Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PROMOSI KESEHATAN …………………..

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Anemia
Pokok bahasan :
Target /sasaran : Pasien dengan Anemia (Tn. E)
Hari / Tanggal : Jumat, 27 November2020
Waktu : 10 – 15 menit
Tempat : Ruangan Bougenville / K.3 B1

I TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)


Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan tentang Anemia diharapkan pasien dapat
memahami tentang Anemia

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)

1. Menyebutkan pengertian Anemia


2. Menyebutkan penyebab anemia
3. Menyebutkan Tanda dan gejala Anemia
4. Menyebutkan pencegahan Anemia
5. Menyebutkan perbedaan obat herbal dan obat kimia

I. MATERI PELAJARAN

1. Pengertian Anemia
2. Penyebab Anemia
3. Tanda dan gejala Anemia
4. Pencegahan Anemia
5. Perbedaan obat herbal dan obat kimia

IV. PESERTA

1. Pasien Anemia (Tn. E)

V. METODE

1. Pendidikan kesehatan (Penkes)

VI. MEDIA

1. Leafleat
2. SAP

VII. EVALUASI
1. Jelaskan pengertian Anemia ?
2. Jelaskan penyebab Anemia ?
3. Jelaskan tanda dan gejala Anemia?
4. Jelakan pencegahan Anemia ?
5. Jelaskan perbedaan Anemia ?

VIII. KEGIATAN PENYULUHAN


WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA
1 Pembukaan:  

- Memberi salam pembuka - Memperhatikan


- Memperkenalkan diri - Memperhatikan
- Menjelaskan pokok bahasan dan tujuan - Memperhatikan
penyuluhan - Memperhatikan
- Membagikan leaflet

2 Pelaksanaan :

- Menjelaskan pengertian Anemia - Memperhatikan


- Menjelaskan penyebab anemia - Memperhatikan
- Menjelaskan Tanda dan gejala Anemia - Memperhatikan
- Menjelaskan pencegahan Anemia - Memperhatikan
- Menjelaskan perbedaan obat herbal dan - Memperhatikan
obat kimia

3 Evaluasi :

- Memberikan pertanyaan kepada pasien - Menjawab


pertanyaan

4 Teriminasi :  

- Menyampaikan terimakasih atas - Mendengarkan


perhatian dan waktu pasien - Mendengarkan,
- Menyampaikan salam penutup menjawab salam

IX. PENGORGANISASIAN & URAIAN TUGAS

1. Protokol / Pembawa acara


Uraian tugas :
2. Penyuluh / Pengajar
Uraian tugas :

3. Fasilitator
Uraian tugas :

4. Observer
Uraian tugas :

Ringkasan materi :
1. Anemia adalah penurunan volume hemoglobin dan eritrosit, yang ditandai dengan
kadar hemoglobin (Hb) dan sel darah merah (eritrosit) lebih rendah dari normal. Jika
kadar hemoglobin > 14 g/dl dan eritrosit >41g/dl maka dikatakan anemia.

2. Menurut pom (2011), penyebab anemia adalah:


- Kurang mengkonsumsi makanan yang mengandunng zatbesi, vitamin B12, asam
folat, vitamin C
- Penyakit tertentu. Penyakit yang menyebabkan perdarahan terus menerus di saluran
pencernaan seperti gastritis dapat menyebabkan anemia.
- Obat-obatan tertentu yang menyebabkan perdarahan pada lambung (contoh aspirin)

3. Tanda dan Gejala Anemia:


- pandangan berkunang-kunang
- Lesu
- Cepat lelah
- Susah berkonsentrasi
- Sering pusing
- Sering mengantuk
- Pucat pada wajahh, telapak tangan, kuku

4. Pencegahan Anemia:
- Meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung zat besi terutama yang berasal
dari sumber hewani seperti (ikan,susu,keju,telur).
- Makan makanan mengandung vitamin B12 ( untuk membantu kesehatan syaraf,
berperan penting dalam pembentukan seldarah merah), contoh (daging, ikan, susu,
sapi, ayam).
- Makan makanan mengandung asam folat (membantu tubuh membuat sel-sel baru
termasuk sel-sel darah merah yang telah rusak), contoh (sayur-sayuran berdaun hijau
seperti bayam, kacang polong)
- Mengkonsumsi makanan mengantung vitamin C (untuk menjaga jesehatan sel darah
dan tubuh tetap sehat, penyerapan zat besi dalam usus halus).

5. Menjelaskan perbedaan obat herbal dan obat kimia

- Obat Herbal: biasanya berasal dari tanaman utuh tanpa penyaringan, diyakini
Refrensi:
https://de.slideshare.net/mobile/septianraha/satuan-acara-penyuluhan-anemia
https://wiac.info/doc-viewer
https://hellosehat.com/kelainan-darah/anemia/cara-pencegahan-anemia/#gref
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
PROMOSI KESEHATAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Anemia
Pokok bahasan :
Target /sasaran : Pasien dengan Anemia (Tn. E)
Hari / Tanggal : Jumat, 27 November2020
Waktu : 15 – 20 menit
Tempat : Ruangan Bougenville / K.3 B1

I TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)


Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan tentang Anemia diharapkan pasien dapat
memahami tentang Anemia

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)

6. Menyebutkan pengertian Anemia


7. Menyebutkan penyebab anemia
8. Menyebutkan Tanda dan gejala Anemia
9. Menyebutkan pencegahan Anemia
10. Menyebutkan perbedaan obat herbal dan obat kimia

II. MATERI PELAJARAN

6. Pengertian Anemia
7. Penyebab Anemia
8. Tanda dan gejala Anemia
9. Pencegahan Anemia
10. Perbedaan obat herbal dan obat kimia

IV. PESERTA

2. Pasien Anemia (Tn. E)

V. METODE

2. Pendidikan kesehatan (Penkes)

VI. MEDIA

3. Leafleat
4. SAP
VII. EVALUASI

6. Jelaskan pengertian Anemia ?


7. Jelaskan penyebab Anemia ?
8. Jelaskan tanda dan gejala Anemia?
9. Jelakan pencegahan Anemia ?
10. Jelaskan perbedaan Anemia ?

