SATUAN ACARA PENYULUHAN Laura
SATUAN ACARA PENYULUHAN Laura
Topik : Anemia
Pokok bahasan :
Target /sasaran : Pasien dengan Anemia (Tn. E)
Hari / Tanggal : Jumat, 27 November2020
Waktu : 10 – 15 menit
Tempat : Ruangan Bougenville / K.3 B1
I. MATERI PELAJARAN
1. Pengertian Anemia
2. Penyebab Anemia
3. Tanda dan gejala Anemia
4. Pencegahan Anemia
5. Perbedaan obat herbal dan obat kimia
IV. PESERTA
V. METODE
VI. MEDIA
1. Leafleat
2. SAP
VII. EVALUASI
1. Jelaskan pengertian Anemia ?
2. Jelaskan penyebab Anemia ?
3. Jelaskan tanda dan gejala Anemia?
4. Jelakan pencegahan Anemia ?
5. Jelaskan perbedaan Anemia ?
2 Pelaksanaan :
3 Evaluasi :
4 Teriminasi :
3. Fasilitator
Uraian tugas :
4. Observer
Uraian tugas :
Ringkasan materi :
1. Anemia adalah penurunan volume hemoglobin dan eritrosit, yang ditandai dengan
kadar hemoglobin (Hb) dan sel darah merah (eritrosit) lebih rendah dari normal. Jika
kadar hemoglobin > 14 g/dl dan eritrosit >41g/dl maka dikatakan anemia.
4. Pencegahan Anemia:
- Meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung zat besi terutama yang berasal
dari sumber hewani seperti (ikan,susu,keju,telur).
- Makan makanan mengandung vitamin B12 ( untuk membantu kesehatan syaraf,
berperan penting dalam pembentukan seldarah merah), contoh (daging, ikan, susu,
sapi, ayam).
- Makan makanan mengandung asam folat (membantu tubuh membuat sel-sel baru
termasuk sel-sel darah merah yang telah rusak), contoh (sayur-sayuran berdaun hijau
seperti bayam, kacang polong)
- Mengkonsumsi makanan mengantung vitamin C (untuk menjaga jesehatan sel darah
dan tubuh tetap sehat, penyerapan zat besi dalam usus halus).
- Obat Herbal: biasanya berasal dari tanaman utuh tanpa penyaringan, diyakini
Refrensi:
https://de.slideshare.net/mobile/septianraha/satuan-acara-penyuluhan-anemia
https://wiac.info/doc-viewer
https://hellosehat.com/kelainan-darah/anemia/cara-pencegahan-anemia/#gref
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
PROMOSI KESEHATAN
Topik : Anemia
Pokok bahasan :
Target /sasaran : Pasien dengan Anemia (Tn. E)
Hari / Tanggal : Jumat, 27 November2020
Waktu : 15 – 20 menit
Tempat : Ruangan Bougenville / K.3 B1
6. Pengertian Anemia
7. Penyebab Anemia
8. Tanda dan gejala Anemia
9. Pencegahan Anemia
10. Perbedaan obat herbal dan obat kimia
IV. PESERTA
V. METODE
VI. MEDIA
3. Leafleat
4. SAP
VII. EVALUASI
2 10 menit Pelaksanaan :
3 3 menit Evaluasi :
4 2menit Teriminasi :
Membuka acara dengan salam kemudian memperkenalkan diri sekaligus membuat kontrak
waktu
2. Penyuluh / Pengajar
Uraian tugas :
Menyampaikan materi yang sudah disiapkan lalu membuka sesi pertanyaan dari pasien
setelah penyuluh menjawab pertanyaan dari pasien
3. Fasilitator
Uraian tugas :
Memfasilitasi kebutuhan yang diperlukan selama kegiatan berlangsung,
4. Observer
Uraian tugas :
Mengamati jalannya acara
Ringkasan materi :
Anemia adalah penurunan volume hemoglobin dan eritrosit, yang ditandai dengan
kadar hemoglobin (Hb) dan sel darah merah (eritrosit) lebih rendah dari normal. Jika
kadar hemoglobin > 14 g/dl dan eritrosit >41g/dl maka dikatakan anemia.
Pencegahan Anemia:
- Meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung zat besi terutama yang berasal
dari sumber hewani seperti (ikan,susu,keju,telur).
- Makan makanan mengandung vitamin B12 ( untuk membantu kesehatan syaraf,
berperan penting dalam pembentukan seldarah merah), contoh (daging, ikan, susu,
sapi, ayam).
- Makan makanan mengandung asam folat (membantu tubuh membuat sel-sel baru
termasuk sel-sel darah merah yang telah rusak), contoh (sayur-sayuran berdaun hijau
seperti bayam, kacang polong)
- Mengkonsumsi makanan mengantung vitamin C (untuk menjaga jesehatan sel darah
dan tubuh tetap sehat, penyerapan zat besi dalam usus halus).
Obat Herbal: biasanya berasal dari tanaman utuh tanpa penyaringan, praktisi
pengobatan herbal meyakini bahwa penggunaan tanaman secara utuh akan
mengurangi efek samping dari pengobatan obat tersebut. Manfaat obat herbal bagi
kesehatan banyak diakui, Terlebih lagi, suplemen organik ini mengandung lebih
sedikit bahan kimia dan kemungkinan menyebabkan iritasi dan alergi lebih sedikit.
Meskipun baik untuk menjaga kesehatan, suplemen herbal biasa tidak dapat
mengobati penyakit. Penggunaan suplemen herbal juga tidak bisa dilakukan
sembarangan karena reaksi tiap orang terhadap obat-obatan bisa berbeda. Hal-hal
yang perlu diperhatikan adalah keamanan dan kualitas
Obat Kimia: Obat kimia konvensional biasanya menggunakan tehknologi khusus
untuk mengambil ekstrak atau bahan aktif tertentu dari tanaman sebagai bahan dasar.
Namun, beberapa obat kimia dapat merusak organ jika dikonsumsi dalam jangka
panjang. Pasien yang membutuhkan obat resep untuk pengg \unaan jangka pendek
dapat membuat dirinya kecanduan obat.
Refrensi:
https://de.slideshare.net/mobile/septianraha/satuan-acara-penyuluhan-anemia
https://wiac.info/doc-viewer
https://hellosehat.com/kelainan-darah/anemia/cara-pencegahan-anemia/#gref
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3617601/obat-herbal-benarkah-lebih-
baik-daripada-obat-kimia