Anda di halaman 1dari 3

Nomor SOP : /SOP/PKM-A/2020

Tgl Pembuatan : 04 JANUARI 2020


Tgl Revisi : 09 MARET 2020
Tgl Efektif : 11 MARET 2020
Disahkan oleh Kepala UPTD Puskesmas Angkona

JUMARDI,SKM
NIP. 198407272009021004
KABUPATEN LUWU TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS ANGKONA
Nama SOP PENYIMPANAN VAKSIN DI PUSKESMAS

BAGIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA

1. Udang-Undang No 4 Tahun 1994 Tentang wabah penyakit menular 1. Petugas memiliki kualifikasi / STR
2. Undang-Undang No 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, pasal 4-8 setiap orang berhak atas yang mana bermutu dan 2. Memahami Jenis-jenis Vaksin
terjangkau menentukan sendiri pelayanan kesehatan yang diperlukan, lingkungan yang sehat, info dan edukasi 3. Memahami Perawatan Vaksin
kesehatan yang seimbang dan bertanggung jawab dan informasi tentang data kesehatan dirinya.
3. Permenpan RB nomor 35 tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standal Operasional Prosedur Asministrasi
Pemerintahan
4. Pemenkes nomor 4 Tahun 2019 tentang standar pelayanan minimal bidang kesehatan
5. Pemenkes No 43 Tahun 2019 tentang pusat kesehatan masyarakat
6. Keputusan menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/104/2020 tentang penetapan Infeksi Novel
Coronavirus (infeksi 2019-nCov) sebagai penyakit yang dapat menimbulkan wabah dan upaya penanggulangannya
7. Undang – undang kesehatan No.36 Tahun 2009 yakni setiap anak berhak memperoleh imunisasi dasar sesuai dengan
ketentuan untuk mencegah terjadinya penyakit yang dapat dihindari melalui imunisasi.
KETERKAITAN KELENGKAPAN
1. SOP Pemakaian APD 1. Handscoon dan masker
2. SOP Pengambilan Vaksin 2. Kulkas Vaksin
3. SOP Pelaksanaan Imunisasi 3. Cool pack
4. Kain Lap
PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN
1. Vaksin rusak
2. Kulkas Vaksin rusak

Pelaksana Mutu Baku


No Uraian Kegiatan
Ket
Pengelola Imunisasi Kelengkapan Waktu Output

1. Menyimpan vaksin di refrigator Freeze tag, Buku 30 detik Suhu 2 – 8 o C


/kulkas pada suhu 2-8oC pencatat suhu

2.
Menyusun dus vaksin dalam
Kulkas vaksin, dus 5 menit Dus vaksin tersusun dengan jarak
refrigator dan diberi jarak antara 2
vaksin 2 jari
jari untuk pertukaran udara

Meletakkan Vaksin FS (Frezee 10 menit Vaksin FS dan HS dipisahkan


3. Sensitive = DPT/HBHIB,HB,DT,TT) Kulkas Vaksin, dus
jauh dengan evaporator, Vaksin HS vaksin
(heat Sensitive = Polio, Campak,
BCG, dekat dengan evaporator
Membuka Refrigator seminimal
4. mungkin setiap harinya untuk Kulkas Vaksin, cool pack 1 menit Suhu dalam keadaan stabil
menjaga stabilitas suhu
penyimpangan
5 Memantau Suhu setiap hari (pagi Freeze tag 20 Detik Suhu Terpantau
dan siang).

Anda mungkin juga menyukai