VIII. KEGIATAN PENYULUHAN


WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA
1 Pembukaan:  
3 Menit
- Memberi salam pembuka - Memperhatikan
- Memperkenalkan diri - Memperhatikan
- Menjelaskan pokok bahasan dan tujuan - Memperhatikan
penyuluhan - Memperhatikan
- Membagikan leaflet

2 10 menit Pelaksanaan :

- Menjelaskan pengertian Anemia - Memperhatikan


- Menjelaskan penyebab anemia - Memperhatikan
- Menjelaskan Tanda dan gejala Anemia - Memperhatikan
- Menjelaskan pencegahan Anemia - Memperhatikan
- Menjelaskan perbedaan obat herbal dan - Memperhatikan
obat kimia

3 3 menit Evaluasi :

- Memberikan pertanyaan kepada pasien - Menjawab


pertanyaan

4 2menit Teriminasi :  

- Menyampaikan terimakasih atas - Mendengarkan


perhatian dan waktu pasien - Mendengarkan,
- Menyampaikan salam penutup menjawab salam
IX. PENGORGANISASIAN & URAIAN TUGAS

1. Protokol / Pembawa acara


Uraian tugas :

Membuka acara dengan salam kemudian memperkenalkan diri sekaligus membuat kontrak
waktu

2. Penyuluh / Pengajar
Uraian tugas :
Menyampaikan materi yang sudah disiapkan lalu membuka sesi pertanyaan dari pasien
setelah penyuluh menjawab pertanyaan dari pasien

3. Fasilitator
Uraian tugas :
Memfasilitasi kebutuhan yang diperlukan selama kegiatan berlangsung,

4. Observer
Uraian tugas :
Mengamati jalannya acara

Ringkasan materi :
Anemia adalah penurunan volume hemoglobin dan eritrosit, yang ditandai dengan
kadar hemoglobin (Hb) dan sel darah merah (eritrosit) lebih rendah dari normal. Jika
kadar hemoglobin > 14 g/dl dan eritrosit >41g/dl maka dikatakan anemia.

Menurut pom (2011), penyebab anemia adalah:


- Kurang mengkonsumsi makanan yang mengandunng zat besi, vitamin B12, asam
folat, vitamin C
- Penyakit tertentu. Penyakit yang menyebabkan perdarahan terus menerus di saluran
pencernaan seperti gastritis dapat menyebabkan anemia.
- Obat-obatan tertentu yang menyebabkan perdarahan pada lambung (contoh aspirin)

Tanda dan Gejala Anemia:


- pandangan berkunang-kunang
- Lesu
- Cepat lelah
- Susah berkonsentrasi
- Sering pusing
- Sering mengantuk
- Pucat pada wajahh, telapak tangan, kuku

Pencegahan Anemia:
- Meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung zat besi terutama yang berasal
dari sumber hewani seperti (ikan,susu,keju,telur).
- Makan makanan mengandung vitamin B12 ( untuk membantu kesehatan syaraf,
berperan penting dalam pembentukan seldarah merah), contoh (daging, ikan, susu,
sapi, ayam).
- Makan makanan mengandung asam folat (membantu tubuh membuat sel-sel baru
termasuk sel-sel darah merah yang telah rusak), contoh (sayur-sayuran berdaun hijau
seperti bayam, kacang polong)
- Mengkonsumsi makanan mengantung vitamin C (untuk menjaga jesehatan sel darah
dan tubuh tetap sehat, penyerapan zat besi dalam usus halus).

Menjelaskan perbedaan obat herbal dan obat kimia

Obat Herbal: biasanya berasal dari tanaman utuh tanpa penyaringan, praktisi
pengobatan herbal meyakini bahwa penggunaan tanaman secara utuh akan
mengurangi efek samping dari pengobatan obat tersebut. Manfaat obat herbal bagi
kesehatan banyak diakui, Terlebih lagi, suplemen organik ini mengandung lebih
sedikit bahan kimia dan kemungkinan menyebabkan iritasi dan alergi lebih sedikit.
Meskipun baik untuk menjaga kesehatan, suplemen herbal biasa tidak dapat
mengobati penyakit. Penggunaan suplemen herbal juga tidak bisa dilakukan
sembarangan karena reaksi tiap orang terhadap obat-obatan bisa berbeda. Hal-hal
yang perlu diperhatikan adalah keamanan dan kualitas
Obat Kimia: Obat kimia konvensional biasanya menggunakan tehknologi khusus
untuk mengambil ekstrak atau bahan aktif tertentu dari tanaman sebagai bahan dasar.
Namun, beberapa obat kimia dapat merusak organ jika dikonsumsi dalam jangka
panjang. Pasien yang membutuhkan obat resep untuk pengg \unaan jangka pendek
dapat membuat dirinya kecanduan obat.

Refrensi:
https://de.slideshare.net/mobile/septianraha/satuan-acara-penyuluhan-anemia
https://wiac.info/doc-viewer
https://hellosehat.com/kelainan-darah/anemia/cara-pencegahan-anemia/#gref
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3617601/obat-herbal-benarkah-lebih-
baik-daripada-obat-kimia

Anda mungkin juga menyukai