Penyebab dan Pencegahan Keguguran yang Perlu Bunda Tahu

Keguguran adalah kehilangan janin atau berhentinya kehamilan saat usia kehamilan
belum mencapai 20 minggu. Keguguran yang paling banyak terjadi disebabkan oleh bunda
yang tidak menyadari sedang hamil.
Keguguran yang terjadi pada bunda dapat ditandai dengan keluarnya darah dari
vagina dan terasa nyeri pada perut dan punggung bagian bawah. Penyebab keguguran tidak
sama pada setiap orang, contohnya penyakit yang diderita ibu hamil dan menjadi salah satu
faktor terjadinya keguguran pada bunda.
Dilansir dari Alodokter.com Ketika ibu hamil mengalami tanda-tanda berikut,
segeralah periksa ke dokter untuk mengetahui kondisi kehamilan bunda pada trimester
pertama kehamilan.
- Demam
- Nyeri saat buang air kecil
- Keputihan
- Muntah hingga tidak bisa makan dan minum
Dilansir dari Haibunda.com kebanyakan wanita tidak menyadari kehamilannya pada
trimester pertama kehamilan. Bunda perlu hati-hati ya dan menjaga kesehatan bunda agar
tidak terjadi keguguran. Berikut penyebab terjadinya keguguran pada ibu hamil yang perlu
diwaspadai bunda.

Sumber : popmama.com
1. Riwayat genetik
Riwayat cacat lahir dapat menjadi faktor keguguran. Jika sebelumnya pernah mengalami
keguguran, maka hal itu akan menjadi catatan untuk kehamilan berikutnya.
2. Kelainan rahim
Kelainan rahim seperti miom, dan leher rahim yang lemah dapat mengakibatkan
terjadinya keguguran. Rahim adalah tempat janin tumbuh kembang, jika rahim ibu hamil
lemah, keguguran dapat terjadi.
3. Riwayat keguguran
Jika sebelumnya telah mengalami keguguran sampai dua atau tiga kali, maka kehamilan
selanjutnya kemungkinan besar akan mengalami keguguran kembali.
4. Kelainan kromosom
Jika bunda mengalami kelainan kromosom selama kehamilan, bisa jadi kelainan ini
menjadi pemicu terjadinya keguguran.
5. Usia
Perempuan usia 40 tahun lebih banyak mengalami kelainan kromosom yang dapat
mengakibatkan keguguran.
6. Penyakit kronis
Keguguran dapat terjadi jika bunda mengalami penyakit kronis seperti hipertensi,
diabetes, bahkan peyakit bawaan seperti kelainan jantung.
7. Obat-obatan
Selama kehamilan, ibu hamil disarankan untuk berhati-hati dalam mengonsumsi obat-
obatan atau zat kimia lain yang dioleskan ke tubuh.
8. Infeksi
Infeksi seperti malaria, HIV, rubella, toxoplasmosis, dan penyakit infeksi lain dapat
memicu terjadinya keguguran. Maka kesehatan sedari awal kehamilan perlu bunda jaga
ya.
9. Penyakit autoimun
Penyakit seperti lupus juga bisa menjadi pemicu terjadinya keguguran pada bunda.

Ketika mengalami keguguran, bunda harus mengetahui ciri-cirinya. Ciri utama saat
mengalami keguguran adalah keluarnya darah dari vagina baik berupa bercak atau mengalir.
Gejala ini biasanya disertai dengan rasa nyeri atau kram pada bagian perut dan punggung
bagian bawah. Cairan kental atau gumpalan juga dapat ikut keluar ketika mengalami
keguguran.
 Faktor ternjadinya keguguran pada trimester pertama dapat dipicu oleh banyak faktor,
oleh sebab itu bunda harus menjaga kesehatan bahkan sebelum kehamilan terjadi. Berikut
beberapa langkah yang dapat dilakukan bunda untuk mencegah terjadinya keguguran.
- Menjaga berat badan tetap normal. Biasanya bunda akan melakukan diet untuk
membentuk tubuh. Diet dapat dilakukan namun tidak yang terlalu ekstrem atau
berlebihan yang malah mengganggu kesehatan bunda. Begitu pula sebaliknya,
kontrol asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh agar tidak terjadi obesitas.
- Tidak merokok, tidak menyalahgunakan NAPZA, dan tidak meminum minuman
beralkohol.
- Menerapkan pola makan sehat. Mengonsumsi makanan berserat dan pola makan
dengan gizi seimbang dapat membantu bunda mencegah terjadinya keguguran.
- Melakukan vaksinasi yang sesuai dengan anjuran dokter agar bunda tidak mudah
terkena penyakit infeksi.