kronis diperberat pre eklampsia
Terapi :
- Admission test
- Rawat terminasi kehamilan dengan drip oksitosin
- MgSO4 20% 4 gr dalam 100 cc RL (loading dose) habis dalam 15 menit
- MgSO4 20% 10 gr dalam 500 cc RL (maintenance dose) 20 tpm
- Metildopa 3x500mg
- Nifedipin 3x10 mg
- Konsul TS IPD dan EKG
- Pemeriksaan lab darah Lengkap dan urinalisis
- Observasi KU, TTV, BJA
- Informed consent pasien dan keluarga
Pada Tanggal 22/11/2019 jam 14:30 pasien tiba di OK EMG
KB : sterilisasi pomeroy
Dk/ P3A0 partus maturus dengan seksio sesarea atas indikasi gagal drip oksitosin; hipertensi
kronis Diperberat pre eklampsia