Register
Register atau pendaftaran pasien adalah proses registrasi pasien baru maupun lama
yang dibutuhkan.
Petugas regiter dalam melaksanakan pelayanan pendaftaran pasien mulai dari menerima
a. Pasien Baru
Untuk pasien yang belum punya atau tidak membawa KRJ dicatat nomor indeks
(dalam wilayah kerja sesuai urutan desa : 01- s.d 14 dan luar wilayah kerja 90,-),
Petugas mencarikan Kartu Rawat Jalan sesuai nomor indeks KRJ untuk pasien
Petugas membuatkan Kartu Rawat Jalan sesuai dengan identitas pasien untuk
Petugas meminta tanda tangan peserta Askes atau Jamkesmas yang dilayani
3. Petugas menyerahkan KRJ (Kartu Rawat Jalan) kepada pasien dan mempersilahkan
menunggu diruang tunggu pelayanan yang dituju dan menyerahkan status rawat jalan ke
yang dituju.
5. Petugas loket mengambil status rawat jalan ke ruang priksa / pelayanan masing-masing
7. Petugas loket menyimpan kembali Kartu Rawat Jalan ke rak arsip sesuai dengan nomor
indeks.
2.9. Pelaporan
Puskesmas merupakan ujung tombak sumber data kesehatan khususnya bagi dinas
kesehatan kota dan system pencatatan dan pelaporan terpadu puskesmas juga merupakan
fondasi dari data kesehatan. Sehingga diharapkan terciptanya sebuah informasi yang akurat,
representataif dan reliable yang dapat dijadikan pedoman dalam penyusunan perencanaan
kesehatan. Setiap program akan menghasilkan data. Data yang dihasilkan perlu dicatat,
dianalisis dan dibuat laporan.data yang disajikan adalah informasi tentang pelaksanaan
program dan perkembangan masalah kesehatan masyarakat. Informasi yang ada perlu
laporan terpadu puskesmas atau yang disebut dengan system pencatatan dan pelaporan
Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas adalah kegiatan pencatatan dan
pelaporan data umum, sarana, tenaga dan upaya pelayanan kesehatan di Puskesmas yang
(terpadu) dengan konsep wilayah kerja puskesmas. Sistem pelaporan ini ini diharapkan
mampu memberikan informasi baik bagi puskesmas maupun untuk jenjang administrasi
Tujuan SP2TP (Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas) adalah agar
semua data hasil kegiatan puskesmas dapat dicatat serta dilaporkan ke jenjang diatasnya
sesuai kebutuhan secara benar, berkala dan teratur, guna menunjang pengelolaan upaya
kesehatan masyarakat
a. Tujuan Umum
Meningkatkan kualitas manajemen Puskesmas secara lebih berhasil guna dan berdaya
guna melalui pemanfaatan secara optimal data SP2TP dan informasi lain yg
menunjang.
b. Tujuan Khusus
(Lokakarya mini)
puskesmas
Pencatatan kegiatan harian progam puskesmas dapat dilakukan di dalam dan di luar
gedung.
Pencatatan yang dibuat di dalam gedung Puskesmas adalah semua data yang diperoleh
dari pencatatan kegiatan harian progam yang dilakukan dalam gedung puskesmas seperti
menggunakan: family folder, kartu indek penyakit, buku register dan sensus harian.
2. Pencatatan yang dibuat di luar gedung Puskesmas.
Pencatatan yang dibuat di luar gedung Puskesmas adalah data yang dibuat berdasarkan
catatan harian yang dilaksanakan diluar gedung Puskesmas seperti Kegiatan progam
yandu, kesehatan lingkungan, UKS, dan lain-lain. Pencatatan dan Pelaporan ini
terpadu puskesmas atau yang disebut dengan system pencatatan dan pelaporan terpadu
Puskesmas (SP2TP). SP2TP ini dikirim ke dinas kesehatan Kabupaten atau kota setiap
awal bulan, kemudian ke Dinas Kesehatan kabupaten atau kota mengolahnya dan
Pusat. Umpan balik tersebut harus dikirimkankembali secara rutin ke Puskesmas untuk
Ada beberapa jenis laporan yang dibuat oleh puskesmas antara lain :
Saran :
Penulis menyadari terdapat banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini, maka dari itu
penulis mengharapkan kritik maupun saran dari pembaca yang bersifat membangun, demi
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran