Anda di halaman 1dari 17

KEMENCENGAN ATAU

KEMIRINGAN (SKEWNESS)

Agustina Pujilestari, S.KM, M.Kes


DEFINISI

 Skewness
merupakan
tingkat ke-tidaksimetris-an
atau kejauhan simetri dari
sebuah distribusi
Ukuran Kemiringan

Ukuran kemiringan =>


Ukuran yang menyatakan derajat
ketidaksimetrisan suatu lengkungan halus
(kurva) dari suatu distribusi frekuensi

3
 Sebuah distribusi yang tidak simetris akan memiliki rata-
rata, median, dan modus yang tidak sama
besarnya sehingga distribusi akan terkonsentrasi pada
salah satu sisi dan kurvanya akan menceng.

 Jika distribusi memiliki ekor yang lebih panjang ke kanan


daripada yang ke kiri maka distribusi disebut menceng ke
kanan atau memiliki kemencengan positif.
 Sebaliknya, jika distribusi memiliki ekor yang lebih panjang
ke kiri daripada yang ke kanan maka distribusi disebut
menceng ke kiri atau memiliki kemencengan negatif.
Mean > (lbh besar) drpd Mean < (lbh kecil) drpd
Median>Modus Median<Modus
CARA MENGETAHUI SKEWNESS

 Koefisien Kemiringan Pearson


 Koefisien Kemiringan Bowley
 Koefisien Kemiringan Momen (Relative Skewness)
1.KOEFISIEN KEMENCENGAN PEARSON
Koefisien Kemencengan Pearson merupakan nilai selisih rata-
rata dengan modus dibagi simpangan baku.

X  M0
sk  ; sk  koefisien kemiringan Pearson
s
Jika diketahui :
 Jika sk = 0  kurva memiliki bentuk

X  M0  3 X  Md  simetris
Maka :  Jika sk > 0  positively skewed
sk 

3 X  Md   Jika sk < 0  negatively skewed
s
X = Nilai rata – rata hitung
Mo = Nilai modus
Md = Nilai median
 = Standar deviasi
Contoh
X = 33.68 X  M0
Mo = 18 sk 
Md = 32 s
 = 11.2439 ATAU

Sk = [33.68- 18 ] / 11.2439 sk 

3 X  Md 
Sk = 15.68 / 11.2439 s
Sk = 1.394
 Jika sk > 0  positively skewed
Sk = {3. [ 33.68 – 32]}
/11.2439
Sk = 5.04 / 11.2439
Sk = 0.4482
2. KOEFISIEN KEMENCENGAN MOMEN
 Koefisien Kemencengan Momen didasarkan pada
perbandingan momen ke-3 dengan pangkat tiga (^3)
simpang baku (S).
 Koefisien Kemencengan momen dilambangkan dengan
α3
 Koefisien kemencengan momen disebut juga
kemencengan relatif.
Rumus momen

Relative skewness :
X  X 

n
3
1
 Ungrouped data :
3 
s3
 Grouped data : 1
N

f X X 
3

3 
s3
LANJUTAN…

Bila α= 0 atau mendekati nol maka dikatakan


distribusi data simetris
Bila α bertanda negatif maka dikatakan distribusi
data miring ke kiri
Bila α bertanda positif maka dikatakan distribusi
data miring ke kanan.
dimana
m3 = α3 = derajat kemiringan
μ = rata-rata hitung
S = standar deviasi, simpang baku
n = Σf
a. Hitung Koefisien kemencengan momen?
b. Tentukan jenis kemencengan distribusi data di atas!
Derajat kemiringan

Simpang baku

Jenis kemencengan?
3. KOEFISIEN KEMENCENGAN BOWLEY
 Koefisien kemencengan Bowley berdasarkan pada
hubungan kuartil-kuartil (Q1, Q2 dan Q3) dari sebuah
distribusi.
Q3  2Q2  Q1
sk B 
Q3  Q1

Q = Kuartil
1. Jika Q3 - Q2 = Q2 - Q1 atau Q3 + Q1 - 2Q2 = 0 maka α = 0 dan
distribusi datanya simetri

2. Jika Q1 = Q2 maka α = 1 dan distribusi datanya miring ke kanan

3. Jika Q2 = Q3 maka α = -1 dan distribusi datanya miring ke kiri


CONTOH
 Tentukan kemiringan kurva jika diketahui:

Q1  45,895
Q2  54,37
Q3  61,87
PENYELESAIAN
Q1  45,895
Q2  54,37
Q3  61,87
Q3  2Q2  Q1
sk B 
Q3  Q1
61,87  2(54,37)  45,895

61,87  45,895
 0,06
Karena skB negatif, maka kurva miring ke kiri
Atau kemencengan negatif

Anda mungkin juga menyukai