Anda di halaman 1dari 2

ini saya tidak ingat umur berapa 3 tahun yaitu ketika ibu saya meninggalkan saya kepada saudara

saya karena ibu saya harus pergi bekerja kemudian saya menangis meronta-ronta habis itu berlari-
larian dan sembunyi sampai tertidur di kolong kursi dulu ketika saya datang ke rumah saudara saya
selalu bersembunyi di kolong kursi itu dan pura-pura menjadi kucing saya sangat ingat itu umur
berapa mungkin sekitar 3 tahun. Dan juga Saya mengingat cerita ini ketika umur kalau tidak salah
saya sekitaran 4 tahun ada banyak cuman tidak tahu umur berapa pada kala itu cuma ingat
ceritanya saja sekilas. Umur 4 tahun pada sore itu saya sangat suka serangga dulu saya sering
menangkap capung kumbang ataupun belalang kemudian pada saat itu sedang musim kawin capung
jadi banyak capung berterbangan di daerah situ dan kebetulan di samping rumah saya itu adalah
kebun orang saya sering bermain di situ untuk menangkap serangga dengan kawan Paris dan kami
sebaya setelah itu setelah banyak menangkap capung tersebut datang ayah saya dan
memberitahukan cara lebih menyenangkan untuk menangkap capung yaitu bukan menggunakan
tangan tetapi melainkan memancing capung memakai benang yang ada dari pohon pisang seperti
serat-serat pisang kemudian serat-serat pohon pisang di ujungnya diikat dengan capung kecil setelah
itu siap dilepaskan ke tempat kawan dan capung yang berterbangan kemudian capung yang besar
pasti akan menangkap capung yang kecil itu dan memakannya seperti itulah kami menangkap
capung besar tersebut.

Dan juga di umur 4 tahun itu saya ingat saya pergi ke Banda Aceh ke rumah saudara saya yaitu
Abang ayah saya kemudian dikarenakan lebih banyak ada ceweknya ketimbang cowok ya itu
ceweknya 6 orang tapi cowoknya 1 otomatis kebanyakan saya bermain saudara perempuan seingat
saya berlari-larian pada malam itu kemudian keluarga besar lagi duduk-duduk di ruang tamu saya
dan saudara perempuan yang paling kecil berlarian ke arah kipas angin kemudian muncul ide saya
untuk memasukkan tangan ke dalam kipas angin tersebut dan saudara perempuan saya juga
mengikutinya kemudian kami ketahuan dan dimarahi kemudian kami kabur sampai ke dapur kami
berdua terpeleset sehingga membentur kepala kami berdua menangis sambil tertawa.

di umur 5 tahun saya pergi ke pantai perak untuk membeli mobil dan juga permainan bongkar
pasang seperti kubus ataupun puzzle setelah itu saya membeli banyak ketika pulang ke rumah yaitu
ke kampung Aceh Selatan sampai di sana saya membongkar mobil itu dan merombaknya kebetulan
saya sangat suka merombak kendaraan mainan-mainan ataupun hal lain dan juga saya sering
membuat kubus seperti istana ataupun robot dan juga sering bermain puzzle. Kendaraan yang saya
ubah motor cross dari 2 menjadi bannya 3 ataupun 4 ban-ban tersebut saya buat ataupun saya ambil
dari mobil bekas tapi itu masih tidak sempurna

masih banyak lagi yang ketiga cerita umur 5 tahun kalau saya cerita sangat panjang jadi saya
bercerita yang paling berkesan pada umur 5 tahun itu ketika saya pergi ke rumah tetangga
mengambil parutan kelapa dengan kakak saya kemudian tidak sengaja tangga tersebut menyenggol
saya dan ternyata dia sedang membawa parang kemudian barang tersebut jatuh tepat mengenai jari
kaki tengah saya saya tidak menangis tetapi pas saya lihat kakak saya menangis saya ikut menangis
dan ini masih berbekas sampai sekarang karena tidak ada dijahit Cuma di plaster. Kemudian
beberapa bulan ketika saya bermain dengan kawan-kawan di rumah saya keatas pondok dan
ternyata di dalam pondok tersebut ada jam yang tergeletak dan saya menginjaknya kemudian
kacanya pecah mengenai jari kaki tengah saya lagi dan berdarah dan itu Cuma di blaster dan
beberapa bulan selanjutnya rumah saya sedang direnovasi dan saya pulang dari bermain saya tidak
melihat dan secara tidak sengaja saya menendang gergaji dan secara tidak terduga gergaji itu
mengenai jari kaki kelingking dan berdarah lagi dan di plaster lagi.
Banyak sekali kejadian pada masa kecil saya entah itu baik ataupun buruk entah itu senang ataupun
tidak saya sangat mengingatnya dari umur selanjutnya itu 6 tahun dan 7 tahun saya masih
mengingat nya. dan saya sangat mengingat pada umur 8 tahun karena pada saat itu saya disunat.
Tentunya pada saat umur 8 tahun itu masih kelas 1 MIN saya disunat bukan karena paksaan tetapi
karena saya penasaran dan saya sangat senang karena disetujui untuk disunat pada umur 8 tahun
tersebut tidak sendiri ada abang saya dan juga saudara saya jadi kami bertiga disunat dan sepertinya
ini tidak bisa diceritakan lebih detail karena bersifat vulgar mungkin.

Anda mungkin juga menyukai